Pentingnya Penjaminan Mutu, Disdikbud Gelar Workshop Pendampingan Dapodik
TENGGARONG – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) Tauhid Aflian Noor melalui Sekretarisnya Maria Ester membuka Workshop Pembinaan Data Penjaminan Mutu Pendidikan sebagai salah satu dasar penyusunan laporan capaian dan realisasi kinerja, berlangsung di Hotel Novotel Balikpapan, Rabu (23/11/2022) malam.
Dalam sambutannya menyampaikan, pembinaan data penjaminan mutu pendidikan dimaksudkan agar proses penyelenggaraan pendidikan di Kukar dapat berjalan sesuai standar mutu pendidikan.
“Perencanaan Berbasis Data (PBD) bertujuan untuk memberikan perbaikan pembelanjaan anggaran serta pembenahan sistem pengelolaan satuan pendidikan yang efektif, akuntabel dan konkret,” katanya.
Selain itu kata Maria, PBD juga sangat penting diketahui dan disesuaikan dengan kebutuhan satuan pendidikan berdasarkan identifikasi masalah yang berasal dari data pada platform Rapor Pendidikan. Kemudian mendorong satuan pendidikan dan dinas pendidikan untuk melakukan pembenahan melalui penyusunan peningkatan capaian berdasarkan hasil identifikasi dan refleksi terhadap capaian di Rapor Pendidikan dan kondisi lapangan.
“Workshop ini sangat penting bagi penyelenggara pendidikan sebagai upaya mendorong dan menguatkan Disdikbud maupun sekolah-sekolah dalam memanfaatkan secara maksimal rapor pendidikan sebagai dasar melakukan perencanaan berbasis data,” ujarnya.
Maria juga mengharapkan responsip para peserta bila ada kendala-kendala yang dihadapi oleh sekolah, tim pendamping dari dapodik maupun fasilitator lainya bisa langsung akan memberikan solusinya terlenih dahulu akan melalui proses pencatatan data.
“Saya memahami tidak semua permasalahan terkait pemanfaatan rapor pendidikan maupun PDB dapat dicarikan solusinya (dieksekusi) saat itu juga. Pasti ada permasalahan-permasalahan tertentu yang perlu dikaji lebih dalam oleh pokja (kelompok kerja) di Dindik Kukar yang memang membidangi dan menangani rapor pendidikan maupun PDB,” katanya.
Sementara itu Pujianto selaku Ketua Panitia yang juga Kabid PAUD dan PNF mengatakan peserta kegiatan berjumlah 45 lembaga dari PAUD, SD SMP dan SKB diwilayah kerja kecamatan Muara Jawa dan Samboja dan setiap lembaga dihadiri oleh Kepala Lembaga dan Operator lainnya.
“Mengingat pentingnya kegiatan ini, tidak menutup kemungkinan nantinya akan dilakukan pendampingan sampai ditingkat kecamatan sehingga data penjaminan mutu pendidikan sebagai salah satu dasar penyusunan laporan capaian berbasis kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD dapat berjalan baik,” demikian jelasnya. (Prokom10)