Pemkab Kukar dan Pemkot Samarinda Bahas Kerjasama Penyelenggaraan Pendidikan pada SDN 005 Muara Badak dan SDN 004 Filial Samarinda Utara
Tenggarong – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar rapat koordinasi bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda membahas Draf naskah kerjasama penyelenggaraan pendidikan pada Sekolah Dasar (SD) Negeri 005 Muara Badak dan SD Negeri 004 Filial Samarinda Utara, Senin (24/6/2024) di Hotel Haris Samarinda,
Rapat dipimpin Kabag Kerja Sama Setdaprov Kaltim Agung Masuprianggono.
Pemkab Kukar diwakili Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Akhmad Taufik Hidayat, sementara itu Pemkot Samarinda diwakili Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra M. Ridwan Tassa.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) M. Iryanto, Kepala bagian Kerjasama Setkab Kukar Ismi Nurul Huda, Kepala Bidang dinas pendidikan Joko Sampurno, Kepala Bidang Aset BPKAD Toni Satoto, serta OPD terkait.
Naskah kerjasama dibuat dikarenakan adanya aset pemkab Kukar, yaitu SD Negeri 005 Muara Badak yang masuk kedalam wilayah Pemkot Samarinda dan SD Negeri 004 Filial Samarinda masuk kedalam wilayah Pemkab Kukar.
Kerjasama juga dimaksudkan untuk memberikan Standar Pelayan Minimal (SPM) bidang pendidikan bagi peserta didik dikedua wilayah, agar tertib administrasi penyelenggaraan pendidikan pada SD Negeri 005 Muara Badak dan SD Negeri Filial Samarinda, serta mewujudkan kemudahan pelayanan administrasi kepada masyarakat pada bidang pendidikan.
Asisten I Akhmad Taufik Hidayat menyebutkan memang perlu dilakukan pembahasan bersama terkait draf naskah kerjasama agar setelah naskah ditandatangani tidak menimbulkan permasalahan dikemudian hari.
Ditambahkannya saat ini masih terdapat beberapa hal terkait aset tanah dan bangunan sekolah yang harus diperjelas keberadaannya dengan disertai bukti legalitas.
“Tadi dari laporan bidang Aset masih ada aset milik Pemkab Kukar yang dobel pencatatan, di Kukar tercatat dan di Pemkot Samarinda juga tercatat, ini harus di-clear-kan terlebih dahulu,” ujar Akhmad Taufik.
Taufik berharap ada pertemuan lanjutan untuk membahas draf naskah kerjasama sebelum dilakukan penandatanganan.
Senada dengan Asisten I Pemkab Kukar, asisten I Pemkot Samarinda M. Ridwan Tassa juga menginginkan adanya pertemuan lagi, karena masih banyak hal yang harus dikoordinasikan.
Ia juga berharap kerja sama penyelenggaraan pendidikan antara Pemkot Samarinda dengan Pemkab Kukar memberikan dampak positif bagi masa depan anak didik di kedua sekolah tersebut. (Prokom01).