Bupati Serahkan Bantuan Perlengkapan Memasak Bagi Keluarga Berisiko Stunting
Tenggarong – Bupati Kutai Kartanegara Edi Damansyah menyerahkan secara simbolis bantuan perlengkapan memasak dan bahan makanan bagi keluarga berisiko stunting peserta pelatihan tata boga, Selasa (17/9/24) di Balai Kecamatan Tenggarong.
Bantuan tersebut diharapkan dapat mempermudah proses memasak dan memfasilitasi penyediaan makanan bergizi di rumah tangga.
Dengan adanya perlengkapan yang memadai, diharapkan keluarga dapat lebih mudah dan efisien dalam menyiapkan makanan yang sehat dan bergizi untuk anak-anak mereka.
“Saya berharap bantuan ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya dan dapat menunjang upaya peningkatan gizi di keluarga,” harapnya.
Diketahui bahwa stunting masalah penting yang harus diatasi bersama, dalam rangka Pemenuhan Hak anak untuk tumbuh dan berkembang dengan sehat dan aman, sebagai wujud komitmen menyiapkan generasi penerus yang berakhlak mulia unggul dan berbudaya dan menjadikan Kukar sebagai kabupaten Layak anak.
“Dengan kerja keras, sinergitas semua pihak secara sunguh-sungguh, maka kita akan terus bergerak searah dan yakin akan terjadi penurunan angka Prevalensi Stunting di Kukar secara signifikan,” ujarnya.
Untuk mengatasi masalah itu, Pemkab telah melakukan Pemutakhiran data anak berisiko stunting di daerah secara objektif dan akurat, agar mempercepat proses melakukan Langkah-langkah yang tepat dalam intervensi penanganannya secara efektif dan optimal, dengan melibatkan segenap pihak untuk bekerja sama secara kolaboratif dan sinergis. Diantaranya salah satu strategi utama dalam penanganan stunting adalah dengan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam pengelolaan gizi dan pola makan sehat, serta Pemkab juga sekaligus membantu perlengkapan memasaknya.
Diakhir sambutannya, Edi mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam penyelenggaraan acara ini.
Sementara, Rosyadah salah satu peserta mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan ini sangat membantu untuk kembali memulai usaha membuat jajanan tradisional.
Hadir ada acar itu, jajaran TPPS Kukar, para Asisten Setdakab Kukar, jajaran Kepala Perangkat Daerah, Direktur RSUD AM Parikesit, Direktur Bankaltimtara Cabang Tenggarong, Camat beserta Forkopimcam Tenggarong, Kepala Desa dan Lurah se- Tenggarong, Tokoh organisasi Wanita, tokoh agama, tokoh masyarakat, Para Penyuluh Kesehatan Masyarakat. (prokom04)