Bupati Berharap Poktan Melenial Terus Berkarya, Hidupkan Pertanian Secara Modern
“Terus lakukan pembentukan kelompok tani muda agar ada regenerasi baru dalam pertanian, kita tidak bisa kerja sendiri semua akan tercapai jika kita saling bekerjasama,” kata Bupati Kukar Edi Damansyah saat meresmikan lumbung pangan Desa Manunggal Jaya di Tenggarong Seberang, Rabu (20/1/2021).
Edi Damansyah juga meminta agar bangunan lumbung pangan masyarakat yang baru diresmikan bisa digunakan dengan, dimanfaatkan dan dikelola dengan baik.
“Kebersamaan yang baik antara penyuluh pertanian bersama instansi terkait membimbing Gapoktan di desa, sehingga pertanian di Kukar bisa berjalan dengan baik walaupun berlahan namun sektor pertanian bisa meningkat secara bertahap,” katanya.
Ia berharap para petani bisa lebih membuka wawasan pertanian dan bersinergi dengan pihak lain agar bisa mendapatkan hasil yang maksimal dalam memajukan pertanian diKabupaten Kukar.
Sementara itu Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kukar Muhamad Wahli mengatakan, pengembangan lumbung pangan masyarakat dilakukan dalam rangka pemberdayaan dan perlindungan masyarakat dari kerawanan pangan, dengan memfasilitasi pembangunan fisik lumbung, pengisian cadangan pangan dan penguatan kelembagaan kelompok. Berawal dari pengajuan permohonan yang diperuntukan bagi kelompok tani (Poktan) maupun Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan).
“Dari segi sosial, lumbung pangan berguna untuk mengantisipasi kekurangan bahan pangan, mengantisipasi kekurangan bahan pangan, mengantisipasi ancaman gagal panen akibat alam. Sedangkan segi ekonomi sebagai stimulan untuk meningkatkan pengelolaan cadangan kelompok pangan dan pengembangan ekonomi produktif kelompok tani,” katanya.
“Pada hari ini kita resmikan lumbung pangan masyarakat yang anggarannya bersumber dari APBD Kabupaten Kukar tahun 2020 dengan ukuran bangunan 8 x 10 meter dan lantai jemur 8 x 10 meter,” ujarnya.
Di Kukar ada 19 lumbung pangan masyarakat tersebar dibeberapa Desa dengan anggaran pembangunan bersumber dari APBD I sebanyak 6 unit, APBD II 6 unit, DAK kementerian pertanian pusat sebanyak 2 unit dan Bankeu Provinsi Kaltim sebanyak 5 unit.
Acra dihadiri Plt Camat Tenggarong Seberang Sugiarto, Wakil Ketua DPRD Didik Agung Eko Wahono, Kepala OPD terkait, Kades, Ketua KTNA Provinsi Kaltim, Ketua KTNA Kukar, Penyuluh dan masyarakat petani, di Desa Manunggal Jaya, (Prokom06)
