Cegah Stunting dan Perkawinan Anak, Pemkab Kukar Gandeng Kemenag

Tenggarong – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) gandeng Kementerian Agama (Kemenag) Kukar dalam rangka pencegahan stunting di Kukar. Hal tersebut ditandai dengan penandatanganan komitmen bersama antara Pemkab Kukar dengan Kemenag Kukar tentang penguatan pendampingan bagi remaja, calon pengantin, dan keluarga muda dalam rangka pencegahan perkawinan anak dan penurunan stunting, Senin (13/6) saat apel pagi di halaman Kantor Bupati setempat.

Apel tersebut juga dihadiri Wakil Bupati Kukar Rendi Solihin, Sekda Kukar Sunggono, para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), para Camat, Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) se-Kukar, serta AParatur SIpil Negara (ASN)  di lingkungan Pemkab Kukar.

Pemkab Kukar dalam penandatanganan komitmen tersebut diwakili oleh Kepala Dinas Pengendalian Pendududuk dan Keluarga Berencana Adinur, dan Kepala Dinas Kesehatan dr Martina Yulianti, serta Kepala Kemenag Kukar H Nasrun, diikuti Kepala KUA dan Camat se-Kukar, yang disaksikan Bupati dan Wabup.

Bupati Edi Damansyah berterimakasih atas terselenggaranya penandatanganan komitmen bersama tersebut, menurutnya hal itu harus dilakukan karena selama ini diakuinya ada OPD yang bekerja sendiri – sendiri, sehingga tidak terintegrasi dengan baik.

“Melalui komitmen ini semua stakeholder terintegrasi dalam semua bidang termasuk OPD pendukungnya. Kita harus merubah pola pikir dan tata kerja untuk bekerja bersama-sama,” ujarnya.

Selanjutnya, Bupati mengingatkan para Camat untuk sering berkoordinasi dengan KUA, dalam rangka memperhatikan masyarakatnya, sebab masyarakat ingin mendapat pelayanan terbaik dari Pemkab.

Edi kemudian mengatakan, bahwa langkah kerja bersama itu tidak harus diatas kertas, tapi bagaimana yang menjadi leading sector-nya harus setiap saat melakukan kontrol atau evaluasi, sekaligus fokus terhadap permasalahan, serta mengawal dengan baik.

“Jangan sampai program yang telah tersusun rapi, baik pembiayaan dan lain – lain tidak terselesaikan dengan berbagai alasan,” tegasnya.

Diakhir sambutannya, Edi berharap seluruh Kepala OPD untuk melakukan perubahan secara internal di lingkup kerja masing – masing, yakni perubahan tata kerja dan pola pikir , sehingga daya dukung yang terbatas bisa diarahkan dengan baik. OPD harus memiliki data yang update terhadap segala perubahan.

“Kita semua harus bersinergi, dan saling menguatkan posisi dan peranan masing-masing dalam membangun wilayah Kukar yang sama-sama kita cintai, agar seluruh masyarakat dapat merasakan manfaat dari program-program dedikasi pemerintah daerah yang tertuang dalam visi misi Kukar Idaman, agar terwujud masyarakat Kabupaten Kukar yang sejahtera dan berbahagia,” demikian harapnya.

Pada epel pagi itu, juga dilakukan penyerahan SK Kenaikan Pangkat Sekretaris Daerah Kabupaten Kukar Sunggono dan Kepala BPKAD Kukar Sukotjo.

Kemudian penyerahan Piagam Penghargaan dari Dirjen Pendidikan Agama Islam Kemenag RI kepada Bupati Kukar atas partisipasi dan kontribusi dalam pengembangan dan kebijakan positif bagi pendididikan agama di sekolah yang diserahkan oleh Kepala Kemenag Kukar H Nasrun.(Prokom03)