Ikuti Pawai Ta’aruf, Kafilah Kukar Siap Berjuang Untuk Juara Umum MTQ Kaltim 5 Kali Beruntun
Tenggarong – Kafilah Kutai Kartanegara (Kukar) yang dipimpin Ketua IV Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) LPTQ H Supriyanto, mengikuti pawai ta’aruf yang merupakan rangkaian pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) ke 43 tahun 2022 di Samarinda, Senin (23/5) pagi.
Pawai tersebut dilepas oleh Plt Asisten Pemerintahan dan Kesra Setprov Kaltim Deni Sutrisno, di Jalan Kesuma Bangsa, Samarinda. Hadir di panggung kehormatan, jajaran Pemerintah Kabupaten/Kota se Kaltim, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kaltim, serta undangan lainnya.

Peserta pawai yang dimeriahkan kendaraan hias itu kemudian melintasi Jalan Pahlawan, Jalan Dr. Soetomo, Jalan S Parman, Jalan Gatot Subroto, Jalan KH Agus Salim, Jalan KH Abul Hasan, Jalan P. Diponegoro, Jalan Imam Bonjol, Jalan KH Abdurrasyid, Jalan Milono, Jalan Bhayangkara, dan kembai finish di Jalan Kesuma Bangsa.
Deni mengucapkan selamat datang, dan mengapresiasi kafilah yang mengikuti MTQ tersebut.
Ia kemudian mengimbau kepada semua peserta MTQ untuk bersama menjaga keselamatan dan kesehatan agar dapat mengikuti jalannya lomba dengan baik.
Untuk diketahui, Kafilah Kukar yang mengikuti MTQ ke 43 di Kota Samarinda ini sebanyak 60 orang, terdiri 30 laki – laki dan 30 perempuan, didampingi pelatih sebanyak 16 orang. Kukar akan mengikuti semua katagori yang dilombakan.
Sebelumnya, Ketua harian LPTQ Kukar Akhmad Taufik Hidayat melaporkan Kafilah Kukar telah meraih prestasi sebagai juara umum MTQ tingkat Provinsi sebanyak empat kali secara berturut-turut, yakni di Kabupaten Penajam Paser Utara, Berau, Kabupaten Paser dan di Kota Bontang.

“Dan pada MTQ di Samarinda ini berjuang untuk juara umum ke lima kalinya,” ujar Akhmad Taufik.
Sementara, dalam kesempatan lain, Bupati Kukar Edi Damansyah optimistis, bahwa hasil tidak akan pernah mengkhianati usaha, berbagai upaya dan langkah yang telah di lakukan oleh Pengurus LPTQ Kukar, mulai dari persiapan pemilihan calon peserta dan penetapan sebagai peserta, hingga pemilihan pelatih sesuai dengan kapasitas dan kompetensi di bidangnya.
“Saya mendoakan agar anak-anakku dapat tampil dengan baik dan dapat bersaing dengan para peserta dari Kabupaten/Kota lain, sehingga mampu mengukir prestasi terbaiknya menjadi pemenang, yang mampu berbicara ditingkat nasional dengan menjadi duta provinsi Kaltim dan tidak menutup kemungkinan bisa tampil di ajang MTQ internasional, Aamiin,” harapnya. (Prokom04)




