TP PKK Timbau Tenggarong Kaji Tiru Keberhasilan PKK Caturharjo Bantul
Yogyakarta – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Kutai Kartanegara Maslianawati Edi Damansyah di dampingi Lurah Timbau Tenggarong Marten Hedy Yudha Murhans, serta Ketua TP PKK Timbau Tri Hastuti serta beberapa perwakilan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kukar, melakukan kegiatan Kaji Tiru ke Posyandu Asih Lestari Padukuhan Tegallayang 10, Kalurahan Caturharjo, Kapanewon Pandak Kabupaten Bantul Provinsi Yogjakarta, Jumat (2/2).
Mereka disambut Lurah Caturharjo Wasdiyanto bersama Forkopimda Kabupaten Bantul di Sekretariat PKK Asih Lestari.
Maslianawati Edi Damansyah mengatakan tujuan kunjungan itu selain sebagai ajang silaturahmi sekaligus dalam rangka meningkatkan pengetahuan, pemahaman dan ketrampilan para kader kader Posyandu yang ada di Kelurahan Timbau Tenggarong, yang terdiri kader TP PKK dan Ketua Posyandu dari 12 RT dalam wilayah Kelurahan Timbau Tenggarong. Karena Posyandu merupakan ujung tombak dalam rumah tangga,
Terpilihnya Posyandu Asih Lestari Padukuhan Tegallayang 10 sebagai tempat kaji tiru menurut Maslianawati karena Posyandu Asih Lestari telah terpilih sebagai Posyandu terbaik di Tingkat Kabupaten Bantul dan telah banyak meraih berbagai prestasi.
“Kami ingin menggali berbagai ilmu yang telah dilakukan, dan berharap ilmu yang didapat akan dijadikan contoh dan ditiru oleh TP PKK Kukar di 20 Kecamatan,” ujarnya.
Hal itu karena PKK khususnya Posyandu merupakan ujung tombak dalam meningkatkan derajat kesehatan dimasyarakat, Posyandu bukan hanya untuk membawa bayi atau balita untuk ditimbang, diukur, pemberian vitamin, juga melakukan pemeriksaan bagi para remaja dan lansia untuk memeriksa Kesehatan sekaligus membantu pemerintah untuk mengetahui tumbuh kembang anak, dan derajat Kesehatan masyarakatnya.
Sementara itu, Lurah Caturharjo Wasdiyanto mengucapkan terima kasih atas dipilihnya Posyandu Asih Lestari sebagai tempat tujuan kaji tiru TP PKK Timbau Tenggarong. Iapun menyampaikan profil Kalurahan Caturharjo Visi “terwujudnya masyarakat Caturharjo yang sehat, sejahtera, cerdas,berbudaya dan berakhlak mulia sedangkan misinya meningkatkan kesehatan masyarakat. Kalurahan Caturharjo, Tipologi pertanian, jumlah penduduk 12.499 jiwa , 3.605 KK dengan jumlah pedukuhan 14 pedukuhan.
Wasdiyanto juga menjelaskan tentang dukungan anggaran kegiatan Posyandu Asih Lestari Tahun Anggaran 2023 sebesar 498 juta yang ditujukan bagi penyelenggaraan posyandu baik untuk pemberian makanan tambahan, ibu hamil, lansia maupun insentif, kemudian penyuluhan dan pelatihan bidang kesehatan ( untuk masyarakat, tenaga dan kader kesehatan ), pembangunan / rehabilitasi / peningkatan / pengadaan sarana dan prasarana serta penanganan / pemulihan balita gizi buruk atau stunting.
“Alhamdulillah karena semangat kebersamaan, persatuan dan kekompakan yang tinggi antara Pemerintah Kabupaten dengan dinas instansi dan seluruh masyarakatnya yang sangat peduli Kesehatan,” ujarnya.
Banyak prestasi yang telah diraih Posyandu Asih Lestari yaitu juara II lomba kelurahan Tingkat Kabupaten Bantul Tahun 2023, Juara 1 lomba Pengelolaan Posyandu Tingkat Kabupaten Bantul Tahun 2023, juara 1 Lomba Penyuluhan Posyandu Tingkat DIY Tahun 2023, juara 1 lomba tokoh pemberdayaan masyarakat Tingkat Kabupaten Bantul Tahun 2023 An.Siti Aminah ( Posyandu Asih Lestari Tegallayang 10, serta juara III Kader berprestasi Ringkat Nasional Tahun 2023 An. Siti Aminah ( posyandu Asih Lestari Tegallayang 10 ). Semua dana bersumber dari dana desa dan PPBMT.
Penyelenggaraan Posyandu dukungan pemberian makanan tambahan untuk ibu hamil, balita dan lanjut usia, Setiap pedukuhan mempunyai posyandu balita, posyandu lansia dan pos pembinaan terpadu . posbindu, Perbedaan posbindu dan posyandu lansia adalah posbindu menangani masyarakat usia >15 tahun sedangkan posyandu lansia menangani masyarakat lanjut usia >45tahun.
Kabupaten Caturharjo saat ini juga telah melaksanakan Posbindu Ayah yang melibatkan Dinas Kesehatan, pelayanan dilakukan pada malam hari sesuai kesepakatan para ayah, ujarnya, Dan untuk pelayanan ayah atau lansia dikelompokan sesuai penyakit yang diderita seperti tekanan darah tinggi, kolestrol, asam urat dan penyakit gula dan langsung dirujuk ke puskesmas terdekat.
“Sedangkan waktu pelayanan dimalam hari sesuai kesepakatan para ayah,” kata Wasdiyanto.( Prokom 03 ).