Peringatan HUT Korpri 2025, Bupati Sematkan Anugerah Satya Lencana Karya Satya ASN Kukar
Tenggarong – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) dr. Aulia Rahman Basri, pimpin apel peringatan HUT ke 54 Korpri Tahun 2025 dan menyematkan penghargaan Satya Lencana Karya Satya kepada para ASN Di Lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kukar, di Lapangan Upacara Kantor Bupati Kukar, Tenggarong, Senin (15/12).
Aulia dalam amanatnya, mengatakan sebagai wujud komitmen terhadap reformasi birokrasi dan pengembangan SDM aparatur, Pemkab Kukar telah mengambil langkah maju yang signifikan. Pada tanggal 4 Desember 2025 yang lalu di Jakarta, Pemkab Kukar telah melaksanakan Manajemen Talenta.

Berkat kerja keras bersama, Kukar telah diberikan rekomendasi pelaksanaan _Manajemen Talenta_ oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN). Manajemen talenta ASN adalah serangkaian proses yang sistematis untuk mengidentifikasi, mengembangkan, dan memanfaatkan ASN secara strategis agar mampu memberikan kinerja terbaik untuk masyarakat.
Berdasarkan Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2020 tentang Manajemen Talenta ASN upaya yang dilakukan dengan menciptakan SDM aparatur yang profesional dan berdaya saing global, dengan menitikberatkan pada tiga aspek utama.
“Yaitu Identifikasi Talenta, menemukan ASN dengan potensi dan kinerja unggul. Pengembangan Talenta, memberikan pelatihan, pembinaan, dan pengalaman kerja untuk meningkatkan kompetensi. Serta Penempatan Talenta, menempatkan ASN pada posisi yang tepat sesuai kemampuan/potensi,” ujarnya.

Selanjutnya, kata Bupati manajemen talenta akan membantu Pemerintah Daerah mengelola ASN terbaik secara terencana, bukan sekedar berdasarkan masa kerja/faktor subjektif.
Capaian Pemkab Kukar melalui pemberian rekomendasi pelaksanaan Manajemen Talenta ASN oleh BKN bukan sekedar administrasi, melainkan sebuah transformasi fundamental dalam pengelolaan karir ASN di Kabupaten Kukar. Oleh karena itu, Kepala daerah tekankan beberapa poin penting yang harus menjadi perhatian bersama.
Diantaranya, penguatan komitmen, penyempurnaan kualitas/integrasi data ASN, optimalisasi pemetaan talenta (Nine Box), percepatan pengisian jabatan, serta pengembangan dan intervensi talenta.
“Bagi ASN yang masuk dalam kategori potensial, Pemerintah Daerah akan memberikan intervensi nyata. Saudara akan diberikan program pengembangan kompetensi, monitoring, dan peningkatan kinerja secara terarah/berkelanjutan, untuk mempersiapkan saudara menjadi pemimpin masa depan,” demikian tegasnya.

Ia juga, mengucapkan selamat kepada para penerima anugerah Tanda Kehormatan Satya Lencana Karya Satya. Penghargaan dari Bapak Presiden RI ini adalah bukti kesetiaan, pengabdian, kecakapan, kejujuran, dan kedisiplinan Bapak, Ibu yang telah bekerja terus menerus selama 10, 20, atau 30 tahun. Jadikan lencana yang tersemat di dada sebagai motivasi untuk terus menjadi teladan bagi rekan kerja lainnya. (_prokom05_)




