Bupati Harap “Pendekar Idaman” Terus Tingkatkan Kemampuan dan Kompetensi Diri
Tenggarong – Sebanyak 281 orang Pendamping Petugas Desa Kelurahan (Pendekar Idaman) hasil seleksi terbuka yang dilaksanakan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kutai Kartanegara (Kukar) ikuti penutupan pra tugas Pendekar Idaman yang dihadiri Bupati Kukar Edi Damansyah di Gedung Putri Karang Melenu (PKM) Tenggarong Seberang, Kamis (8/12).
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kukar Arianto dalam laporannya mengatakan perekrutan Pendekar Idaman melalui beberapa tahapan diantaranya pengumuman pembukaan pendaftaran, pendaftaran peserta, seleksi administrasi, seleksi tertulis, seleksi wawancara, pengumuman hasil seleksi, daftar ulang hingga mengikuti pembekalan pra tugas.
Adapun pengumuman penerimaan Pendekar Idaman pada tanggal 15 September 2022, dengan jumlah pendaftar untuk tenaga ahli sebanyak 32 orang pendaftar, dan untuk pendamping desa sebanyak 109 pendaftar, serta untuk pendamping lokal desa sebanyak 303 orang pendaftar.
“Adapun pengumuman kelulusan diumumkan pada tanggal 7 November 2022, yang terdiri dari empat orang tenaga ahli yang berada di kabupaten, 40 orang pendamping desa yang berada di kecamatan, dan 237 orang pada pendamping lokal desa dan kelurahan,” ujar Arianto.
Lebih lanjut, pada kesempatan tersebut dirinya juga menyampaikan terdapat beberapa pendamping yang melakukan pengunduran diri pada saat penetapan tempat tugas, berkenan dengan hal tersebut dirinya mengatakan kedepan tepatnya pada tahun 2023 akan dilakukan perekrutan kembali dengan metode sistem perekrutan terbatas melalui rekomendasi masing-masing desa dan kelurahan yang belum memiliki pendamping desa kelurahan.
“Pendamping lokal desa dan kelurahan akan ditugaskan sesuai penempatan melalui surat perintah tugas kepala Dinas PMD Kukar terhitung mulai tanggal 2 Januari 2022,” ucap Arianto.
Sementara, Bupati Kukar Edi Damansyah mengatakan sejak tahun 2020 hingga tahun 2022 desa-desa di Kukar mengalami trend positif, dimana menurutnya pada tahun 2022 ini sudah tidak ada lagi desa tertinggal di Kukar berdasar data indikator yang ada, namun dirinya tidak mengelak masih terdapat beberapa kelemahan, akan tetapi menurutnya berdasarkan kelemahan tersebut dan dilatarbelakangi penguatan sumberdaya manusianya sehingga ditetapkan Pendamping Desa di Kukar dengan akronim Pendekar Idaman.
Dalam rangka pelaksanaan visi-misi Bupati dan Wakil Bupati Kutai Kartanegara tahun 2021-2026 pada Misi 1 Kukar Idaman, yakni memantapkan birokrasi yang bersih, efektif dan melayani, dalam Program Dedikasi Kukar Bebaya. menurutnya salah satunya adalah dengan membentuk gugus tugas pendamping desa, sebagai bagian dari fasilitasi aparatur desa dalam peningkatan kapasitas aparatur desa.
Lebih lanjut, dirinya berharap keberadaan Pendekar Idaman kedepan akan memberikan manfaat kepada pemerintah desa maupun kelurahan yang didampinya, berkenan dengan hal tersebut dirinya ingin para Pendekar Idaman terus meningkatkan kapasitas dan Kompetensi diri.
“Rekrutmen ini kongkritnya latar belakangnya bagaimana penguatan bagi beban tugas yang sudah diberikan, jadi saya berharap kepada teman-teman pendamping desa, teman-teman harus terus berupaya secara mandiri untuk meningkatkan kemampuan dan kompetensi diri, karena namanya pendamping idealnya pendamping itu lebih hebat dari pada yang didampingi,” ujar Edi Damansyah.
Pada kesempatan tersebut, Edi Damansyah juga berpesan kepada para kepala desa yang hadir pada kegiatan tersebut untuk berkomitmen memaksimalkan keberadaan Pendekar Idaman yang ada di setiap desa, dirinya berharap kedepan terdapat kolaborasi yang baik antara kepala desa dan Pendekar Idaman yang bertugas di desanya masing-masing.
Sekedar informasi, turut hadir pada kegiatan tersebut diantaranya Sekda Kukar H Sunggono, para Camat, Lurah, Kades se-Kabupaten Kukar.(prokom07).