Wicaksono Buka Pelatihan SC Nasional HMI
TENGGARONG – Staf ahli Bupati Kutai Kartanegara Bidang Ekonomi dan Pembangunan Kukar, Wicaksono Soebagio membuka pelatihan Senior Course (SC) tingkat Nasional, di Hotel Lesong Batu, Kamis (4/2/21) malam.
Pelatihan yang diselenggarakan selama satu pekan kedepan ini, digelar oleh Himpunan Mahasiswa Isalam (HMI) Cabang Kukar yang diikuti 15 peserta (setelah melalui seleksi) dari berbagai daerah, yakni HMI Makassar, HMI Bulukumba, HMI Samarinda, HMI Kaltara serta tuan rumah HMI Kukar.
Wicaksono, mengatakan HMI adalah organisasi mahasiswa Islam tertua di Indonesia. Dalam kancah sejarah bangsa, HMI senantiasa menjadi dinamisator gerakan moral, intelektual, dan pemberdayaan SDM di tengah-tengah masyarakat Indonesia. Kini HMI tengah memasuki usia yang ke 74 tahun sejak didirikan oleh Lafran Pane di Yogyakarta pada tanggal 5 Februari 1947.
“Selamat Dies Natalis HMI yang ke-74 tahun, sembari menanti kontribusi nyata para kader HMI, khususnya para kader dan alumni HMI Cabang Kutai Kartangera dalam mengisi pembangunan daerah secara bersama-sama,” katanya.
Para Alumni HMI yang tergabung dalam Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam , lanjut Wicaksono sebagai penopang perjuangan kader-kader HMI, KAHMI dan para Alumni HMI dituntut partisipasinya untuk bekerjasama dengan seluruh pihak, termasuk dengan elementasi pemerintah daerah.
Menurutnya, alumni HMI yang saat ini telah mewujud sebagai good personality di tengah-tengah masyarakat, dituntut untuk semakin progresif dan menjadi pelopor inovasi perubahan sosial dan agen masa depan di tengah-tengah masyarakat (man of innovator and man of future), menjadi kekuatan yang bermanfaat bagi masyarakat di bawah pencapaian satu tujuan akhir (ultimate goal) yaitu terwujudnya masyarakat adil-makmur yang diridhoi oleh Allah SWT.
“Saya berharap melalui pelatihan ini akan lahir para kader HMI yang militan terhadap organisasinya, memiliki komitmen, konsistensi, serta konsekuen dalam melakoni gerak perjuangan organisasi HMI. Saya secara pribadi meyakini kaderisasi yang dilakukan oleh HMI akan membawa dampak yang positif dan spesifik dalam hal internalisasi nilai-nilai dasar perjuangan (NDP) HMI, di mana setiap kader HMI dituntut agar memahami dengan benar landasan, arah, dan maksud perjuangan organisasinya,” harapnya.
Usai pembukaan, dilanjutkan pemotongan nasi tumpeng tanda syukur hari Milad HMI ke 74 tahun yang jatuh pada tanggal 5 Februari. (prokom05)