Sekda Kukar Buka Pelatihan Pratugas Pendamping Desa ‘Pendekar Idaman’
TENGGARONG – Sekretaris Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) Dr.H.Sunggono resmi membuka Pelatihan pra tugas pendamping lokal desa/kelurahan Pendekar Idaman, Minggu (4/12/2022) di Hotel Harris Samarinda.
Pembukaan pelatihan yang berlangsung dari tanggal 4 s/d 9 tersebut ditandai dengan penyerahan tanda peserta oleh Sekda Kukar Dr. Sunggono didamping Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kukar Arianto.
Dalam sambutan tertulis Bupati Kukar Edi Damansyah dibacakan Sekda Kukar Dr. H Sunggono mengapresiasi jajaran Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa yang telah memfasilitasi kegiatan ini.
“Selamat kepada para tenaga pendamping yang dinyatakan lulus sebagai Pendekar Idaman, dan selanjutnya akan mengikuti pembekalan sebelum melaksanakan tugas,” sambutnya.
Menurutnya, pendampingan menjadi salah satu langkah penting yang harus dilakukan untuk percepatan pencapaian kemandirian dan kesejahteraan masyarakat.
“Kemandirian dan kesejahteraan masyarakat dapat dicapai diantaranya melalui peningkatan pengetahuan, sikap, keterampilan, perilaku, kemampuan, kesadaran serta memanfaatkan sumber daya sesuai esensi masalah dan prioritas kebutuhan masyarakat di desa dan kelurahan,” katanya.
Ditambahkannya, adanya pendampingan di desa dan kelurahan oleh Tenaga Pendamping yang Profesional diharapkan dapat meningkatkan kapasitas, efektifitas dan akuntabilitas pemerintahan desa/kelurahan, meningkatkan prakarsa, kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam pembangunan yang partisipatif, meningkatkan sinergi program pembangunan desa/kelurahan antar sektor, serta mengoptimalkan aset lokal secara emansipatoris.
“Pendamping desa/kelurahan ‘Kukar Idaman” (Pendekar Idaman) di Kabupaten Kutai Kartanegara adalah merupakan Tenaga Pendamping Profesional yang di rekrut oleh Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara rangka melaksanakan fungsi Pemerintah Kabupaten berupa fungsi pembinaan, monitoring, pengawasan dan evaluasi terhadap Penyelenggaraan Pemerintahan Desa/Kelurahan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Kelurahan,” jelasnya. (Prokom10)