Bunda PAUD Kukar Semangati Pelajar SKB, Tinjau Pelayanan Dasar dan Buka Kelas Parenting di Kembang Janggut
Tenggarong – Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kutai Kartanegara Andi Deezca Pravidhia Aulia didampingi jajaran Dinas Pendidikan dan Pokja Bunda PAUD Kukar mengunjungi Sanggar Kegiatan Belajar (SKB), program Kejar Paket A,B dan C di Kecamatan Kembang Janggut, Senin (17/11/25).
Ia juga menyempatkan meninjau pelayanan keliling Kantor Urusan Agama (KUA) Kembang Janggut diantaranya sidang dan penyerahan Buku Nikah, serta meninjau Posyandu Mawar Desa Loa Sakoh.Ia juga menyerahkan bingkisan bagi bayi aktif ke Posyandu Mawar dan bagi yang lulus ASI eksklusif 6 bulan, serta bagi lansia yang aktif ke Posyandu.

Untuk diketahui SKB adalah satuan penyelenggara Pendidikan Non formal dan Informal (PNFI) yang didirikan oleh Pemerintah kabupaten/kota sebagai badan hukum pendidikan pemerintah, yang memiliki tugas dan fungsi merencanakan, melaksanakan, mengkoordinasikan, mengevaluasi, membina, mengendalikan mutu, dan penyelenggara percontohan dan layanan program PNFI yang inovatif.
Andi Deeszca pada kesempatan itu mengapresiasi SKB tersebut yang aktif memberikan pelayanan dengan jumlah siswa 415 orang.

“Saya mengapresiasi kegiatan di SKB ini yang sangat aktif meski pesertanya banyak yang sudah tidak muda lagi, saya juga mendorong para pelajar di SKB ini untuk terus semangat menimba ilmu,” ujarnya.
Selanjutnya, dilaksanakan Kelas Parenting bagi Bunda PAUD se Kecamatan Kembang Janggut, Tabang dan Kenohan yang digelar di Balai Kecamatan setempat.
Hadir pada acara itu Pemerintah Kecamatan Kembang Janggut, Tabang dan Kenohan, Bunda PAUD tiga Kecamatan tersebut, Desa/Kelurahan, organisasi mitra, klompok belajar, Kepala dan Guru PAUD SD, Orangtua siswa. pengawas sekolah dan Tim kerja inovasi anak Etam.
Ketua Pokja Bunda PAUD Kukar Hj Maria Ester mengatakan kegiatan tersebut digelar di seluruh kecamatan di Kukar dalam rangka memperkuat sinergi antara lembaga pendidikan dan keluarga dalam mendukung tumbuh kembang anak usia dini. Sehingga Bunda PAUD Kukar membuat inovasi program bertajuk “Anak Etam” (Aksi Nyata Kolaborasi Tangguh Majukan PAUD Bermutu) sebagai upaya meningkatkan kualitas dan mutu layanan PAUD secara berkelanjutan di seluruh kecamatan.

Upaya ini untuk mendukung program wajib PAUD satu tahun pra Sekolah Dasar sebagai bagian wajib belajar 13 tahun. Maka inovasi Anak Etam merupakan aksi nyata kolaborasi menuju PAUD bermutu dengan 10 program yang perlu dilaksanakan bersama.
Diantaranya yaitu mendata, mendatangi dan mendaftarkan anak berusia untuk Paud. Kemudian meningkatkan kualitas mutu PAUD, salah satunya dengan sosialisasi seperti ini yang digelar di seluruh kecamatan di Kukar.
Selanjutnya menjalin kerjasama dengan OPD, Melakukan himbauan melalui berbagai media, Peningkatan mutu layanan pendidikan, peningkatan kualitas lembaga melalui akreditasi sekolah.
“Maka perlu kolaborasi pemerintah setempat untuk mendorong lembaga PAUD di wilayah masing-masing agar meningkatkan kualitas dan akreditasinya, serta mendorong orang tua anak usia PAUD untuk memasukkan anaknya ke PAUD terlebih dahulu sebelum SD,” pintanya.
Sementara Bunda PAUD Kukar Andi Deesca berharap dengan kegiatan tersebut dapat mendorong lembaga PAUD dan stakeholder untuk berkolaborasi agar PAUD Kukar maju dan berkualitas.
“Kita ingin pendidikan anak usia dini di Kukar maju dan berkualitas, sehingga inovasi dan sosialisasi ini kita lakukan di semua kecamatan. Semoga kedepannya kegiatan ini bisa dievaluasi menjadi lebih baik” demikian harapnya.
Sementara, Kades Loa Sakoh Sis Budinyoto menyambut baik dan berterimakasih atas kunjungan Bunda PAUD Kukar dan rombongan ke Posyandu, ia mengatakan kunjungan ini menjadi motivasi tersendiri bagi Para Kader untuk terus memberikan pelayanan lebih baik lagi. Serta dapat melihat langsung beberapa kekurangan yang ada di Puskesmas.
“Dengan kunjungan ini saya harap beberapa kekurangan yang ada di Posyandu ini nantinya bisa disampaikan ke Dinkes agar dipenuhi,”demikian ujarnya. (prokom04)




