OPD Diminta Bersinergi Untuk Sediakan Data Valid Terkait Pangan
Tenggarong – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah meminta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, untuk saling koordinasi dalam mendukung data yang valid terkait ketahanan pangan. Hal itu dikatakannya pada Rapat Koordinasi (Rakor) Ketahanan Pangan, di Ruang Serbaguna Kantor Bupati Bupati Kukar, Kamis (8/12).
Data yang valid itu menurutnya sangat penting agar program/kegiatan untuk menuntaskan desa desa rawan pangan (Prioritas 1) di 20 Desa yang ada di Kukar berjalan dengan baik.
“Jika kita bekerja dengan data yang valid, maka kegiatan akan tepat sasaran, efektif dan efisien,” ujarnya.
Bupati juga meminta agar dilakukan monitoring dan evaluasi secara berkelanjutan, guna untuk mengukur capaian target penuntasan desa rawan pangan yang telah ditetapkan.
Maka komitmen bersama lintas perangkat daerah untuk menuntaskan masalah desa rawan pangan di Kukar sangat penting.
Salah satu upaya yang dilakukan Pemkab Kukar yakni, memastikan lumbung pangan masyarakat yang tidak aktif dan yang mengalami kerusakan, agar mendapat perhatian Dinas Ketahanan Pangan dan OPD terkait untuk dibimbing, didampingi dan diaktifkan kembali.
Serta memastikan bahwa Lantai Jemur atau Bad Dryer dan Rice Milling Unit yang ada di sentra-sentra produksi pangan, telah mencukupi untuk menjemur dan menggiling gabah atau bahan pangan lainya, sehingga kuantitas dan kualitas hasil produksi petani terjamin mutunya. (prokom04)