Inspektorat Gelar Sosialisasi dan Workshop Manajemen Risiko
Tenggarong – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) melalui Inspektorat Daerah menggelar Sosialisasi dan Workshop Manajemen Risiko, Rabu (16/2). Acara itu dibuka Sekretaris Daerah (Sekda) H Sunggono di Ruang Serba Guna Kantor Bupati Kukar.
Membacakan sambutan Bupati Kukar Edi Damansyah, Sekda mengatakan, Undang – Undang di bidang Keuangan Negara membawa implikasi perlunya sistem pengelolaan Keuangan Negara yang lebih akuntabel dan transparan. Hal ini baru dapat dicapai jika seluruh tingkat pimpinan menyelenggarakan kegiatan pengendalian atas keseluruhan kegiatan di instansi masing – masing.
Untuk itu, dibutuhkan suatu sistem yang dapat memberi keyakinan memadai, bahwa penyelenggaraan kegiatan pada suatu instansi pemerintah dapat mencapai tujuannya secara efesien dan efektif, melaporkan pengelolaan Keuangan Negara secara andal, mengamankan aset Negara dan mendorong ketaatan terhadap Peraturan Perundang – undangan.
Lebih lanjut disampaikannya, sebagai daerah yang memiliki wilayah perdesaan cukup banyak dengan daerah – daerah yang jangkauannya sulit, Kukar memiliki “pekerjaan rumah” dalam melaksanakan pembangunan daerah yang merata, dengan memfokuskan pada peningkatan kualitas dan pemerataan kesejahteraan masyarakat.
“Hal ini tentu saja menjadi suatu dorongan dalam penyusunan setiap rumusan perencanaan pembangunan agar memiliki fokus dan arah yang sama dalam menapaki koridor pembangunan baik daerah, provinsi Kalimantan Timur maupun Nasional,” tuturnya.
Diharapkan agar pelaksanaan kegiatan sosialisasi bagi para Kepala Perangkat Daerah, dapat memberikan pemahaman yang cukup dan kesadaran pentingnya mengelola risiko dalam suatu manajemen yang baik kepada para Kepala Perangkat Daerah. Selanjutnya pelaksanaan workshop Manajemen Risiko bagi pejabat Administartor/Fungsional Madya dan Pejabat Pengawas/Fungsional Muda diharapkan dapat memberikan pemahaman sekaligus kecakapan mengelola program dan kegiatan serta risiko ditataran pelaksanaan.
“Ikuti dengan serius dan sungguh -sungguh agar dalam pelaksanaan program dan kegiatan memperoleh hasil yang optimal,” pungkasnya.
Sementara itu Kepala Inspektorat Kukar H Heriansyah mengatakan, tujuan diselenggarakannya sosialisasi dan Workshop Manajemen Risiko, yakni agar mampu melakukan pengelolaan dan pengendalian risiko agar tujuan pelaksanaan program dan kegiatan dapat tercapai, terutama yang terkait dengan program dan kegiatan yang mendukung visi dan misi Kukar Idaman.
Adapun sosialisasi dan workshop manajemen risiko diikuti seluruh Kepala Perangkat Daerah. Sedangkan workshop Manajemen Risiko bagi para Pejabat Administrator Fungsional madya dan Pejabat Pengawas Fungsional Muda sebanyak 116 orang.
Prokom-02)