Wabup Serahkan Bantuan Mesin Kapal 24 PK Untuk Nelayan Muara Badak dan Anggana
Tenggarong – Wakil Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) H. Rendi Solihin, menyerahkan bantuan perikanan kepada Kelompok Usaha Bersama (KUB) nelayan Kecamatan Muara Badak dan.Anggana, Kamis (23/12) sore, di dermaga Toko Lima, Desa Badak Ilir, Muara Badak.
Bantuan perikanan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kukar itu berupa Mesin Kapal 24 PK itu, di terima para nelayan Muara Badak dan Anggana yang disaksikan Camat Muara Badak Arpan bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan, serta tamu undangan yang hadir.
Rendi, mengatakan perikanan adalah salah satu sektor unggulan di Kukar selain pertambangan dan penggalian, demikian juga sektor peternakan, pertanian, kehutanan, serta konstruksi dan industri. Dengan luas wilayah 27.263km2, Kukar memiliki garis pantai sepanjang 333,9km, danau seluas 29.000ha, bentang Sungai Mahakam sepanjang 920km, dan delta Mahakam seluas 108.000ha.
“Kita juga memiliki Void/embung seluas 250ha, Tambak seluas 76.672ha, dengan jumlah Nelayan sebanyak 17.550, dan Pembudidaya Ikan sebanyak 18.171,” ujarnya.
Selanjutnya, Rendi mengatakan sektor perikanan bersama pertanian, peternakan dan kehutanan menurut data statistik Kukar 2020 menempati angka partisipasi sebesar 14,92 persen dalam Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kukar.
Tingginya produksi perikanan di Kukar, baik perikanan tangkap maupun budi daya, hingga 2020 mencapai angka produksi sebesar 202.277,3 ton.
Rendi mengatakan, terkait komitmen terhadap pembangunan pertanian dalam arti luas, Ia tegaskan kembali akan fokus dan sungguh-sungguh dalam mengawal kebijakan pembangunan pertanian di Kukar, dalam visi dan misi Kukar Idaman (Inovatif, Daya Saing dan Mandiri).
“Program prioritas/unggulan dan program dedikasi Edi-Rendi sudah sangat jelas dan tegas, salah satu fokus kami adalah pertanian dalam arti luas, melalui program pembangunan pertanian dalam arti luas berbasis kawasan dan program hilirisasi produk pertanian,” tegasnya.
Dinas Kelautan dan Perikanan Kukar, kata Rendi telah menterjemahkan program prioritas ini dalam 4 Program unggulan yang tercantum dalam Renstra Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Yaitu, Program Nelayanku Hebat, merupakan program peningkatan kapasitas 6 ribu Nelayan pesisir agar mampu mengakses Wilayah Pengelolaan Perikanan (WPP) 713 dengan pendekatan kelembagaan (Kelompok) dan berbasis kawasan.
Kemudian, Program Ikanku Lestari,
merupakan program untuk menjaga dan mempertahankan stok sumber daya ikan diperairan umum, dengan maksud mempertahankan keberlanjutan usaha perikanan tangkap bagi 9 ribu nelayan di perairan umum.
Selanjutnya, Program Mandiri Benih,
merupakan program untuk meningkatkan kapasitas produksi benih unggul agar mampu memenuhi kebutuhan benih unggul bagi 6.500 pembudidaya ikan air tawar dan 3 ribu pembudidaya ikan air payau di Kukar, baik di perairan umum maupun di perairan payau.
Serta, Program Rumput Laut Bersinar,
merupakan program untuk peningkatan kapasitas produksi rumput laut melalui Intensifikasi 200 pembudidaya, dan penumbuhan 800 pembudidaya baru dalam rangka menopang keberlanjutan industri rumput laut.
Dilanjutkannya, dalam mewujudkan visi pembangunan daerah, Pemkab Kukar melalui RPJMD 2021-2026 berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara adil dan merata, salah satunya concern yang cukup tinggi pada perekonomian kerakyatan, sehingga meningkatkan pembangunan sektor pertanian, kehutanan dan perikanan yang merupakan basis dari perekonomian berkelanjutan.
Laju Pertumbuhan Ekonomi pada kategori Pertanian, Kehutanan dan Perikanan ini pada tahun 2026 diharapkan mampu mencapai target sebesar 7,5 persen.
Terkait Bantuan Mesin bagi beberapa Kelompok Usaha, Rendi mengatakan hal itu merupakan bentuk komitmen sekaligus realisasi program dedikasi Bupati – Wabup, berupa pemberian fasilitasi sarana dan prasarana kepada 25 ribu nelayan dan pembudidaya perikanan produktif, dalam upaya peningkatan produksi sektor perikanan berikut dengan akses pemasaran.
Untuk diketahui, penyerahan bantuan sarana usaha Perikanan Tangkap Ikan tersebut, berupa, Mesin Diesel sebanyak 12 unit kepada KUB Safari Desa Muara Badak Ulu.
Mesin Diesel sebanyak 18 unit kepada KUB Gudang Jaya Desa Muara Badak Ulu.
Mesin Diesel sebanyak 18 unit kepada KUB Toko Lima Desa Muara Badak Ulu.
Mesin Diesel sebanyak 14 unit kepada KUB Karya Bersama Desa Sepatin Kecamatan Anggana. (prokom05)