Cegah Karhutla, Lewat Masyarakat Peduli Api
Cegah Kebakaran-Inilah Aksi Tanggap Darurat Bencana yang dilakukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah. (Foto: Screenshot dok. BPBD)
TENGGARONG – Dalam upaya mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).Pemkab Kutai Kartanegara (Kukar) jauh hari sudah mempersiapkan langkah-langkah strategis salah satunya dengan membentuk relawan peduli khutla serta Masyarakat Peduli Api (MPA).
“Ya, upaya pencegahan kabakaran hutan dan lahan, kita sudah mengantisipasinya dengan membentuk masyarakat peduli api dimasing-masing kecamatan,” kata Asisten I Setkab Kukar Ahmad Taufik Hidayat Usai menghadiri undangan pengarahan Presiden RI terkait Pencegahan Karhutla secara virtual di Ruang Vidcon Lantai II Kantor Bupati, Tenggarong, Senin (22/2/2021).
Penbentukan MPA tersebut kata Ahmad Taufik melalui Dinas Perkebunan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dengan tujuan agar sedini mungkin pencegahan kebakaran di daerah dapat terdeteksi dengan cepat dan tertangani dengan baik.
“Semuanya sudah disipakan, tinggal perjalanan implementasinya saja yang harus kita kawal,s ecara kesiapan Kukar telah siap mengantisipasi terjadinya kemarau yang sewaktu-waktu bisa menimbulkan dampak yang tidak kita inginkan,” ujarnya.
“Saya juga berharap, walau saat ini masih dalam musim hujan, tapi tetap waspada terhadap potensi kebakaran yang sewaktu waktu bisaja saja terjadi, khususnya kebakaran hutan dan lahan. Ya harus tetap waspada,” tambah Ahmad Taufik.
Untuk diketahui ada lima poin penting terkait kebakaran hutan dan lahan disampaikan Presiden RI yakni, (1). Prioritaskan upaya pencegahan. (2). Infrastruktur monitoring dan pengawasan harus sampai tingkat bawah. (3). Cari solusi permanen untuk mencegah dan menangani kebakaran hutan dan lahan ini untuk tahun-tahun yang akan datang.
Kemudian poin (4). Penataan ekosistem gambut dalam kawasan hidrologi ambut harus terus dilanjutkan, dan (5). Jangan biarkan api membesar. (Prokom10)