Hadiri Pelantikan Pengurus PABDSI, Bupati Harap Keuangan Desa Meningkat Dengan BUMDes
Tenggarong – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah menghadiri pelantikan pengurus Persatuan Anggota Badan Permusyawaratan Desa Seluruh Indonesia ( PABPDSI ) Kukar, Senin (17/01) di Hotel Grand Elty Singgasana Tenggarong.
Pengurus PABPDSI periode 2021-2027 yang diketuai oleh H Sopiansyah dilantik oleh Ketua PABPDSI Pusat Fery Radiansyah.
Dalam sambutanya Bupati Kukar Edi Damansyah mengucapkan selamat datang kepada Ketua PABPDSI Pusat Fery Radiansyah. Kepada seluruh pengurus yang dilantik, Edi berharap agar melaksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab.
Ia juga menyambut baik adanya PABPDSI sebagai wadah bagi anggota BPD untuk lebih aktif, produktif, konstruktif dan terarah. Sebagai mitra pemerintah, BPD diharapkan bisa berkerjasama dengan Pemerintah Daerah untuk terus berupaya meningkatkan sumber daya manusia BPD, dan juga bersama Kepala Desa terus menggali potensi desa.
“Mari terus berkoordinasi dan bekerja sama agar fungsi BPD bisa berjalan dengan baik, terstandar dan terukur,” ajaknya.
Edi juga menyambut baik momentum pelantikan dan rapat Kerja yang dilakukan PABPDSI untuk pengembangan SDM yang bersangkutan kedepanya.
“Saya berharap kedepannya pengembangan SDM BPD bisa lebih ditingkatkan, dan ada perubahan pola pikir BPD untuk menghasilkan pemasukan bagi Desa dengan pengembangan potensi Desa bersama Kepala Desa,” harap Edi.
Saat ini menurut Edi, Program Kukar Idaman telah banyak melakukan pergeseran pola pikir, karena yang di butuhkan Kukar saat ini adalah sumber daya yang dapat diperbaharui, salah satunya adalah pertanian dalam arti luas.
Untuk penguatan kemampuan keuangan desa, BPD bersama Pemerintah Desa dapat melakukan inovasi dalam mencari sumber-sumber pendapatan desa yang baru salah satunya dengan pengelolaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
“Ke depan akan ada bantuan khusus untuk desa, saya harap BPD bersama Perangkat Desa dan Kepala Desa bisa mendorong pengembangan potensi desa bergandengan dengan BUMDes,” ungkapnya.
Edi sangat berharap BPD bisa mendorong Kades untuk mengembangkan BUMDes dengan baik. Dari 193 desa sudah ada beberapa desa yang telah berhasil mengelola BUMDes dan hal itu bisa menjadi salah satu penguatan fiskal bagi Desa.
Edi juga berjanji akan terus berkoordinasi dengan pihak perusahaan untuk terus membantu masyarakat dengan program tanggung jawab sosial, dan juga pembantu pemasaran bagi produk-produk lokal salah satunya dengan menggunakan produk-produk lokal terutama kebutuhan pokok bagi perusahaan. (prokom08)