Corona Melandai, Safari Subuh Pemkab Kembali Aktif. Bupati: Rapatkan Shaf Salat
Tenggarong – Setelah kian lama terhenti akibat belum terkendalinya pandemi Covid-19, safari subuh Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) dapat kembali dilaksanakan, kali ini di Masjid Asy-Syakirin Desa Muara Muntai Ulu Kecamatan Muara Muntai, Jumat (8/10/2021).
“Dengan terkendalinya Covid-19 dan kasusnya melandai, saya megimbau seluruh muslimin, khususnya di Muara Muntai untuk memakmurkan dan meramaikan Masjid. Bukan hanya melaksanakan beribadah saja, melainkan kegiatan-kegiatan keagamaan, ” ujarnya.
Dikatakan Edi, Masjid bukan hanya sebagai tempat melaksankan salat 5 waktu, tetapi juga sebagai tempat pemberdayaan dan pembinaan umat.
Lebih lanjut Bupati Edi mengatakan, dirinya telah melakukan pertemuan dengan Pimpinan Daerah Dewan Masjid Indonesia (PD-DMI) Kabupaten Kukar. Hasilnya disepakati bahwa pelaksanaan ibadah di Masjid maupun Langgar/Musolla diperbolehkan untuk merapatkan shaf salatnya.
“Karena Kukar sudah berada di Level 2 PPKM, jadi silakan rapatkan shaf, namun selalu mematuhi prokes Covid-19,” ujarnya.
Sementara, Camat Muara Muntai, Murjani menyampaikan ucapkan terima kasih kepada bupati dan rombongan atas kunjungannya selama 3 hari di Muara Muntai dalam rangka kunjungan lapangan ke beberapa desa di kecamatan Muara Muntai.
“Selama 3 hari road show di Muara Muntai, Bupati luar biasa semangatnya, padahal kondisi beliau masih dalam pemulihan pasca sakit. Kami juga mendoakan Bupati agar selalu sehat dan kuat dalam melaksanakan tugasnya,” ujarnya.
Diakhir kegiatan safari Subuh tersebut, Bupati menyerahkan bantuan berupa alquran, rehal, mukenna, dan ambal yang diterima oleh Ketua Pengurus Masjid setempat H. Anjar Asmara yang juga mantan Camat Muara Muntai. (prokom05)