Bupati Pimpin Rakor Forkopimda Terkait Pemilu Serentak 2024 dan Perjanjian Kerjasama BPJS Ketenagakerjaan
Tenggarong – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Kukar, menghadiri Forkopimda Mendengar dan Rapat Koordinasi (Rakor) Forkopimda dalam rangka kesiapan pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) serentak tahun 2024, yang dirangkai penandatanganan Perjanjian Kerjasama antara BPJS Ketenagakerjaan, di ruang serbaguna Batara Agung Dewa Sakti Kantor Bupati Kukar, Kamis (1/2/2024).
Kegiatan diawali penandatangan perjanjian kerjasama tersebut yang dilakukan oleh Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kukar Rinda Desianti dan Kepala BPJAMSOSTEK Kantor Cabang Samarinda Agus Dwi Fitriyanto, disaksikan Bupati Kukar dan Forkopimda Kukar, dan Kapolres Bontang dan Kasdim 0908/BTG.
Bupati Edi, memberikan beberapa penekanan untuk di pedomani bersama dalam menghadapi hari pelaksanaan pemungutan suara Pemilu serentak pada 14 Februari 2024.
Yaitu, para Camat, Lurah dan Kepala Desa sebagai kepala wilayah harus memberikan dukungan penyelenggaran Pemilu dan memahami potensi-potensi kerawanan yang dapat menganggu jalan pesta demokrasi dimasing-masing wilayahnya.
Jalin sinergitas antara unsur Pemerintah, TNI-Polri, dan seluruh komponen masyarakat guna mewujudkan keamanan dan kelancaran pelaksanaan tugas.
Segera kenali, cari, temukan dan atasi serta netralisir potensi kerawanan agar tidak berkembang dan menggangu penyelenggaraan Pemilu Serentak Tahun 2024. Tindak tegas sesuai aturan hukum yang berlaku tehadap pihak-pihak yang mencoba mengganggu kelancaran Pemilu Serentak Tahun 2024.
Para Camat, Lurah dan Kepala Desa harus mampu ikut serta menenangkan masyarakat agar tidak resah dengan menyebarnya berita-berita hoax serta menguatnya politik identitas yang dapat menggerus disintegrasi bangsa.
Berkoordinasi dengan tokoh agama, tokoh adat, tokoh pemuda serta tokoh masyarakat untuk memberikan rasa tenang kepada masyarakat sehingga masyarakat dapat menggunakan hak pilihnya dengan aman.
Kemudian para pimpinan perusahaan yang beroperasi di wilayah Kabupaten Kukar, saya berharap manajemen perusahan dapat memberikan kesempatan dan membantu mobilisasi karyawan-karyawan untuk menggunakan hak pilihnya.
“Camat, Lurah dan Kepala Desa berkoordinasi dalam penanganan hal ini. Sehingga pelaksanaan Pemilu serentak di wilayah Kabupaten Kukar, bisa berjalan lancar tanpa gangguan yang berarti dan partisipasi pemilih meningkat sesuai dengan target yang ditetapkan,” harap Edi.
Kepala Badan Kesbangpol Kukar, Rinda Desianti dalam laporannya mengatakan bahwa maksud dan tujuan Rakor Forkopimda hari ini, dimaksudkan untuk mensinergikan seluruh pemangku kepentingan dalam persiapan penyelenggaraan pengamanan Pemilu serentak tahun 2024.
Kemudian, maksud dilaksanakannya Perjanjian Kerja Sama antara Pemkab Kukar dengan BPJS Ketenagakerjaan ini adalah memberikan perlindungan jaminan sosial ketenaga kerjaan bagi penyelenggaraan dan pengawas Pemilu tahun 2024 di Kabupaten Kukar.
“Dan tujuannya adalah agar seluruh stakeholder dalam mengambil peran menciptakan kondusifitas memasuki tahapan Pemilu serentak tahun 2024. Sehingga terjaganya kondusifitas di Kukar,” kata Rinda.
Untuk diketahui, peserta Rakor hari ini adalah seluruh unsur Forkopimda Kukar, Polres dan Kodim Bontang, KPU, Bawaslu, dan kepala OPD dilingkup Pemkab Kukar serta pimpinan Perusahaan di wilayah Kabupaten Kukar.
Kemudian, untuk para Camat, Kapolsek, Danramil, Lurah dan Kades se Kabupaten Kukar diikuti secara daring melalui Zoom Meeting. (prokom05)