Dari FGD Migas, Bupati Kukar Siap Buka Kelas Putra-Putri Daerah di PPSDM CEPU
CEPU – Sebagai bentuk komitemen dalam mempercepat realisasi program Kukar Idaman salah satunya yang tertuang dalam 23 program Dedikasi Idaman yakni Program Kukar Siap Kerja dengan menyiapkan putra putri daerah yang terampil dan siap saing, khususnya dalam pengelolaan Sumber Daya Bidang Minyak Gas dan Bumi.
Dalam hal ini Bupati Kukar Edi Damansyah bersama rombongan melakukan kunjungan kerja ke Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Kementerian Energi dan Sumber Daya Manusia (ESDM), di Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Provinsi Jawa Tengah Kamis (19/5/2022).
Dalam kunjungannya di PPSDM Cepu, Bupati Kukar Edi Damansyah diterima oleh Koordinator Program, Perencanaan, Standarisasi dan Kerjasama PPSDM Migas Agus Alexandri, Kepala SKK Migas Wilayah Kalimantan & Sulawesi Ashari Idris dan jajaran SKK Migas lainnya.
Usai melakukan Focus Group Discussion (FGD), Bupati Kukar Edi Damansyah mengatakan kunjungannya ke PPSDM Migas merupakan salah satu bentuk dalam merealisasikan program Kukar Idaman yakni Kukar Siap Kerja.
“Program ini merupakan program dedikasi Kukar Idaman, ditujukan untuk meningkatkan kualitas dan fasilitasi kemitraan tenaga kerja secara terintegrasi mulai dari peningkatan kapasitas SDM tenaga kerja, dengan membangun dan memperkuat pusat pelataihan tenaga kerja atau vokasi setiap zona wilayah (Hulu, Tengah, Pesisir) hingga fasilitasi akses kelapangan kerja (Job Market) dan kesempatan berusaha (Enterpreneurship) dengan target pelatihan sebanyak 6.000 pencari kerja selama periode kepemimpinan,” katanya.
Menurut Edi, program tersebut merupakan salah satu yang diminta oleh masyarakat dengan menyiapkan sumber daya manusia, baik melalui pendidikan formal mapupun pendidikan pelatihan.
“Saya mengapresiasi atas komitmen yang searah dengan jajaran SKK Migas Kalimantan & Sulawesi sepakat dalam memberikan pengetahuan dan keterampilan di bidang migas. Intinya, putra-putri daerah akan dipersiapkan dalam menguasai ilmu kemigasan dan saya akan kembali lagi kesini (PPSDM Cepu) untuk membuka kelas Kutai Kartanegara,” ujar Edi Damansyah disamput positif jajaran PPSDM Migas dan SKK Migas.
Ditambahkan bupati Edi Damansyah, selama ini sudah sering disuarakan dan diperjuangkan namun selalu tidak sejalan dengan apa yang diinginkan pemkab Kukar. Alhamdulillah melalui kepemimpinan Ashari Idris, apa yang diimpikan pemkab Kukar saat ini dalam peningkatan SDM bidang migas dapat terwujud.
“Selama ini tidak pernah nyambung dan Alhamdulillah dibawah kepemimpinan Kepala SKK Migas Kalimantan & Sulawesi (Azhari Idris-red) , mimpi saya, putra-putri daerah Kukar nantinya siap memegang peranan penting dalam mengelola sumber daya alam bidang minyak gas dan bumi,” kata Edi Optimistis.
Sementara itu, Kepala SKK Migas Kalimantan & Sulawesi Ashari Idris menyambut baik atas apa yang menjadi keinginan pemkab Kukar dalam bidang migas dengan menyiapkan putra-piutri daerah mengelola sumber daya alam minyak gas dan bumi.
“Kutai Kartanegara, provinsi Kalimantan Timur merupakan penghasil terbesar Migas di Indonesia setelah Bojonegoro dan Pekan Baru dan ini peluang yang luar biasa, bagi peningkatan sdm putra-putri daerah Kukar bisa masuk ke dunia industri migas dan lainnya,” sambutnya.
Menurut Ashari, cadangan migas di Kukar masih cukup panjang sekitar 20 sampai 30 tahun bahkan labih dengan memiliki potensi cadangan migas yang luar biasa.
“Saya juga menyambut baik atas gagasan dan program Bupati Kukar (Edi Damansyah-red) dalam melihat peluang yang luar biasa tersebut dengan menyiapkan putra-putri daerah sebagai penerus dalam pengelolaan migas kedepannya,”kata Azhari optimistis. (Prokom10)