Tenggarong – Asisten III Bidang Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kutai Kartanegara (Kukar)Totok Heru Subroto menutup Pelatihan Peningkatan Kompetensi ke Litbang-an dalam rangka mewujudkan Kukar yang Inovatif, Berdaya saing dan Mandiri, pada Sabtu (8/10) di Hotel Aston Samarinda.

Dalam sambutan Bupati Kukar Edi Damansyah yang di bacakan oleh Totok
mengapresiasi kepada para narasumber dan para peserta atas kesediaan dan kesungguhannya dalam mengikuti pelatihan itu.

“Selama dua hari pelaksanaan acara pelatihan ini, kita telah mendapatkan ilmu dan pengetahuan untuk peningkatkan kualitas sumber daya manusia di bidang Penelitian dan Pengembangan (Litbang). Peserta mendiskusikan beberapa hal berkaitan dengan Litbang, sebagai upaya revitalisasi dan transformasi untuk memperkuat fungsi Pemerintah Daerah bagi penyelenggaraan tugas-tugas penelitian,”ungkapnya.

Ia juga meminta kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) agar tidak pernah berhenti menimba ilmu pengetahuan dengan terus belajar dan belajar. Terkait dengan kemampuan menulis dan didukung dengan kemampuan membaca, tentunya menjadi salah satu yang harus dimiliki dalam melakukan penelitian dan pengembangan, sehingga dapat menulis resume dan menyimpulkan penelitian dengan baik agar dapat mencapai suatu tujuan dari pekerjaan yang dilakukan.

Selanjutnya, Totok menegaskan bahwa ada beberapa hal penting yang harus dilakukan, yaitu ada atau tidak ada masalah di lapangan Balitbangda harus tetap kreatif dan inovatif.
Banyak hal dan potensi yang bisa dimanfaatkan di Kukar, sehingga diperlukan kreativitas dan inovasi untuk pemberdayaan masing-masing potensi tersebut.

Ia juga mengatakan bahwa pekerjaan rumah Balitbangda dan Pemkab untuk memberi pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya penelitian (riset) karena masyarakat belum terlalu menghargai riset.

“Pekerjaan-pekerjaan yang bersifat intelektual belum menjadi sesuatu yang umum (mainstream) di daerah dan perlu dilakukan peningkatan sumber daya riset untuk menunjang hal tersebut,” ungkap Totok.

Diharapkan nantinya semua kebijakan Pemkab dapat diriset dengan baik, serta memiliki bukti (evidence) yang kuat sehingga ketika dihadapkan ke seluruh stakeholder, kebijakan tersebut menjadi kebijakan yang paling optimum karena dilakukan berdasarkan kajian yang mendalam dan komprehensif.
Oleh karena itu, diperlukan kerjasama dengan Perguruan Tinggi dan Badan Penelitian lainnya untuk memikirkan proses perumusan kebijakan-kebijakan tersebut.

Lebih lanjut dikatakannya, Badan Penelitian Pengembangan Daerah (Balitbangda) Kukar akan segera berganti nama dengan Badan Riset Inovasi Daerah (BRIDa), maka perlu terus menjalin komunikasi dan koordinasi serta dapat melibatkan tim narasumber, karena para ahli memiliki perspsektif lebih kaya dan bukan hanya sekedar akademik saja tetapi juga implementasi keilmuan untuk pengambilan kebijakan.

“Yang terpenting setelah melakukan riset adalah tidak berhenti pada penataan Litbang saja, karena harus dilanjutkan dengan perubahan proses bisnis dan manajemen riset, karena bila tidak dilakukan hanya sekadar revitalisasi lembaga Litbang dan itu pola kerja lama yang harus ditinggalkan, ” demikian ujarnya. (Prokom08)

Tenggarong – Kepala Badan (Kaban) Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kutai Kartanegara (Kukar) Rinda Desianti, membuka Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) Pengurus Daerah (PD) Kerukunan Bubuhan Banjar (KBB) Kukar periode 2022-2027, di ruang Serba Guna Kantor Bupati Kukar, Sabtu (8/10).

Rinda Desianti menyampaikan sambutan tertulis Bupati Kukar Edi Damansyah, hampir semua Suku Bangsa di Republik Indonesia ada di Kukar. Hal Ini menunjukkan bahwa Kukar merupakan daerah yang membuka tangan dan Kesempatan kepada semua Warga Negara Indonesia untuk hidup dan berkehidupan.

“Alhamdulillah, tidak pernah terjadi pertikaian antar Suku Bangsa di tanah Kutai. Jadi Kukar adalah daerah aman dan tentram.Mari terus bersama kita jaga kerakatan rakyat ini agar Program Pembangunan Menuju Kutai Kartanegara Sejahtera dan Berbahagia dapat terwujud dan kita nikmati bersama,” ujarnya.

Selanjutnya, kata Rinda partisipasi Bubuhan Banjar Kukar sudah berada aada semua sisi pembangunan dan telah berperan langsung baik di bidang Pemerintahan, Perekonomian, Sosial dan Budaya.

Pemkab Kukar dengan Visi Misi Kukar Idaman, terus melaksanakan pembangunan menuju masyarakat Kukar yang Sejahtera dan Berbahagia, dimana di dalam masyarakat juga ada warga KBB dan lainnya.

“Sehingga partisipasi aktif sangat dibutuhkan dan apa yang dicita-citakan terwujud. Dimana Bumi Dipijak, Disitu Langit Dijunjung, pribahasa Ini telah dilakukan oleh KBB Kukar dan semua Kerukunan yang ada. Hal ini berdampak positif bagi kesejahteraan melalui komunikasi dan interaksi budaya yang memberikan kontribusi Nilai-nilai sosial di tengah kemajemukan,” demikian pungkasnya.

