Upacara Hari Bela Negara, “Bangun SDM Inovatif dan Memiliki Kesadaran Bela Negara”

Tenggarong – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah menjadi Inspektur Upacara Hari Bela Negara Tahun 2022, di Halaman Kantor Bupati Kukar, Senin (19/12).
Hadir pada Upacara itu unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), para Asisten Sekretariat Daerah, sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kukar.

Peserta upacara yaitu unsur TNI, Polri, Satpol PP, ASN, Organisasi Masyarakat dan Kepemudaan, serta para pelajar.

Membacakan sambutan Presiden RI Joko Widodo, Bupati menyampaikan bahwa seluruh warga negara harus memiliki semangat, kesadaran dan kemampuan Bela Negara. Harus mempunyai daya tangkal dan ketangguhan dalam menghadapi situasi yang semakin berkembang pesat dan kompleks di segala bidang.

“Oleh karena itu, kita harus terus membangun sumber daya manusia yang unggul, produktif, inovatif, dan berdaya saing serta memiliki kesadaran Bela Negara,” ujarnya.

Bela Negara adalah sikap, perilaku, dan tindakan warga negara, baik secara perseorangan maupun kolektif dalam menjaga kedaulatan, keutuhan wilayah, serta keselamatan bangsa dan negara. Bela Negara juga merupakan kehormatan bagi setiap warga negara yang dilaksanakan dengan penuh kesadaran, tanggung jawab dan rela berkorban dalam pengabdian kepada bangsa dan negara.

Lebih lanjut disampaikannya, Nilai Dasar Bela Negara adalah Cinta Tanah Air, Sadar Berbangsa dan Bernegara, Setia pada Pancasila sebagai Ideologi Negara, Rela Berkorban untuk Bangsa dan Negara, dan Kemampuan Awal Bela Negara. Nilai-nilai inilah yang harus terus diimplementasikan dalam Program Pembinaan Kesadaran Bela Negara, baik itu di lingkungan pendidikan, lingkungan pekerjaan, maupun lingkungan masyarakat pada umumnya.

Pada peringatan Hari Bela Negara ke-74 Tahun 2022 ini, Presiden mengajak seluruh komponen bangsa untuk bersama-sama menunaikan tugas dan tanggung jawab sesuai dengan peran dan profesi kita masing-masing, untuk ikut serta dalam Bela Negara.

“Jadikan hari ini sebagai momentum bagi kita semua untuk semakin meningkatkan kesadaran, semangat, serta kewajiban dalam membela negara, membangun bangsa, dan mempertahankan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang kita cintai,” demikian ujarnya. (prokom04)