Bupati Resmikan Laboratorium Lingkungan di DLHK
Tenggarong.- Bupati Kutai Kartanegara meresmikan Laboratorium Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kukar, Selasa (30/11) di kantor DLHK Kukar.
Dalam arahannya Bupati mengatakan bahwa Kukar perlu berbangga hati karena telah memiliki laboratorium lingkungan yang representatif, dan memiliki sarana prasarana serta di dukung dengan sumber daya manusia (SDM) yang baik.
“Saya sangat bersyukur saat ini laboratorium lingkungan daerah sudah mempunyai sarana dan prasarana untuk pengujian kualitas air, dan saya harap fasilitas tersebut mampu mendukung penyediaan data kinerja utama di bidang pengelolaan air,” harap Edi di dampingi oleh Wakil Bupati Rendi Solihin.
Edi mengatakan bahwa keberadaan laboratorium itu merupakan sarana dalam penanganan lingkungan, yang saat ini ada sekitar 800 izin lingkungan yang telah diterbitkan oleh DLHK Kukar.
Ia juga berharap laboratorium ini bisa secepatnya menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), agar mudah dikelola dan ruang lingkupnya lebih besar.
“Saya ingin laboratorium ini bisa secepatnya menjadi BLUD agar pengelolaanya lebih mudah dan bila ada pemasukan, bisa dikelola sendiri dan tidak harus masuk dalam APBD,”pintanya.
Edi juga menambahkan bahwa laboratorium ini bukan hanya untuk memberikan pelayanan kepada Stakeholder, juga masyarakat, tetapi juga untuk menjawab berbagai terpaan isu lingkungan.
Sementara itu Kepala DLHK Alfian Noor mengatakan bahwa kehadiran Laboratorium ini untuk memberikan pelayanan yang maksimal.
” Saat ini kami sadar bahwa masih banyak kekurangan dalam memberikan pelayanan salah satunya adalah masalah waktu, kenapa demikian karena apabila ada laporan pengaduan maka harus dibuktikan dengan laporan ilmiah dengan melibatkan laboratorium dan selama ini masih menggunakan laboratorium swasta yang juga memiliki banyak konsumen,” ungkapnya.
Alfian juga mengatakan bahwa nantinya laboratorium ini akan menangani 19 Sungai dan 3 danau yang ada di Kukar, itu merupakan bagian program dedikasi dan masuk dalam RPJMD pembangunan di Kukar terkait status kualitas lingkungan hidup. “Laboratorium ini selain untuk memberikan pelayanan juga memiliki peluang pasar yang cukup baik dan bisa menjadi pemasukan bagi kas daerah, ” ujarnya.
Acara itu di hadiri oleh Forkopimda Kukar. Dalam acara tersebut juga diberikan penghargaan kepada sekolah yang menerima penghargaan Adiwiyata Kukar tahun 2021, salah satunya adalah SDN Negri 020 Loa Janan dan SMPN 2 Muara Wis. Penghargaan kepada perusahaan yang turut aktif dalam mendukung program sekolah Adiwiyata salah satunya nya PT Anugerah Bara Kaltim Loa Janan dan PT Pama Persada Nusantara Loa Janan. Penghargaan kepada Syarifuddin Noor Kepala UPTD Layanan Kependidikan Muara Muntai sebagai pembina aktif yang membina sekolah Adiwiyata. Penghargaan Kalpataru Kabupaten kepada kelompok masyarakat pengawas Bina Lestari dengan kategori penyelamat Lingkungan.
Untuk penerima penghargaan Program Kampung Iklim kategori utama diraih oleh Dusun Pulau Mas Desa Buana Jaya Tenggarong Seberang dan Dusun 05 Desa Loa Duri Ilir, Loa Janan. Untuk Program Kampung Iklim kategori madya diraih oleh Desa Tani Baru Anggana, Desa Sepatin Anggana dan Dusun Muara Pegah kelurahan Muara Kembang. Untuk program Kampung Iklim kategori Pratama diraih oleh Desa Kersik Marangkayu.
Sedangkan untuk penerima penghargaan pendamping Program Kampung Iklim salah satunya adalah Bripka Didik Ariyadi (Bhabinkamtibmas) Loa Janan, PT Pertamina Hulu Mahakam Marangkayu dan Pertamina Hulu Mahakam Anggana, serta PT RPP Contractor Indonesia Loa Janan.( Prokom 08)