Lokakarya ke – VII Pendidikan Guru Penggerak (PGP) Diisi Festival Panen Hasil Belajar
TENGGARONG – Balai Guru Penggerak (BGP) Provinsi Kaltim menggelar acara festival panen hasil belajar. Kegiatan tersebut rangkaian pelaksanaan Lokakarya ke- VII merupakan program pendidikan guru penggerak yang ke- VII. Kegiatan yang menghadirkan berbagai karya hasil panen belajar tersebut berlangsung di gedung serba guna SMP 1 Tenggarong, Jalan KH Dewantara pada, Minggu (09/7/2023).
Kepala BGP Provinsi Kaltim, Wiwik Setiawati mengatakan kegiatan hari ini.merupakan kegiatan dari festival panen belajar. Dimana para pesertasetelah para peserta Calon guru penggerak (CGP) mengikuti kegiatan kurang lebih selama enam bulan lamanya. Untuk kelulusan akan dilakukan di bulan Agustus ini.
“Kita berharap dengan mereka sudah menjadi guru penggerak, nantinya akan menjadi pemimpin pembelajaran sekaligus di persiapkan menjadi kepala sekolah dan pengawas sekolah, bagi yang sudah memenuhi persyaratan,” ujarnya..
Sementara itu Koordinator pengajar praktek di Kukar, Andri Prasetio menambahkan untuk menjadi CGP ini minimal para guru sudah lima tahun mengajar. Kebanyakan para peserta guru yang ingin mencalonkan menjadi CGP ini gugur pada sesi mengisi esai.
“Karena ada tiga syarat utama. Pertama, praktek belajar mengajar, kedua tes wawancara dan ketiga esai. di syarat ketiga inilah para peserta gugur. Dari ribuan calon peserta, hanya menyisakan 47 orang peserta saja,” ungkapnya.
Selain itu, Andri juga menambahkan, peserta lokakarya ke-7 tahun ini, yang paling jauh ada satu peserta CGP dari Kecamatan kembang Janggut.
Kegiatan tersebut turut dihadir fasilitator guru penggerak Kabupaten Pasir Ida, Kabid Guru tenaga dan kependidikan Joko Sampurno, Ketua MKKS SMA Asran, Kasi SMA Disdikbud Provinsi Kaltim wilayah tiga Jafar Khodiri dan Kepala SMP 1 Tenggarong Imam.
Pembukaan Lokakarya Pendidikan Guru Penggerak angkatan VII dilanjutkan dengan.peninjauan berbagai karya hasil panen belajar. (Prokom.-02)