Bupati Minta DPMD Kukar Fasilitasi Pembentukan Klik Idaman Kembangkan Potensi Desa
TENGAGRONG – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah meminta agar Klinik Konsultasi (Klik) Desa Idaman baik ditingkat kecamatan dan desa agar segera dibentuk sebagai upaya untuk mengakselerasi penguatan kapasiatas aparatur desa dan lembaga kemasyarakatan serta dalam pengembangan potensi desa di wilayahnya masing-masing. Hal tersebut dikatakannya dalam Focus Group Discussion (FGD) baru-baru ini di Hotel, Grand Elty Tenggarong.
“Saya minta agar program Klik Desa Idaman ini segera dibentuk baik tingkat desa, kecamatan untuk peningkatan kapasitas aparatur desa sekaligus layanan konsultasi bagi desa terkait kendala dan permasalahan yang dihadapai pemerintahan desa dan lembaga kemasyarakatan dapat segera tertangani dengan baik,” pintanya.
Menurut Edi Damansyah klik desa idaman adalah program untuk memberikan layanan konsultasi bagi desa terkait kendala dan permasalahan yang dihadapi oleh pemerintah desa dan lembaga kemasyarakatan desa serta pemanfaatan dan pengembangan potensi desa yang ada.
“Saya minta jajaran DPMD memfasilitasi pembentukan klik desa idaman sehingga dapat dikelola dengan baik, sehingga layanan pembangunan menjadi akuntabel, transparan dan mengutamakan pemenuhan kebutuhan masyarakat miskin dan rentan sesuai tujuan SDG’s desa dan wujudkan Visi-Misi Kukar Idaman,” ujarnya.
Sementara itu Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kukar Arianto menjelaskan bahwa klinik konsultasi desa idaman dibentuk di tingkat kabupaten dan di 18 kecamatan yang memiliki desa.
Klinik konsultasi desa idaman di kabupaten adalah satuan tugas yang dibentuk oleh Bupati untuk melakukan pembinaan, pengawasan dan evaluasi kegiatan. Sementara klik desa idaman tingkat kecamatan sebagai media untuk mengakselerasi penguatan kapasitas aparatur desa dan lembaga kemasyarakatan desa di tingkat kabupaten.
Adapun klik konsultasi desa idaman di kecamatan adalah satuan tugas yang dibentuk oleh camat sebagai media untuk mengakselerasi penguatan kapasitas aparatur desa dan lembaga kemasyarakat diwilayahnya masing-masing.
“Inilah yang saat ini terus dilakukan pembinaan, sosialisasi pentingnya pembentukan kilik desa idaman baik diditingkat desa dan kecamatan, semoga pembentukannya berjalan lancar,”demikian harapnya. (Prokom10)
