Kukar Bershalawat dan Tabligh Akbar, Bupati: Ini Titik Tolak Wujudkan 2025 Penuh Berkah
Tenggarong – Puluhan masyarakat muslim Kutai Kartanegara (Kukar) memenuhi kawasan Tenggarong Pujasera Space. Mereka datang dari berbagai kecamatan di wilayah Kabupaten Kukar untuk mengikuti, Kukar Bershalawat dan Tabligh Akbar dalam rangka Menyambut Tahun Baru 2025, yang menghadirkan Habib Muhammad Al Atthos (pentausyiah) dan Mostafa Atef (guest star). Dengan iringan Hadrah Ahbaabul Musthofa Syekhermania Kaltim dan Hadrah Majelis Front Bin Yahya Kukar, Selasa (31/12/2024) malam.
p
Turut hadir, Bupati Kukar Edi Damansyah bersama Forkopimda Kukar, Ketua MUI Kukar KH. Abdul Hanan, dan para Kepala OPD Dinas, Instansi, Badan, Lembaga serta Bagian dilingkup Pemkab Kukar.
Kegiatan diawali, penyerahan laptop secara simbolis oleh Bupati kepada guru sebagai penunjang pendidikan di sekolah.
Bupati Edi, mengajak malam hari ini jadikan ajang refleksi diri, untuk merenung dan mengevaluasi perjalanan hidup sepanjang tahun 2024. Melalui refleksi diri itu diharapkan dapat mengambil hikmah dan pelajaran berharga dari setiap peristiwa yang telah dilalui, agar dapat memperbaiki diri dan melangkah ke depan dengan lebih bijak dan optimis.
“Karena malam ini menjadi titik tolak bagi kita semua untuk mewujudkan tahun 2025 yang lebih baik, penuh keberkahan, dan kesuksesan,” pintanya.
Dari sudut pemerintahan, kata Bupati Pemkab Kukar berupaya merefleksikan kembali komitmen yang telah diberikan kepada masyarakat setahun yang lalu, agar di tahun 2025 berbagai upaya strategis terus dilakukan untuk mendongkrak laju pertumbuhan ekonomi daerah. Pemkab Kukar terus mendorong pengembangan sektor-sektor unggulan seperti pariwisata, pertanian, dan industri kreatif. Pemkab Kukar juga fokus pada peningkatan investasi, baik dari dalam maupun luar negeri, serta pemberdayaan UMKM untuk menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan masyarakat.
Pengembangan infrastruktur pendukung juga menjadi prioritas guna memperlancar arus barang dan jasa, sehingga aktivitas ekonomi dapat berjalan lebih efisien dan produktif.
Pemkab Kukar menyadari bahwa pembangunan SDM harus gencar dilakukan untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
“Berbagai program dijalankan mulai dari peningkatan akses dan kualitas pendidikan, pengembangan kompetensi tenaga kerja, hingga peningkatan derajat kesehatan masyarakat,” jelas Edi.
Selanjutnya, kata Edi keberhasilan pembangunan daerah ini merupakan hasil dari sinergi dan kolaborasi antara pemerintah daerah dengan seluruh elemen masyarakat.
Partisipasi aktif dari setiap individu, termasuk para Alim Ulama, tokoh agama, dan segenap lapisan masyarakat, menjadi kunci utama dalam mewujudkan Kukar yang sejahtera.
“Dan kontribusi berupa ide, gagasan, kritikan yang membangun, serta dukungan nyata dari masyarakat menjadi motivasi dan penyemangat bagi kami dalam melaksanakan program-program pembangunan daerah,” demikian pungkasnya. (prokom05)