Puncak BBGRM ke-19 Kukar, Bupati dan Wabup Bersama Masyarakat Bersihkan Fasilitas Umum di Loa Kulu
Tenggarong – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah didampingi Wakil Bupati Kukar H Rendi Solihin hadiri puncak Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) Kukar ke-19 di Desa Loh Sumber, Kecamatan Loa Kulu, Rabu (25/5).
Kegiatan yang berada di kecamatan terdekat dengan Ibu kota Kabupaten Kukar Tenggarong tersebut dimanfaatkan Edi Damansyah dan H Rendi Solihin bersama rombongan untuk menuju lokasi dengan bersepeda sembari menikmati udara pagi yang segar.
Sesampainya di Loa Kulu tepatnya di Taman Eks Kayu Mas rombongan disambut Camat Loa Kulu Adriansyah beserta masyarakat yang terlihat telah melaksanakan gotong royong seperti membersihkan sampah, memangkas rumput liar yang berada di sekitar taman, dimana pada kesempatan tersebut Bupati Kukar Edi Damansyah dan Wabup Kukar H Rendi Solihin turut serta memangkas rumput liar yang berada disekitar lokasi Taman Eks Kayu Mas tersebut dengan menggunakan mesin potong rumput, dan dilanjutkan menanam pohon serta menyerahkan bingkisan bahan pangan dasar kepada masyarakat.
Kemudian rombongan bergeser menuju Desa Loh Sumber yang menjadi lokasi utama kegiatan BBGRM Ke-19 di Kabupaten Kukar, dilokasi tersebut Bupati dan Wabup melepas benih ikan lele, dan menanam pohon Ulin (Eusideroxylon zwageri), sedang Wabup Kukar H Rendi Solihin menanam pohon Kapur (Dryobalanops aromatica).
Bupati mengatakan BBGRM tersebut merupakan kegiatan rutin pemerintah setiap tahun, namun dengan adanya pandemi Covid-19 dua tahun belakangan sehingga kegiatan tersebut baru bisa dilaksanakan kembali pada tahun 2022.
Edi mengatakan kegiatan gotong royong tersebut merupakan tradisi turun temurun dari leluhur di Republik Indonesia. Terkait hal tersebut, dirinya mengatakan terdapat program dedikasi Kukar Idaman berupa program 50 juta rupiah per Rukun Tetangga (RT), yang diperuntukkan guna mendorong kegiatan gotong royong yang berada pada level RT.
Lebih lanjut dikatakannya, apa yang telah dilaksanakan tersebut bukan kegiatan seremonial semata, karena dengan hadirnya seluruh pemangku kepentingan dan pihak terkait, hal tersebut menandakan terbangunnya komitmen bersama, karena menurutnya gotong royong sendiri merupakan suatu kekuatan dari bangsa Indonesia, sehingga sudah selayaknya kegiatan gotong royong dilaksanakan dengan sebaik-baiknya, karena diyakininya tidak ada suatu persoalan yang tidak bisa diselesaikan apabila dikerjakan bersama.
“Gotong royong ialah kekuatan bangsa kita ini juga kekuatan di Kukar yang harus dilaksanakan dengan baik, karena tidak ada persoalan yang tidak bisa kita selesaikan kalau kita kerjakan bersama dalam bentuk gotong royong,” ungkap Edi Damansyah.
Berkenaan dengan hal tersebut menurutnya, Pemkab Kukar melalui program Kukar Idaman 2021-2026 mengeluarkan Tagline berupa Betulungan Etam Bisa (Gotong Royong Kita Bisa), sebagai upaya guna menjaga tradisi leluhur yang merupakan kekuatan bangsa Indonesia.
Diharapkannya BBGRM tersebut bisa dijadikan motivasi dan dorongan kepada seluruh Camat, Lurah, Kepala Desa (Kades) hingga tingkat ketua Rukun Tetangga (RT) untuk mengkoordinir masyarakat yang berada di lingkungannya masing-masing dalam melaksanakan gotong royong.
“BBGRM ini harus dimaknai bagian dari bagaimana kehadiran pemerintah bersama masyarakat untuk melakukan kegiatan bersama di lingkungan masing-masing,” ucapnya.
Untuk diketahui, kegiatan yang bertema “Melalui Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat, Kita Jaga Semangat Gotong Royong Sebagai Warisan Budaya Nusantara” itu, ditandai dengan pemukulan kentongan oleh Bupati Kukar Edi Damansyah dan Wabup Kukar H Rendi Solihin.
Juga dirangkai dengan penyerahan secara simbolis Dana Santunan Jaminan Kematian bagi keluarga Kepala Desa Long Beleh Haloq Saiful Anwar, dan penyerahan secara simbolis peralatan gotong royong bagi masyarakat berupa skop, cangkul, dan sapu lidi.
Kemudian, meninjau produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Gedung Serbaguna Kantor Desa Loh Sumber.
Turut hadir pada kegiatan tersebut diantaranya Kepala Diskominfo Provinsi Kaltim HM Faisal, Asisten II Pemkab Kukar Wiyono, Ketua KONI Kukar Rahman, beberapa Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Kukar, para Camat dari 18 Kecamatan yang berada di Kukar, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Kecamatan Loa Kulu, serta Para Kepala Desa yang berada di Kecamatan Loa Kulu.(prokom07)