Sementara, Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum PD KBB Kukar, H Rakhmadi dalam sambutannya, mengatakan bahwa tema Musdalub kali ini “Dengan Musdalub PD KBB Kukar, Siap Bersinergi untuk Mewujudkan Kutai Kartabegara, Inovatif, Daya Saing, dan Mandiri (Kukar Idaman)”.

Menurutnya, arti dari tema tersebut, adalah harus mampu mengawal eksistensi dan partisipasi KBB Kukar kepada sesuatu yang positif, bekerja sama dengan seluruh Stakeholder yang ada.

Kemudian, tetap menjalin dan meningkatkan tali silaturahmi dengan pemerintah daerah serta organisasi Paguyuban-paguyuban lainnya, agar program Bupati Edi Damansyah dan Wakil Bupati Kukar H. Rendi Solihin, yaitu Kukar Idaman bisa terwujud.

“Saya berkeyakinan tidak ada permasalahan dan hambatan yang tidak bisa dipecahkan, bila kita semua dapat bersinergi dan saling menopang satu dengan yang lainnya, yakinlah kerja keras dan jerih lelah kita akan diperhitungkan dihadapan Allah SWT, ” ujarnya.

Di penghujung acara pembukaan, dilanjutkan pernyataan Ikrar PD KBB Kukar yang dibacakan Plt Ketua Umum PD KBB Kukar, Rakhmadi, dan ditutup dengan foto bersama.

Turut hadir dalam acara tersebut, Ketua Umum Pengurus Wilayah (PW) KBB Kaltim H. Irianto Lambrie, mantan Wakil Gubernur Kaltim H. Farid Wadjdy, Plt Ketua Umum PD KBB Kukar H. Rakhmadi, Ketua Panitia Pelaksana Musdalub PD KBB Kukar Rudy Suriyadinata, dan para Ketua/Sekretaris Pengurus Cabang (PC) dan Pengurus Ranting (PR) KBB Kecamatan dan Desa se Kukar serta para pengurus Paguyuban yang ada di Kukar. (prokom05)

Tenggarong – Sekretaris Daerah Kutai Kartanegara H Sunggono membuka pelatihan peningkatan kompetensi Ke-Litbang-an se-Kalimantan Timur, di Hotel Aston Samarinda, yang ditandai dengan pengalungan tanda peserta, Jumat (7/10).

Sunggono saat membacakan sambutan tertulis Bupati Kukar Edi Damansyah mengatakan bahwa Pemkab Kukar melalui KUKAR IDAMAN telah berkomitmen untuk melaksanakan peran riset sebagai media dalam membentuk “learning organization”, sebuah organisasi yang bukan hanya menghasilkan dan mengakumulasikan pengetahuan, tetapi juga mampu mengambil pelajaran dan mengadopsinya ke dalam kehidupan berorganisasi.

Menurutnya, pelatihan semacam itu mempunyai nilai tersendiri, karena dalam kegiatan ini sebagai upaya untuk mengoptimalkan tugas pokok dan fungsi Penelitian dan Pengembangan (Litbang) di Kukar,, sehingga pada masa-masa akan datang produk penelitian Balitbangda memiliki kualitas hasil penelitian yang aktual dan dapat digunakan sebagai dasar kebijakan Pemkab Kukar.

Dikatakannya, Kelitbangan daerah dibentuk dengan mandat pelaksanaan Litbang, pelaksanaan pengkajian kebijakan, fasilitasi dan pelaksanaan inovasi daerah, serta koordinasi dan sinkronisasi pelaksanaan Litbang, dalam rangka meningkatkan kualitas kebijakan dan program penyelenggaraan pemerintah daerah. . Untuk itu, peran Balitbangda menjadi tumpuan bagi terciptanya akselerasi pembangunan di Kukar, agar pelaksanaan pembangunan memiliki landasan yang kuat, karena dilakukan berdasarkan kajian yang mendalam dan komperhensip.

Sebagai upaya revitalisasi dan transformasi, Litbang menjadi lembaga think tank yang ruang geraknya lebih dinamis dalam merspon isu-isu, dan tidak terpaku dengan urusan administratif.

“Ada baiknya untuk memikirkan kembali pentingnya kolaborasi dan integrasi hasil-hasil riset dengan perguruan tinggi dan Badan Penelitian Lainnya, sehingga produk dan layanan yang dihasilkan Balitbangda berkontribusi dalam peningkatan kualitas kebijakan dan implementasinya, ” katanya.

Diakhir sambutannya Sunggono berharap ke depan antar Perangkat Daerah dengan Balitbangda harus terjalin hubungan yang sinergis, dalam membangun kerjasama satu sama lainnya, kemudian sistem informasi Balitbangda dapat disinergikan dengan sistem informasi sebagai implementasi e-government yang sudah ada.

Sementara itu Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Balitbangda Kukar Didi Ramyadi mengatakan, tujuan dilaksanakan kegiatan ini dalam rangka meningkatkan efektivitas dan kinerja ASN di Balitbangda dan lingkup Pemerintah Daerah, sekaligus sebagai upaya meningkatkan tugas dan fungsi ke Litbang-an agar menjadi lebih baik. Kegiatan ini diikuti 120 peserta dari 10 Kabupaten Kota Se-Kalimantan Timur yang berlangsung dari Tanggal 6 – 9 Oktober 2022 .

Peserta adalah Kepala Balitbangda Provinsi dan Peneliti dan riset ,Kepala Balitbangda Kab/kota dan peneliti & riset, Kepala Bidang dan tenaga Fungsional dilingkungan Balitbangda . (Prokom03).