Tingkatkan Kualitas Berumah Tangga Dengan Program Pusaka Sakinah
Tenggarong – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kutai Kartanegara (Kukar) Maslianawati Edi Damansyah membuka kegiatan bimbingan program Pusat Layanan Keluarga (Pusaka) Sakinah, di aula Kantor Camat Loa Janan, Selasa ( 30/11).
Kegiatan ini merupakan kegiatan yang keempat kalinya , pertama di Kecamatan Kota Bangun, Muara Wis dan Kecamatan Muara Muntai yang bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Kukar melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Kabupaten Kukar . Hadir dalam acara tersebut Camat Loa Janan Muhaji bersama unsur forum koordinasi pimpinan kecamatan, Plt Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Loa Janan Muslimin serta sejumlah undangan lainnya.
Maslianawati menyebut kegiatan itu selalu mendapat antusias para peserta yang ingin mengetahui apa keluarga sakinah itu dan bagaimana caranya.
Disebutnya, tujuan kegiatan ini dalam rangka memberikan pemahaman dalam meningkatkan kualitas kehidupan berumah tangga yang baik, dan sebagai salah satu upaya mengurangi angka perceraian di Kukar. Program Pusaka Sakinah juga merupakan program Kementerian Agama Republik Indonesia, dengan memberdayakan KUA agar memberikan pelayanan yang tidak hanya pada permasalahan umum pernikahan, namun juga bisa membantu menyelesaikan permasalahan sampai akar persoalan untuk ketahanan keluarga.
Disebutnya, setiap keluarga harus berusaha meningkatkan kesejahteraannya, karena sangat menentukan ketahanan keluarga, jika keluarga itu sejahtera maka akan terjalin keluarga yang sejahtera lahir (jasmani) dan batin (rohani), serta harmonis. Rumah tangga dapat kokoh apabila kedua pasangan suami istri selalu saling setia, saling hormat menghormati, selalu menjaga keharmonisan, keterbukaan, kesehatan reproduksi, dan mampu mereda konflik serta saling memberikan semangat maupun motivasi dalam menanamkan nilai-nilai rohani keagamaan.
“Insya Allah apabila semua itu bisa dilakukan akan menjadikan keluarga kita Sakinah Mawaddah dan warohmah, ” ujarnya.
Menurut Maslianawati, acara itu memberikan pengetahuan dan ketrampilan hidup berumah tangga , seperti menyiapkan mental sebelum membina rumah tangga.
“Setiap orang wajib memiliki bekal pengetahuan dan kecakapan yang cukup untuk mengarungi kehidupan serta menghadapi permasalahan perkawinan dan keluarga. Apabila terjadi konflik harus segera cepat diselesaikan atau diperbaiki, sehingga tidak berujung pada perceraian,” harapnya.
Kegiatan bimbingan program Pusaka Sakinah di Loa Janan ini diikuti para pengurus TP PKK Desa se- Loa Janan, para pelajar, tokoh agama dan masyarakat serta sejumlah pasangan pengantin yang akan menikah.
Kegiatan ini juga menghadirkan para pelajar SLTA, mereka diberi pengetahuan untuk mengatasi stunting, karena sebelum memasuki pernikahan , para remaja dibekali pengetahuan mengenai pola makanan yang bergizi. ( Prokom 03 ).