Forum TJSP Dikukuhkan, Bupati Minta Terus Tingkatkan Sinergi
Tenggarong – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah mengukuhkan Forum Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (TJSP) Kukar, Senin (20/12) di ruang Serba Guna Kantor Bupati Kukar, yang dirangkai dengan Rapat Koordinasi (Rakor) penanggulangan kemiskinan.
Bupati mengatakan Forum TJSP adalah wadah berdiskusi membahas program kegiatan, diantaranya program TJSP dan Pengembangan Pemberdayaan Masyarakat (PPM), yaitu Dunia Usaha yang bersinergi dengan Pemkab Kukar, sebagai bentuk kepedulian perusahaan kepada masyarakat.
Edi mengakui, sudah banyak yang dilakukan Forum TJSP bersama jajaran Pemkab Kukar, namun belum maksimal.
“Ke depan, Tim Fasilitasi Pemkab Kukar harus lebih aktif lagi bersinergi dengan Forum TJSP. Forum TJSP semangatnya sudah tinggi karena selalu berkomunikasi dengan Tim Kukar Idaman, diharapkan dengan periode ini Forum TJSP yang baru dikukuhkan bisa mengatasi kelemahan – kelemahan yang lalu dan memperbaikinya,” pinta Edi.
Edi mengatakan dirinya tak ingin program yang sudah disusun akhirnya berjalan sendiri – sendiri tidak saling bersinergi dengan baik.
“Jika saling bersinergi kekuatan ini bisa kita kelola dengan baik, sebarannya akan lebih luas, sasarannya pun tepat karena banyak hal yang tidak bisa dilakukan oleh Pemkab Kukar sendiri tanpa bantuan,” ungkapnya.
Edi minta agar Sekretaris Daerah (Sekda) mengendalikan keberadaan Forum TJSP dengan baik agar selalu terhubung, khususnya dengan Organisasi Perangkat Derah (OPD) yang ada keterkaitan langsung dengan program rencana.
Ia optimistis ke depan sinergi Pemkab dengan Forum TJSP terus meningkat. Dengan Pengukuhan yang dilakukan tersebut akan mengawali koordinasi program pengentasan kemiskinan d Kukar.
Disebutnya, ada beberapa faktor yang belum disatukan Pemkab dan Forum. TJSP yaitu basis data.
Disebutnya, penanganan kemiskinan diawali dengan membuat percontohan di Kecamatan Samboja dan Muara Kaman, karena warga prasejahtera dua kecamatan tersebut paling tinggi di Kukar.
“Untuk itu OPD terkait jangan sekedar menunggu instruksi, namun bergeraklah kelapangan dalam mencari data yang sesungguhnya agar update dan dikroscek keberadaanya, rubah pola kerja lama yang duduk di belakang meja menunggu hasil, namun tidak valid, maka hendaknya turun langsung ke lapangan, bekerjasama dengan Kecamatan, Kelurahan dan Desa,” ujarnya.
Acara tersebut dihadiri Tim Gugus Kukar Idaman Prof Iskandar, Sekda Kukar H Sunggono, Kepala Bappeda Kabupaten Kukar Wiyono yang juga Plt Asisten II, Kepala OPD lingkungan Pemkab Kukar, Camat Sekabupaten Kukar, Perwakilan Perusahaan yang dilantik dalam Forum TJSP dan diikuti undangan lainnya melalui Virtual.(Prokom06)