Buka Musda Muhamadiyah ke 7 dan Aisiyah ke 6, Bupati: Utamakan Kepentingan Umat

TENGGARONG – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah membuka Musyawarah Daerah (Musda) Muhammadiyah ke 7 dan Aisyiyah ke 6 Kukar, di Lapangan Parkir Stadion Rondong Demang Tenggarong, ditandai dengan memainkan angklung, Sabtu (7/1).

Turut mendampingi Bupati pada acara itu Dandim 0906/Kukar Letkol Inf Jeffri Satria, perwakilan Polres Kukar, Anggota DPRD Kukar Hj Aini Faridah, Pimpinan Daerah Wilayah Muhammadiyah Kaltim KH Siswanto Sunandar, Pimpinan Wilayah Aisyiyah Kaltim Nurhayati, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kukar H Suprianto, Pimpinan Aisiyah Kukar Hj Siti Afshohah, Ketua MUI Kukar KH Abdul Hanan , serta Kepala Kantor Kementerian Agama Kukar H Nasrun.

Edi Damansyah mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi kepada seluruh warga besar Muhamadiyah sebagai salah satu organisasi keagamaan yang menjadi mitra Pemkab Kukar dan sudah sangat besar kontribusinya . Tidak hanya pembinaan umat ,dan pengembangan sumber daya manusia baik melalui lembaga pendidikan formal maupun melalui dakwah. Edi juga sangat merasakan bagaimana kebersamaan dan dukungan para warga Muhammadiyah baik di struktur Pemkab Kukar maupun di jajaran pejabat tinggi pratama di semua lini struktur sudah di isi SDM Muhammadiyah, begitu pula yang berkaitan dengan struktur sosial kehidupan di masyarakat, diharapkan apa yang telah dilakukan bisa lebih ditingkatkan terus sehingga manfaatnya bisa dirasakan lebih besar lagi oleh masyarakat Kukar.

Bupati kemudian berharap Musyawarah ini akan membangun kekuatan, bukan sebaliknya, karena harapan Pemkab Kukar bagaimana keberadaan kepengurusan Muhammadiyah ini terus bisa terhubung dengan baik dengan pemkab Kukar .

Bupati juga mengatakan setiap melakukan kegiatan safari subuh Pemkab Kukar , pihaknya selalu didampingi Nahdatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah yang selalu bersama.

“Kita tetap bersatu, dan terus mengutamakan kepentingan umat, khususnya yang berkaitan dengan pembinaan peningkatan kualitas sumber daya manusia,” katanya.

Pemkab Kukar terus melakukan dukungan dukungan khususnya yang berkaitan dengan peningkatan SDM, dan yang akan terus berjalan diantaranya bekerjasama dengan Universitas Muhammadiyah Malang untuk membangun vokasi yang ada di Kukar, kerjasama ini dilakukan oleh Ikatan Alumni Universitas Muhammadiyah Malang. Saat ini Pemkab Kukar tengah memfinalisasi RSUD AM Parikesit Tenggarong akan bekerjasama dengan Universitas Muhammadiyah Kaltim dengan membuka fakultas kedokteran pada Universitas Muhammadiyah Kaltim.Hal ini dilakukan bagian dari bentuk nyata Pemkab Kukar dalam memberikan dukungan bagi pihak manapun.

Edi mengaku sangat merasakan bagaimana suasana ikatan kebatinan kepada para sahabatnya, baik secara personal maupun secara keorganisasian di Muhammadiyah Kukar sangat kuat dan berjalan dengan baik.

Ia juga mengucapkan terima kasih atas dukungan dan doa Keluarga besar Muhammadiyah Kukar, diharapkan melalui musyawarah ini terus menguatkan persatuan dan persaudaraan , dan mendapatkan kepengurusan yang lebih baik lagi kedepannya, sehingga peran Muhammadiyah terus meningkat di Kukar.

Sementara itu, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kukar Suprianto mengatakan, Musda Muhammadiyah dan Aisyiyah kali ini berbeda dengan tahun tahun sebelumnya. Karena pembukaannya dilakukan di luar gedung. Ini menunjukan bahwa Muhammadiyah itu makin besar, makin banyak pengikutnya dan makin dicintai oleh masyarakat.

“Oleh karena itu, harapan kami Muhammadiyah akan senantiasa berada dibarisan terdepan dalam memajukan, membina dan menegakkan agama di Kukar, dan memberikan bimbingan kepada masyarakat untuk mencerdaskan kehidupan bangsa,” harapnya. (Prokom 03)