Bupati Ingin Seluruh Pengurus LPTQ Optimalkan Peran Fungsinya
Tenggarong – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) ingin seluruh pengurus Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) lebih fokus dan memaksimalkan tugas dan fungsinya.
Hal tersebut disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Sunggono membacakan sambutan Bupati Edi Damansyah, saat membuka Rapat Kerja Daerah (Rakerda) LPTQ Kukar, di Hotel Gran Elty Tenggarong, Rabu (31/03).
Sunggono menyampaikan, pentingnya peran dan fungsi LPTQ tidak hanya terbatas pada penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) saja, namun lebih luas lagi yaitu bagaimana memberantas buta aksara membaca Al-Qur’an bagi masyarakat khususnya umat Islam. Maka berkenaan dengan itu, kepada seluruh Pengurus LPTQ Kukar agar lebih fokus dan ditingkatkan lagi peran dan fungsi tersebut dan dilaksanakan benar-benar dan sebaik-baiknya, sejalan dan seiring, tetap solid dan searah.
“Menjadi pengurus LPTQ hendaknya bagaikan satu tubuh apabila salah satu dari anggota tubuh yang sakit sekujur tubuh ikut merasakan sakitnya, seperti itulah kami harapkan pengurus LPTQ Kukar kedepan, maka disamping harus menjalankan tugas dan tanggung jawab dengan ikhlas, seluruh pengurus juga harus senantiasa menjaga kekompakan serta bersinergi bersama seluruh stakeholder terkait, ” ujarnya.
Disampaikannya, seluruh pengurus mesti bergerak bersama dan harus dapat memberikan kontribusi terbaik, sehingga eksistensi LPTQ Kukar di semua tingkatan, semakin diakui keberadaannya oleh masyarakat, baik itu sebagai wadah pengembangan Tilawatil Qur’an maupun sebagai sarana untuk menyiarkan agama islam dan membina mental spiritual umat.
Lebih Lanjut Sunggono menyampaikan bahwa tantangan pengembangan tilawatil Qur’an ke depan, lebih-lebih di era globaliasasi dan modernisasi seperti sekarang ini, kian hari bukan menjadi ringan tugas, peran dan fungsinya bahkan akan semakin berat. Untuk itu, selain harus bekerja cepat, profesional dan mandiri serta memegang teguh prinsip keikhlasan dan kebersamaan, pengurus LPTQ diharapkan untuk segera melakukan penataan kelembagaan serta peningkatan kualitas pengurus.
“Hal ini perlu kami kami ingatkan, agar eksistensi LPTQ sebagaimana kami kemukakan di atas, benar-benar dapat dilaksanakan secara maksimal, berdaya dan berhasil guna, serta dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” ujarnya.
Lanjut Sunggono, Rakerda LPTQ nantinya agar tidak hanya sekedar menyusun dan menjalankan program dan kegiatan LPTQ yang telah ada atau program pengurus periode sebelumnya, tetapi juga harus mampu melahirkan gagasan-gagasan dan langkah-langkah baru yang kongkrit untuk memajukan peran dan fungsi LPTQ secara komprehensif.
Berkenaan dengan peran dan fungsi LPTQ dalam pelaksanaan MTQ, perlu juga di ingatkan, bahwa seiring kemajuan teknologi, informasi dan komunikasi, sejak tahun lalu pelaksanaan MTQ Tingkat Nasional di Sumatera Barat telah menerapkan MTQ berbasis elektronik atau E-MTQ.
“Tentunya terkait dengan penerapan E-MTQ, kami yakin dan percaya LPTQ Kabupaten Kukar juga akan mengikuti perkembangan terkini dimaksud, untuk itu kami sangat berharap pada pelaksanaan MTQ ke 43 Tingkat Kabupaten Kukar di Loa Kulu Tahun 2022 ini nanti, pelaksanaan E-MTQ dimaksud sudah harus diterapkan. Hal ini penting, karena penerapan E-MTQ merupakan salah satu upaya untuk menutup celah penyimpangan dan pelanggaran yang dapat merusak kemurnian maksud dan tujuan penyelenggaraan MTQ,” pungkas Sunggono.
Sementara itu Asisten I Setprov Kaltim Muhammad Jauhar Effendi mengatakan sangat menyambut baik Rakerda tersebut, tentu dirinya mengharapkan agar benar-benar dapat menyusun program kerja dan melakukan pembinaan secara berkelanjutan. Lebih aktif dalam merekrut kader-kader Al-Qur’an yang potensial untuk dibina lebih baik lagi.
Untuk diketahui turut hadir dalam kesempatan tersebut yakni Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Setkab Kukar Akhmad Taufik Hidayat, Kabag Kesra Mulyadi, dan seluruh Camat serta Sekretaris Camat se Kukar. (Prokom 09)