Bupati Kukar Ikuti Rapat Eksekutif Hulu Migas Wilayah Kalsul
Yogyakarta – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) dr. Aulia Rahman Basri mengikuti, UPSTREAM OIL AND GAS EXECUTIVE MEETING atau Rapat Eksekutif Hulu Migas Wilayah Kalimantan dan Sulawesi (Kalsul),dengan tema “Kolaborasi Hulu Migas dan Daerah Penghasil Migas untuk Peningkatan Lifting dan Pembangunan Daerah”, di Ballroom Hotel Tentrem Yogyakarta, Rabu (29/10/2025).
Kegiatan yang di hadiri para Gubernur, Bupati, Walikota, Wakil Bupati, dan Wakil Walikota se Kalimantan dan Sulawesi tersebut, dibuka oleh Deputi Dukungan Bisnis SKK Migas, Eka Bhayu Setta didampingi Gubernur Kaltim Rudi Mas’ud, Gubernur Kaltara Zainal Paliwang, dan Ketua Panitia Elis Fauziah yang ditandai pemukulan Gong.

Eka Bhayu Setta, mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk kerjasama yang sudah dibangun selama ini dengan baik. Dalam rangka bersama sama bahu membahu untuk mendukung pencapaian target Gas Nasional.
Executive meeting ini sangat relevan dan juga sangat strategis dalam konteks tantangan di nasional pada saat ini. Vital karena menguasai hajat hidup orang banyak, strategis karena memegang peranan penting. Dalam mendukung penerimaan negara, penggerak perekonomian, pembangunan berkelanjutan, dan ketahanan energi nasional serta kedaulatan negara.

Pemerintah telah menetapkan swasembada energi sebagai salah satu poin dalam Hasta Cita Presiden Prabowo Subianto. Yang menegaskan bahwa kemandirian energi adalah syarat utama bagi kekuatan dan kedaulatan bangsa.
“Kegiatan Hulu Migas memberikan kontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi, dengan harapan akan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, kesempatan kerja dan kebutuhan terhadap barang/jasa, yang pada akhirnya memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan di daerah,” ujarnya.
Sebagai informasi, kata Bhayu bahwa SKK Migas wilayah Kalsul melakukan pengawasan pengendalian terhadap 46 wilayah kerja eksplorasi terproduksi, yang berkontribusi sebanyak 42% terhadap produksi Migas nasional, untuk mempertahankan laju fungsi dan perlu terus memperkuat koordinasi lintas pihak, agar seluruh rencana kerja dapat berjalan optimal.

“Dengan demikian kita dapat memberikan motivasi kepada rekan rekan yang mengoperasikan lapangan minyak dan gas bumi di wilayah Kalsul, untuk dapat terus bekerja melakukan kerja eksplorasi dan mencari sumber sumber cadangan baru lainnya,” pungkasnya.
Dan beberapa usaha yang telah kita lakukan sudah membuahkan hasil, dan akan segera di produksi untuk mendukung target pencapain APBN dan ketahanan energi.

Usai pembukaan, kegiatan tersebut dilanjutkan dengan sesi dialog bersama para narasumber dari Kementerian ESDM, dan narasumber lainnya. (prokom05)




