Pemkab Harap Unikarta Dapat Meningkatkan dan Memaksimalkan SDM Serta Income
Tenggarong – Melalu Dies Natalis ke-39 Universitas Kutai Kartanegara (Unikarta) tahun 2023, Pemerintah Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) ingin para pengelola Unikarta, dari tingkatan Yayasan, Senat Universitas, Pimpinan Rektorat, Pimpinan Fakultas, Badan maupun Unit yang ada di lingkungan Unikarta, harus mulai memikirkan penambahan income dari berbagai sektor yang mampu digarap oleh pengelola perguruan tinggi.
Hal tersebut di ungkapan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kukar H Sunggono saat membacakan sambutan Bupati Kukar pada perayaan penutupan rangkaian Dies Natalis ke-39 Unikarta tahun 2023 di lapangan kampus Unikarta, beberapa hari yang lalu.
H Sunggono mengatakan 39 tahun adalah usia yang cukup matang bagi Unikarta, sehingga patut diapresiasi perjalanan Unikarta melintasi ruang dan waktu selama puluhan tahun sebelumnya, tentu pencapaian Unikarta dalam masa puluhan tahun tersebut tidak terlepas dari peranan seluruh sivitas akademika dan kolaborasi antara perguruan tinggi dengan para stakeholder.
“Dalam usia Unikarta yang ke-39 tahun, income generating Unikarta ke depannya harus semakin ditingkatkan dengan tata kelola kampus yang unggul. Pendapatan Unikarta yang selama ini berbasis pada pembiayaan SKS (Satuan Kredit Semester) maupun sumbangan pemeliharaan gedung dari mahasiswa, sepatutnya untuk semakin ditingkatkan dengan daya kreativitas pemanfaatan aset yang dimiliki oleh Unikarta, oleh karena itu Aset yang telah dimiliki oleh Unikarta harus dapat dimaksimalkan untuk memperoleh income generating seperti pemanfaatan layanan edukatif melalui pelatihan-pelatihan dalam menambah kompetensi dan skill masyarakat melalui pusat pembinaan bahasa asing dan lain sebagainya,” ujarnya.
Lebih lanjut Sunggono juga mengatakan dengan peningkatan sinergitas, kolaborasi dan komitmen untuk mewujudkan kesejahteraan bagi warga kampus Unikarta tentu harus beriringan pula dengan berbagai terobosan dan inovasi di bidang pendidikan dan pengajaran, penelitian, pengabdian masyarakat, serta kewirausahaan kampus sebagai empat pilar dalam Catur Dharma Perguruan Tinggi.
“Unikarta setidaknya harus mampu menjadi Universitas berskala Regional yang Unggul dalam Pembelajaran maupun hasil karya inovatif sebagai warga ilmiah” Katanya.
Sunggono mengatakan Kampus Unikarta ke depan harus menjadi tempat yang ramah bagi penyandang disabilitas. Unikarta ke depannya juga harus mulai memikirkan untuk memberikan layanan fasilitas bagi penyandang disabilitas yang ingin melanjutkan pendidikan di Unikarta. Layanan inklusif di perguruan tinggi ini tentu tidak mudah karena pasti memerlukan tenaga-tenaga terampil dan kompeten yang mampu menyelenggarakan layanan khusus bagi para penyandang disabilitas yang akan menempuh pendidikan di Unikarta.
“Pemkab Kukar sangat mengapresiasi setinggi-tingginya kepada perusahaan-perusahaan yang beroperasi di Kabupaten Kukar, yang turut membantu pengembangan sarana-prasarana hingga bantuan biaya pendidikan bagi mahasiswa Unikarta. Seperti yang terlihat, Unikarta di bawah kepemimpinan Prof. Dr. Ir. Ince Raden, MP mampu bermitra secara sinergis dengan perusahaan-perusahaan tambang multi nasional seperti Bayan Grup, MHU, dan lain-lain untuk pengembangan sarana-prasarana fisik di Unikarta, selain itu Pemkab Kukar menyampaikan selamat atas pencapaian usia Unikarta yang ke-39 tahun di tahun 2023 ini. Harapannya agar Unikarta terus menerus berbenah untuk mencapai visinya melalui serangkaian misi yang terukur dan dapat dilaksanakan secara sistematis dan terprogram” Tutupnya.
Sementara itu Rektor Unikarta Prof. Dr. Ir. Ince Raden mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi dan siap meningkatkan sinergitas dan kolaborasi bersama pemerintah daerah dalam mencetak, mewujudkan, meningkatkan kualitas SDM yang ada di Kukar khususnya di Unikarta dengan berperan aktif dan mendinamisasi pembangunan SDM yang siap bersaing dimasa yang akan datang.
Turut hadir dalam acara tersebut, Ketua DPRD Kukar Abdul Rasyid, staf Ahli Bupati Kukar, Ahmad Yani, ketua PGRI Kukar Jonatan Palinggi, dan stakeholder terkait (Prokom09).