Maslianawati: Utamakan Komunikasi Untuk Mencegah KDRT
Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Kutai Kartanegara Maslianawati Edi Damansyah membuka Penyuluhan Pencegahan kekerasan dalam rumah tangga pada Kamis (21/09/23) di BPU Kel Baru Tenggarong.
Dalam sambutannya Maslianawati Edi Damansyah mengatakan bahwa tindakan kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) merupakan masalah yang kompleks dan ancaman nyata baik secara fisik maupun non fisik yang harus ditangani secara profesional dan bertanggungjawab.
Menurutnya, Tingginya angka kemiskinan, pengangguran dan angka putus sekolah serta rendahnya tingkat pendidikan sebagian masyarakat khususnya perempuan dan anak merupakan faktor utama rentannya perempuan dan anak menjadi korban KDRT.
Permasalahan KDRT jika tidak segera diantisipasi dan ditangani dengan baik maka dapat mengganggu upaya pemulihan hak-hak perempuan dan anak seperti hak untuk hidup, hak untuk mendapatkan perlindungan serta hak untuk bersosialisasi di lingkungannya
Ia menegaskan bahwa dampak KDRT sangatlah kompleks dan mempengaruhi ketahanan individu maupun ketahanan keluarga sehingga hal tersebut haruslah dihindari dengan pemahaman yang cukup akan dampak yang ditimbulkan dari hal tersebut.
Maslianawati menekankan pentingnya pola komunikasi dalam rumah tangga untuk menghindari hal yang tidak diinginkan seperti KDRT
“Banyak Faktor dalam situasi seperti ini dan banyak sekali godaan dan juga tantangan dalam berumah tangga, hal kecil pun bisa menjadi masalah besar bila komunikasi dalam keluarga tidak terbangun “imbuhnya.
Acara tersebut dihadiri oleh Lurah Baru Bayu Ramanda, Heru Suprayitno Sekretaris Dinas PPPA Sebagai Narasumber dan Ketua RT, kader PKK dan posyandu SE Kel Baru. (Prokom08)