Tenggarong – Sekretaris Daerah Kutai Kartanegara (Kukar) Sunggono menerima kunjungan mahsiswa yang tergabung dalam Aliansi Kutai Kartanegara Bergerak (AKKB), yang membahas tentang evaluasi penanganan Covid-19, serta penyaluran bantuan untuk pelaku usaha, masyarakat dan mahasiswa yang terdampak pandemi di Kukar, pada Selasa (3/8) di ruang rapat Sekda Kantor Bupati Kukar.

Dalam audiensi tersebut Sekda Sunggono di dampingi Satgas Penanganan Covid-19 Kukar yang diwakili oleh Kabag Prokompim Ismed, perwakilan Kodim Kukar, Dinsos Kukar dan BPBD Kukar serta stakehoklder terkait lainnya.

Sekda Kukar mengajak mahasiswa bersatu membantu Pemkab Kukar, untuk ikut berperan dalam Penanganan Covid 19.

“Peran mahasiswa di era pandemi ini Covid-19 sangat besar, salah satu yang bisa dilakukan oleh mahasiswa adalah melakukan sosialisasi vaksin, edukasi protokol kesehatan pencegahan Covid-19 dan juga menjadi relawan pada penanganan Covid-19,” ujarnya.

Selain itu menurut Sunggono, mahasiswa juga bisa menjadi relawan untuk distribusi oksigen, relawan yang membantu pemakaman.

“Saat ini yang sangat di butuhkan adalah sumberdaya manusia, oleh karena itu demi kemanusiaan mari kita bersatu untuk melawan Covid 19,”pintanya.

Untuk pelaku usaha, Ia berharap tetap menjaga dan mematuhi protokol kesehatan ketika berniaga. Pemerintah juga terus berusaha membantu masyarakat, khususnya para pedagang dengan bersinergi dengan berbagai pihak, seperti Polri maupun TNI untuk penanganan Covid 19 di berbagai bidang khususnya Ekonomi.(prokom 08)

Tenggarong – Pertamina Hulu Kalimantan Timur (PHKT) berencana mengembangkan kegiatan di Lapangan Sapi yang merupakan wilayah kelurahan Muara Sembilang Kecamatan Samboja, Kutai Kartanegara. Hal itu merupakan upaya peningkatan produksi Migas yang ditetapkan Pemerintah RI.

“Dengan kegiatan ini diharapakan bisa menambah cadangan Migas untuk ketahanan energi RI,” ujar Raam Krisna, General Manager Zone 10 Pertamina Hulu Indonesia, kepada Bupati Kuar Edi Damansyah saat perbincangan secara daring tentang Pengembangan Lapangan Sapi Kelurahan Sembilang, Samboja, Senin (2/8)

Krisna kemudian mengatakan, dengan kenaikan produksi Migas, maka akan memberikan dampak bagi negara, demikian juga dengan wilayah sekitar tentunya dalam hal ini Samboja, Kukar khususnya.
Untuk itu pihaknya berharap dukungan Pemkab Kukar untuk kegatan tersebut.

Senada dengan Krisna, Kepala SKK Migas Kalsul Azhari Idris
menyebut bahwa PHKT akan melakukan pekerjaan besar dan panjang menggali potensi Migas di lapangan Sapi Muara Sembilang, dan juga berharap dukungan Pemkab Kukar.

“Kami harap dukungan Pemkab Kukar, lapangan Sapi ini berdekatan dengan Pesisir Samboja, ini tentunya perlu direncanakan dengan matang dan bekerjasama dengan masyarakat setempat agar kegiatan berjalan lancar,” harapnya.

Sementara, Bupati Kukar Edi Damansyah berharap kegitan PHKT di Lapangan Sapi Muara Sembilang agar dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku dalam semua aspek, terutama lingkungan, baik lingkungan hidup maupun terkait masyarakat sekitar operasi.

Untuk itu, Edi mengingatkan stakeholder terkait agar tak lepas dari ketentuan tersebut, diantaranya yakni Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup (UKL) dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup (UPL).

“Kita jangan terlepas dari kajin dokumen UKL-UPL ini, aktifitas ini (pengembangan Migas.red) wajib memperhatikan lingkungan, jadi harus dikonsep dengan baik,” tegasnya.

Disamping itu, Edi mengingatkan agar rencana PHKT tersebut agar terkomunikasikan dengan baik dan intens kepada semua yang berkaitan dengan aktifitas tersebut, hingga ke tingkat Kelurahan. Hal itu menurut Bupati agar kegiatan berjalan dengan lancar.

“Komunikasi sangat penting, kita punya tekad yang sama kegiatan Migas untuk negara ini brjalan dengan baik dan lancar. Tentu kami harap juga berdampak pada pendapatan Kabupaten Kukar untuk pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Jadi jangan ragukan komitmen kami mendukung proyek pemerintah ini,” demikian ujarnya. (prokom04)