Evaluasi Kinerja OPD, DPMPTSP dan Kecamatan Loa Janan Raih Skor Tertinggi
Tenggarong – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah bersama Sekretaris Daerah (Sekda) Kukar Sunggono, memimpin Rapat Koordinasi dan Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Pemkab Kukar, Senin (18/04) di Ruang Serbaguna Kantor Bupati Kukar. Rakor itu diikuti seluruh Organisasi Perangkat Daeah (OPD) Kukar.
Rakor dan evaluasi kinerja ini dilakukan dalam rangka percepatan pembangunan Daerah yang di dasari UU Nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil negara (ASN), yang menerangkan bahwa untuk mewujudkan ASN sebagai bagian dari reformasi birokrasi, perlu ditetapkan bahwa ASN sebagai profesi memiliki kewajiban untuk mengelola dan mengembangkan diri, serta memiliki tanggung jawab kinerja dan menerapkan prinsip kinerja dalam pelaksanaan manajemen ASN.
Untuk itu, penilaian atau capaian kinerja perangkat daerah perlu dilakukan sebagai bagian dari sistem manajemen kinerja ASN sesuai Permenpan – RB NO. 8/2021.
Dalam evaluasi tersebut, Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) menjadi Peringkat pertama predikat Sangat Tinggi dengan total Skor 175,92, disusul RSUD Aji Batara Agung Dewa Sakti Samboja pada peringkat ke 2 (predikat Sangat Tinggi) dengan total skor 141,05, sedangkan untuk peringkat ke 3 predikat Sangat Tinggi diduduki oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dengan total skor 108,14, sedangkan untuk posisi Sangat Terendah di tempati oleh Dinas Pertanian dan Peternakan dengan skor 49,15.
Untuk tingkat kecamatan, peringkat pertama predikat Sangat Tinggi di duduki oleh Loa Janan dengan skor 99,2, posisi ke 2 predikat Sangat Tinggi ditempati Kembang Janggut dengan skor 99,03, posisi ke 3 predikat Sangat Tinggi ditemapti Sebulu dengan skor 98,85. Sedangkan untuk posisi Sangat Rendah yaitu Muara Muntai dengan skor 49,71, kemudian Muara Kaman dengan skor 42,8 dan Tabang dengan skor 34,77.
“Saya berterimakasih kepada Sekda dan Tim penilai yang sudah melakukan evaluasi dengan baik, saya harap ini bisa menjadi awal kebaikan untuk perubahan bagi Kukar,” ungkap Edi Damansyah.
Bupati juga mengucapkan selamat dan terimakasih kepada OPD yang telah memberikan pencapaian kinerja yang baik, dan bagi yang belum memberikan pencapaian kinerja yang optimal untuk terus fokus dan melakukan perbaikan agar dapat mengejar ketertinggalan.
Menurutnya, hal itu merupakan salah satu langkah pertama yang dilakukan Pemkab Kukar untuk melakukan perubahan baik pola pikir, pola kerja dan budaya kerja dilingkup Pemkab Kukar, dan nantinya penilaian kinerja akan dilakukan secara rutin setiap tahunnya. Penilaian itu diharapkan bisa menjadi penyemangat dan pemicu kinerja bagi OPD.
Edi meminta hal tersebut bisa menjadi perhatian bagi OPD, dan Ia optimistis dengan hasil yang terlihat pada evaluasi kali ini, bisa diperbaiki kedepanya dan bisa melakukan perubahan di Pemkab Kukar.
“Jajaran tinggi pratama yang tak mampu bekerja jangan salahkan bila di ganti, siap-siap digantikan oleh junior-junior di bawahnya, kerena bila dibuka seleksi antusias para junior untuk mengikuti sangat tinggi dan ini memandakan para junior sudah termotivasi untuk membangun karier. Jangan sampai teman-teman yang sudah diberikan amanat untuk menjabat tidak memaksimalkannya dengan baik, aturannya sudah jelas harus mengerti dan paham apa yang diamanatkan,” tegas Edi.
Dikatakannya, evalusi akan terus dilakukan terhadap pelaksanaan jabatan, capaian kinerja dan implementasi perjanjian kinerja di masing-masing OPD, dan hal ini menjadi bahan pertimbangan dalam kebijakan Pemkab Kukar dalam rangka percepatan pembangunan dan juga pembinaan dan pengembangan ASN
.
Bupati juga menyampaikan amanat Presiden Joko Widodo yang secara resmi meluncurkan Core Values ASN ‘Berakhlak’ dan Employer Branding ASN ‘Bangga Melayani Bangsa’yang bertujuan untuk menyeragamkan nilai-nilai dasar yang ada dalam diri ASN. Core Values ASN ‘Berakhlak’ merupakan akronim dari Berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif dan kolaboratif serta nilai-nilai dasar ini akan dapat menjadi pondasi Budaya kerja ASN yang profesional.
Sedangkan untuk Kukar sendiri brandingnya dalah kesejahteraan dan kebahagiaan, salah satunya adalah program ASN Bahagia yang bisa ditindaklanjuti oleh OPD terkait.
“Bekerjalah dengan Core Values ASN ‘Berakhlak’ serta bangkitkan terus nuansa kebatinan sehingga apa yang dilakukan bernilai ibadah dan mendapat ridho dari Tuhan Yang maha Esa,” katanya mengakhiri.
Untuk diketahui bahwa hasil evaluasi Perangkat Daerah kategori Dinas/ Badan/ Instansi ada 8 Dinas/ Badan/ Instansi yang berpredikat sangat tinggi, 20 berpredikat Tinggi, 10 berpredikat Rendah dan 1 berpredikat sangat Rendah.
Untuk kategori Kecamatan 3 yang berpredikat sangat tinggi, 2 berpredikat Tinggi, 5 berpredikat sedang, 5 berpredikat Rendah dan 3 berpredikat sangat Rendah. (Prokom 08)