Keberhasilan Seorang Pemimpin Adalah Bisa Menghasilkan Pemimpin Baru
Tenggarong – Pemimpin yang berhasil adalah pemimpin yang mampu melahirkan pemimpin baru dalam organisasinya. Selain itu, pemimpin yang ideal adalah pemimpin yang dapat menyelesaikan berbagai masalah yang kompleks disertai dengan kreativitas.
“Semua ini tidak mudah dilakukan oleh seorang pemimpin, banyak sekali permasalahan yang harus diselesaikan dan dihadapi oleh seorang pemimpin yang bertanggung jawab tentunya,” kata Sekda Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) H Sunggono dalam acara Pisah sambut Pimpinan Cabang Bankaltimtara, di Kopiral, Selasa (27/06/23).
Lebih lanjut kata H Sunggono, sebagai Sekda Di Pemerintah kabupaten Kukar harus bisa memastikan bahwa Pemda Kukar harus terus membangun, terus maju, terus berkontribusi bagi seluruh rakyat Kukar.
”Kami sangat mengapresiasi hubungan kerjasama yang telah terjalin selama ini, semoga hubungan ini bisa terus produktif dengan Bankaltimtara,”ucapnya.
Tantangan ke depan akan banyak begitu pula dengan inovasi – inovasi baru dalam dunia perbankan yang terus bersaing, Bankaltimtara harus bisa mengejar banyak ketertinggalan tersebut.”Dalam sebuah organisasi harus bisa membangun komunikasi, suasana dan lingkungan kerja yang nyaman dan itu tentu sudah dimiliki oleh Bankaltimtara Tenggarong,”ungkapnya.
Dikatakan Sunggono walau dulu jarang bertemu dengan Amuniantoyo sebagai Pimpinan Cabang Bankaltimtara Tenggarong, setiap bertemu seperti saudara.”Semoga ditempat yang baru nanti persaudaraan yang terjalin disini tidak akan putus,”kata Sunggono.
Kepada pimpinan yang baru Eryuni r Okol, Dia juga mengucapkan selamat atas promosi yang telah diraih,”Semoga hubungan yang sudah ada bisa terjalin dengan baik mengingat Eryuni adalah orang yang telah biasa bertemu dengan pejabat – pejabat diPemkab Kukar ini,”katanya.
Selanjutnya Amuniantoyo mengatakan dimanapun dia ditugaskan dia akan menjadi pribadi yang sama tetap sama ketika bertemu kembali nantinya.”Saya tidak pernah melihat orang dari jabatannya melainkan dari orangnya, saya tidak mau melihat orang dari jabatannya ketika saya mempunyai kepentingan saya akan baik namun ketika tidak ada kepentingan lagi ucapkan selamat tinggal,”bebernya.
Tali silahturahmi yang telah terjalin baginya tidak akan terputus dengan jarak dan waktu,”Maupun siapapun pemimpin kita tetaplah loyal dan bekerjalah dengan baik, saya yakin kita semua adalah orang hebat, mohon maaf jika selama menjabat ada khilafan,”ujarnya.
Sementara Maslianawati Edi Damansyah mengucapkan selamat bertugas ditempat baru kepada Amuniantoyo beserta istri dan tetaplah menjadi pribadi yang sekarang, “Pintu rumah kami selalu terbuka buat siapa saja anak – anakku dimana pun berada,”ungkapnya.(Prokom06)