Istighosah dan Doa Untuk Negeri, Wujud Keseimbangan Antara Ikhtiar dan Tawakkal Sebagai Manusia
Tenggarong – Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) Akhmad Taufik Hidayat menghadiri istighosah dan doa untuk negeri di Masjid Agung Sultan Aji Muhammad Sulaiman Tenggarong, Selasa (30/9/2025) malam.
Adapun kegiatan bertemakan “Membangun Kesadaran Umat IsIam Untuk Memakmurkan Masjid” tersebut menghadirkan Ustadz Muhammad Jazir ASP yang merupakan Ketua Dewan Syuro Takmir Masjid Jogokariyan, Yogyakarta.
Sementara itu, Bupati Kukar dr. Aulia Rahman Basri dalam sambutannya yang dibacakan oleh Akhmad Taufik Hidayat mengatakan istighotsah dan doa untuk negeri adalah sebuah momentum spiritual yang sangat penting, di tengah ikhtiar dan kerja keras bersama seluruh lapisan dalam membangun daerah.
”Kita tidak boleh lupa bahwa ada kekuatan yang maha besar yang menentukan segalanya,” ujar dr. Aulia dalam sambutannya.
Aulia mengatakan istigosah dan doa untuk negeri merupakan wujud keseimbangan antara ikhtiar sebagai manusia, dan tawakal sebagai hamba yang beriman. Dimana menurutnya Pemkab Kukar telah dan akan terus bekerja keras untuk mewujudkan visi Kutai Kartanegara yang maju, sejahtera, dan berkeadilan.
Melalui momen istigosah dan doa bersama untuk negeri, Aulia berharap hal tersebut bisa menjadi ajang muhasabah, untuk merenungi segala khilaf dan dosa, seraya memohon ampunan dan rahmat yang maha kuasa agar menjadi pribadi yang lebih baik lagi kedepannya.
Ia juga berharap melalui istigosah dan doa untuk negeri itu, yang maha kuasa senantiasa melindungi Kabupaten Kutai Kartanegara dan seluruh negeri dari segala bentuk bencana, perpecahan, dan marabahaya, serta semakin mengokohkan persatuan dan kesatuan di antara sesama.
”Kita juga berdoa untuk kesejahteraan masyarakat, agar Allah SWT melimpahkan keberkahan atas bumi Kutai Kartanegara, melapangkan rezeki bagi seluruh masyarakatnya, serta memberikan kemudahan dalam setiap urusan kita,” pungkasnya.(Prokom07).
