Bupati Serahkan Piala Bergilir Pasparawi Ke Kontingen Tenggarong Sebagai Juara Umum
Tenggarong – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah menyerahkan Piala bergilir kepada Kontingen Gereja Pantekosta Di Indonesia Philadelphia Family sebagai Juara Umum (peraih juara terbanyak) pada ajang Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pasparawi) II Tahun 2023, bertempat di Gedung Putri Karang Melenu (PKM) Tenggarong Seberang, Kamis (30/11/2023).
Bupati Kukar Edi Damansyah mengatakan pemerintah daerah mendukung dan mengapresiasi kegiatan tersebut, dimana Pemda terus mensuport kegiatan keagamaan yang tujuannya untuk menciptakan manusia yang berkualitas, beragama, dan berakhlak mulia sesuai keyakinannya.
“Ini merupakan suatu kebahagiaan kita semua bahwa kegiatan Pesparawi II Tingkat Kabupaten Kukar Tahun 2023 dapat berjalan dengan baik dan lancarlancar, untuk itu apresiasi dan terimakasih kepala seluruh panitia, peserta dan masyarakat yang sudah menyukseskan kegiatan ini, selamat bagi para juara dan terus tingkatkan kualitasnya, bagi yang belum memperoleh kegiatan Pesparawi II ini dapat dijadikan motivasi bagi kecamatan lain untuk menjadi juara di tahun yang akan datang” Ujarnya
Lebih lanjut Edi juga mengatakan kegiatan Pesparawi telah berakhir, yang berarti kita mempersiapkan kembali babak baru untuk pelaksanaan Pesparawi selanjutnya. Terkait dengan ini, ada beberapa hal yang menjadi perhatian kita bersamabersama, diantaranya melalui kegiatan ini kita bisa saling serring, berbagi informasi, dan meningkatkan silaturahmi antar sesama serta menjaga persatuan NKRI.
“Melalui lomba ini bisa menjadi ajang bagi para peserta untuk menambah ilmu pengetahuan, khususnya bidang keagamaan, dengan tujuan untuk meningkatkan spritual individu, selain itu mudah-mudahan bapak ibu sekalian melalui Pesparawi tahun 2023 ini bersama- sama melakukan pembinaan keagamaan yang baik di Kukar. Dan kegiatan ini juga memberikan manfaat tidak hanya kepada umat kristiani saja, tetapi juga kepada seluruh masyarakat Kukar,” ucapnya.
Tambah Edi mengatakan dimensi kerukunan merupakan kunci penting dalam membangun masyarakat yang memiliki kesadaran akan kemajemukan dan multikultural. oleh karena itu pembangunan kualitas kehidupan beragama tidak terpisahkan dari upaya meningkatkan pelayanan dan pemahaman agama serta kehidupan beragama yang berkualitas, (Prokom09)