Di Penghujung 2024, Edi Damansyah Paparkan Capaian Pembangunan Pemkab Kukar
Tenggarong – Di Penghujung tahun 2024, Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah sampaikan capaian program pembangunan yang telah dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Kukar pada kegiatan ekspos capaian pembangunan tahun 2024 bertempat di Aula Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kukar, Selasa (31/12/2024) malam.
Dimana turut hadir pada kegiatan tersebut diantaranya Plt Ketua DPRD Kukar Junadi, Dandim 0906/Kkr Letkol Czi Damai Adi Setiawan, Wakapolres Kutai Kartanegara, Kompol M Aldy Harjastya, Ketua Pengadilan Agama Tenggarong saat ini adalah Samsul Bahri, Sekda Kukar Dr. H Sunggono, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat, perwakilan BUMN serta awak media.
Dalam paparannya Edi Damansyah menyampaikan bahwa capaian program pembangunan di Kabupaten Kukar melalui visi misi Kukar Idaman berdasarkan data yang ada mengalami trend peningkatan dari tahun ke tahun.
Edi mengatakan tema pembangunan Pemkab Kukar tahun 2024 berdasarkan Peraturan Bupati (Perbup) nomor 22 tahun 2023 tentang RKPD Kutai Kartanegara 2024 ialah Pengembangan Ekonomi Unggulan Daerah Berbasis Desa Dan Kecamatan.
Dimana menurutnya berdasarkan data rilis Badan Pusat Statistik (BPS) kinerja makro pembangunan daerah pada tingkat kesejahteraan jumlah penduduk miskin mengalami penurunan dari 60,857 jiwa pada tahun 2023 menjadi 59.000 jiwa pada tahun 2024. dengan tingkat kemiskinan dari 7,61 persen pada tahun 2023, menjadi 7,28 persen pada tahun 2024.
“Berdasarkan data tersebut, tingkat kemiskinan turun 0,33 poin. jumlah penduduk miskin turun 1.857 orang, tingkat keparahan semakin menurun,” ujar Edi Damansyah.
Lebih lanjut, Edi mengatakan terkait pembangunan manusia mengalami peningkatan sebesar 0,62 poin. yang mana menurutnya investasi disektor pendidikan telah menunjukkan dampak positif dengan meningkatnya Rata-rata Lama Sekolah (RLS) dan Harapan Lama Sekolah (HLS). dan investasi disektor kesehatan juga mengalami dampak positif dengan meningkatnya Usia Harapan Hidup (UHH), serta perekonomian masyarakat mengalami peningkatan yang ditunjukkan dengan daya beli semakin membaik.
Menurutnya, berdasarkan atas perkembangan perekonomian daerah, dan memperhatikan perekonomian regional, nasional dan global, laju pertumbuhan ekonomi Kutai Kartanegara diperkirakan dapat mencapai diatas 5,5 persen pada tahun 2024, dengan kesimpulan transformasi ekonomi Kukar terus bergerak kearah yang lebih baik.
Sementara, berkaitan dengan kinerja pengelolaan keuangan daerah terus mengalami trend positif, dimana realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) meningkat seiring dengan pertumbuhan ekonomi yang membaik menunjukkan bahwa hasil dari proses pembangunan telah memberikan dampak terhadap pendapatan daerah. dari aspek distribusi, dan transfer kedesa terus mengalami peningkatan sebagai wujud dari percepatan pembangunan di wilayah perdesaan.
“Dari aspek alokasi, penurunan proporsi belanja pegawai diiringi dengan peningkatan proporsi belanja modal, menjadi indikasi bahwa pembangunan di Kukar telah memperhatikan kebutuhan dalam jangka panjang,” ujarnya.
Adapun yang menjadi fokus pembangunan Pemkab Kukar ialah fokus pembangunan kesehatan, pembangunan pendidikan, peningkatan daya saing tenaga kerja daerah, keberfungsian sosial dan keagamaan, pembangunan kepariwisataan dan ekonomi kreatif, pengembangan komoditi unggulan dan hilirisasi, pembangunan ketahanan pangan daerah, pengembangan infrastruktur wilayah, peningkatan kualitas perumahan dan kawasan pemukiman, pemerataan pembangunan wilayah berbasis desa, serta peningkatan kualitas lingkungan hidup berbasis masyarakat.(Prokom07).