Sekda Sambut Kunjungan Gubernur Kaltim di Desa Kelekat, Kukar Dapat 10 Rumah Program Prioritas RLH Pemprov Kaltim
Tenggarong – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) Dr. H. Sunggono, MM menerima kunjungan Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) H. Isran Noor, di Desa Kelekat Kecamatan Kembang Janggut, Senin (3/7/203) sore.
Kunjungan orang nomor satu di Provinsi Kaltim tersebut, dalam rangka meninjau program prioritas Rumah Layak Huni (RLH). Dimana Kabupaten Kukar mendapatkan 10 bangun RLH bagi masyarakat yang berhak menerimanya.
Bupati Kukar Edi Damansyah dalam sambutannya, dibacakan Sunggono mengatakan Pemkab Kukar mengucapkan terima kasih kepada pemprov Kaltim, Khususnya kepada Gubernur Isran Noor, dan menyampaikan apresiasi serta penghargaan kepada PT. Bayan Group dan PT. Rea Kaltim atas pembangunan Rumah Layak Huni (RLH) di desa Kelekat, Kecamatan Kembang Janggut, yang merupakan bantuan program CSR/TJSP kedua perusahaan tersebut.
Pembangunan Rumah Layak Huni (RLH) melalui program CSR/TJSP yang telah dilaksanakan ini, sejalan dengan program Pemkab Kukar yaitu program Rumah Besar Pengentasan Kemiskinan Kutai Kartanegara (RBPK), salah satu indikator Pembangunan RLH adalah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).
RBPK adalah program percepatan penanggulangan kemiskinan ekstrim, dalam bentuk penyediaan infrastruktur dasar dan penyediaan RLH bagi masyarakat yang membutuhkan dan terdata dalam kelompok prasejahtera sebagai penerima manfaat.
Berdasarkan data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) di Kukar terdapat 1.010 RTLH tersebar di 20 Kecamatan, yang terbagi dalam 3 Zona yaitu, Hulu, Tengah, dan Pesisir. Zona Hulu dengan sasaran 201 RTLH, Zona Tengah dengan sasaran 473 RTLH, dan Zona Pesisir dengan sasaran 423 RTLH.
Point strategi program Forum Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (TJSP) Kukar tahun 2023, yakni kemiskinan ekstrem dengan turut berkontribusi dalam pencapaian target penghapusan kemiskinan ekstrem hingga tahun 2024.
Berkaitan dengan itu, saya meminta seluruh perusahaan yang beroperasi di Kukar, tergabung forum TJSP Kukar turut berperan dalam mengentaskan kemiskinan.
Permintaan ini bukan tanpa dasar. Perusahaan juga punya tanggung jawab mensejahterakan masyarakat. Salah satu upaya yang bisa dilakukan perusahaan yakni ikut merehabilitasi RTLH menjadi RLH.
Tentunya kaitan dengan ini, adanya sinergitas dengan program prioritas RLH Pemprov Kaltim, melalui Dana Corporate Social Responsibility (CSR) untuk program pembangunan RLH.
Dunia usaha sudah melaksanakan program tanggungjawab sosialnya, saya ingin mengoptimalkan apa yang sudah dilaksanakan tanggung jawab sosial yang selama ini dilakukan perusahaan berkaitan dengan mandat yang telah diberikan Pemerintah Daerah tentang pengelolaan eksploitasi batubara maupun sektor perkebunan yang telah berjalan dengan baik.
Perusahaan yang sudah menyalurkan Dana CSR-nya untuk membangun RLH di Kaltim, khusus di Kukar seperti PT. Bayan Group dan PT. Rea Kaltim, serta sejumlah perusahaan lainnya.
“Saya berharap, perusahaan lainnya yang beroperasi di Kukar, bisa meniru PT. Bayan Group dan PT. Rea Kaltim. Sekaligus pada kesempatan ini, saya mengundang perusahaan-perusahaan untuk dapat berpartisipasi dan berkolaborasi dalam pembangunan RTLH di Kukar melalui program RBPK. Dengan dibangunnya RLH akan mengurangi RTLH, sekaligus akan mengurangi tingkat kemiskinan di Kukar,” demikian pungkasnya.
Di Penghujung acara, Sekda Kukar dampingi Gubernur untuk meninjau bangunan program prioritas RLH yang tidak jauh dari lokasi acara tersebut.
Turut hadir mendampingi Sekda Kukar tersebut, Camat Kembang Janggut H. Halim, Kadinkes Martina Yulianti, Kadisbun M. Taufik, Kadinsos Hamly, dan Kabag Pembangunan Ety serta para Kades se Kecamatan Kembang Janggut. (prokom05)