Bupati Kukar Apresiasi Atas Pertunjukan Seni dan Budaya Adat Dayak Kenyah yang Terus Dilestarikan
TABANG – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah mengapresiasi atas keberlangsungan dan kelestarian seni dan budaya adat Kenyah di Desa Ritan-Ritan Baru Kecamatan Tabang, Jumat (14/1/2022) malam di Lamin Bioq Tukung Ritan Kecamatan Tabang.
“Malam ini (Jumat-red) menyaksikan berbagai lomba tarian tradisional yang menandakan bahwa masyarakat di Tukung Ritan dan Ritan Baru Kecamatan Tabang, terus melestarikan seni budaya adat dayak kenyah,” kata Bupati Kukar Edi Damansyah saat menyaksikan pertunjukan seni dengan berbagai tarian ditampilkan generasi-generasi muda Tukung Ritan dan Ritan Baru.
Menurut bupati Edi Damansyah, pagelaran seni budaya dayak kenyah Tabang tersebut merupakan perkumpulan yang sangat bagus, disi lain sebagai ajang silaturahmi antar pegiat seni dan budaya, sehingga kelestarian budaya dan seni dapat terus terjaga dan dipertahankan dengan baik.
“Saya mengapresiasi atas keberlangsungan seni dan budaya adat yang ada di Tabang. Semoga ini terus dilestraian sebagai bagian dalam mendukung pengembangan kesenian dan kebudayaan negara dan bangsa, khususnya di Kabupaten Kutai Kartanegara,” ujarnya.
Ditambahkan bupati Edi Damansyah, keberagaman dan keanekaragaman budaya yang ada di Kutai Kartanegara merupakan suatu kekayaan yang harus dijaga dan dilestraian dengan baik.
“Keberagaman akan kebudayaan ini tidak dibatasi dengan usia maupun golongan manapun, melainkan satu kesatuan dalam menciantai keanekaragaman seni dan budaya yang kita miliki, salah satunya dipertunjukkan Desa Tukung Ritan dan Ritan Baru,” ujarnya.
Kegiatan adat tersebut bertajuk “Ladung Bioq Uman Jenai Tiga Tawai Dayak Kenyah Lepoq Tukung” (Upacara penting bagi suku dayak kenyah atau syukuran tahun baru didalamnya mengandung nilai budaya yang luhur dan suci, serta doa dan nasehat dari para tokoh adat) yang ada di desa Ritan Baru dan Tukung Ritan, diiringi penampilan berbagai macam kreasi tarian baik secara kelompok maupun indivial. (Prokom10/Irwan)