Bupati Serahkan Bantuan Pangan di Tenggarong, Percepat Atasi Kemiskinan Ekstrem
TENGGARONG – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah menyerahkan Bantuan Pangan dalam Rangka Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem Tahun 2024 Termin I untuk wilayah Kecamatan Tenggarong, di halaman Kantor Kecamatan Tenggarong, Sabtu (24/2/2024) pagi.
“Pemkab Kutai Kartanegara terus berupaya mengurangi angka kemiskinan di tahun 2024 agar turun sebesar 0,11 persen menjadi 7,5 persen dibanding tahun 2023 yang lalu sebesar 7,61 persen,” kata bupati Edi Damansyah.
Menurutnya, dari sisi program Kukar menargetkan untuk menuntaskan kinerja pemerintah daerah yang sudah tertuang dalam RKPD semestinya diselesaikan di tahun 2026, dipercepat menjadi tahun 2024.
Pengentasan kemiskinan kata Edi, menjadi program prioritas dalam RPJMD bersamaan dengan upaya menanggulangi stunting pengendalian inflasi, pemenuhan kebutuhan masyarakat, meningkatkan IPM, peningkatan struktur jalan, dan 23 program dedikasi ‘Kukar Idaman’.
“Tahun 2024 ini pemkab Kukar melakukan optimalisasi peran Dinas Sosial (Dinsos) sebagai OPD teknis dalam Program Rumah Besar Penanggukangan Kemiskinan, yang hingga kini terus dioptimalkan,” ujarnya.
Selain itu, kata Edi penyaluran program tepat sasaran, pengentasan kemiskinan akan mengarah pada pendapatan terperinci terkait jumlah warga miskin dan langkah intervensi yang sesuai dengan karekteristik rumah tangga bersangkutan.
“Pengentasan kemiskinan ekstrem ini sesuai arahan pemerintah pusat yang berpedoman pada UU No. 11/2009 tentang Kesejahteraan Sosial, PP No. 39/2012 tentang Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial dan UU No.13/2011 tentang Penanganan Fakir Miskin, dan Kepmensos 150/HUK/2022 tentang Tata Cara Proses Usulan Data Verifikasi dan Validasi serta Kepmensos No. 262/HUK/2022 tentang Kreteria Fakir Miskin Dalam Pengelolaan Data,” jelasnya.
Di Kecamatan Tenggarong berdasarkan data Penerima Bantuan Pangan (PBA) dari data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE), dengan bantuan pangan sumber dana pusat (cadangan pangan pemerintah) di Kecamatan Tenggarong diberikan sebanyak 1.254 Kg pada kelurahan/desa.
Termasuk bantuan pangan P3KE diberikan kepada 80 orang penerima di 13 kelurahan/desa meliputi Anak Terlantar, Yatim Piatu, Difabel Intelektual, Disabilitas, Disabilitas Anak, Disabilitas Fisik, Disabilitas Fisik-Celebral Palsy, Disabilitas Fisik-Eks Kusta, Fisik Lumpuh, Mental, Autis, Lanjut Usia, Piatu Terlantar, Sensorik-Netra dan Sensorik Rungu.
Adapun bantuan pangan setiap 1 (satu) paketnya berisi beras kemasan 5 Kg = 2 (dua) zak, sarden 2 (dua) kaleng, Kornet 2 (dua) kaleng minyak goreng 1 liter 2 (dua) pouch dan telur. (Prokom10)