Yogyakarta – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Kutai Kartanegara Maslianawati Edi Damansyah di dampingi Lurah Timbau Tenggarong Marten Hedy Yudha Murhans, serta Ketua TP PKK Timbau Tri Hastuti serta beberapa perwakilan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kukar, melakukan kegiatan Kaji Tiru ke Posyandu Asih Lestari Padukuhan Tegallayang 10, Kalurahan Caturharjo, Kapanewon Pandak Kabupaten Bantul Provinsi Yogjakarta, Jumat (2/2).
Mereka disambut Lurah Caturharjo Wasdiyanto bersama Forkopimda Kabupaten Bantul di Sekretariat PKK Asih Lestari.

Maslianawati Edi Damansyah mengatakan tujuan kunjungan itu selain sebagai ajang silaturahmi sekaligus dalam rangka meningkatkan pengetahuan, pemahaman dan ketrampilan para kader kader Posyandu yang ada di Kelurahan Timbau Tenggarong, yang terdiri kader TP PKK dan Ketua Posyandu dari 12 RT dalam wilayah Kelurahan Timbau Tenggarong. Karena Posyandu merupakan ujung tombak dalam rumah tangga,
Terpilihnya Posyandu Asih Lestari Padukuhan Tegallayang 10 sebagai tempat kaji tiru menurut Maslianawati karena Posyandu Asih Lestari telah terpilih sebagai Posyandu terbaik di Tingkat Kabupaten Bantul dan telah banyak meraih berbagai prestasi.

“Kami ingin menggali berbagai ilmu yang telah dilakukan, dan berharap ilmu yang didapat akan dijadikan contoh dan ditiru oleh TP PKK Kukar di 20 Kecamatan,” ujarnya.
Hal itu karena PKK khususnya Posyandu merupakan ujung tombak dalam meningkatkan derajat kesehatan dimasyarakat, Posyandu bukan hanya untuk membawa bayi atau balita untuk ditimbang, diukur, pemberian vitamin, juga melakukan pemeriksaan bagi para remaja dan lansia untuk memeriksa Kesehatan sekaligus membantu pemerintah untuk mengetahui tumbuh kembang anak, dan derajat Kesehatan masyarakatnya.

Sementara itu, Lurah Caturharjo Wasdiyanto mengucapkan terima kasih atas dipilihnya Posyandu Asih Lestari sebagai tempat tujuan kaji tiru TP PKK Timbau Tenggarong. Iapun menyampaikan profil Kalurahan Caturharjo Visi “terwujudnya masyarakat Caturharjo yang sehat, sejahtera, cerdas,berbudaya dan berakhlak mulia sedangkan misinya meningkatkan kesehatan masyarakat. Kalurahan Caturharjo, Tipologi pertanian, jumlah penduduk 12.499 jiwa , 3.605 KK dengan jumlah pedukuhan 14 pedukuhan.

Wasdiyanto juga menjelaskan tentang dukungan anggaran kegiatan Posyandu Asih Lestari Tahun Anggaran 2023 sebesar 498 juta yang ditujukan bagi penyelenggaraan posyandu baik untuk pemberian makanan tambahan, ibu hamil, lansia maupun insentif, kemudian penyuluhan dan pelatihan bidang kesehatan ( untuk masyarakat, tenaga dan kader kesehatan ), pembangunan / rehabilitasi / peningkatan / pengadaan sarana dan prasarana serta penanganan / pemulihan balita gizi buruk atau stunting.
“Alhamdulillah karena semangat kebersamaan, persatuan dan kekompakan yang tinggi antara Pemerintah Kabupaten dengan dinas instansi dan seluruh masyarakatnya yang sangat peduli Kesehatan,” ujarnya.
Banyak prestasi yang telah diraih Posyandu Asih Lestari yaitu juara II lomba kelurahan Tingkat Kabupaten Bantul Tahun 2023, Juara 1 lomba Pengelolaan Posyandu Tingkat Kabupaten Bantul Tahun 2023, juara 1 Lomba Penyuluhan Posyandu Tingkat DIY Tahun 2023, juara 1 lomba tokoh pemberdayaan masyarakat Tingkat Kabupaten Bantul Tahun 2023 An.Siti Aminah ( Posyandu Asih Lestari Tegallayang 10, serta juara III Kader berprestasi Ringkat Nasional Tahun 2023 An. Siti Aminah ( posyandu Asih Lestari Tegallayang 10 ). Semua dana bersumber dari dana desa dan PPBMT.
Penyelenggaraan Posyandu dukungan pemberian makanan tambahan untuk ibu hamil, balita dan lanjut usia, Setiap pedukuhan mempunyai posyandu balita, posyandu lansia dan pos pembinaan terpadu . posbindu, Perbedaan posbindu dan posyandu lansia adalah posbindu menangani masyarakat usia >15 tahun sedangkan posyandu lansia menangani masyarakat lanjut usia >45tahun.
Kabupaten Caturharjo saat ini juga telah melaksanakan Posbindu Ayah yang melibatkan Dinas Kesehatan, pelayanan dilakukan pada malam hari sesuai kesepakatan para ayah, ujarnya, Dan untuk pelayanan ayah atau lansia dikelompokan sesuai penyakit yang diderita seperti tekanan darah tinggi, kolestrol, asam urat dan penyakit gula dan langsung dirujuk ke puskesmas terdekat.
“Sedangkan waktu pelayanan dimalam hari sesuai kesepakatan para ayah,” kata Wasdiyanto.( Prokom 03 ).
Pemkab Kukar Raih Terbaik ke-Dua Pengawasan Pangan Olahan Sesuai Standar BPOM RI
/in Uncategorized /by Admin 2 KukarpaperJakarta – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) berhasil mendapatkan Penghargaan Terbaik ke II Pemerintah Daerah, dalam melakukan Pengawasan Pangan Olahan Sesuai Standar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Republik Indonesia. Penghargaan tersebut diserahkan Menteri Kesehatan Rebuplik Indonesia, Budi Gunadi Sadikin kepada Kepala Dinas Kesehatan Kukar dr. Martina Yulianti pada puncak Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 23 Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) di Parkir Timur Senayan Gelora Bung Karno Jakarta, Minggu (4/2/2024).

Kadis Kesehatan Kukar dr Martina Yulianti mengucapkan syukur atas prestasi Pemkab Kukar dari BPOM melalui Dinas Kesehatan yang telah memberikan penghargaan Pelaksanaan Pengawasan Terhadap Pangan Olahan Sesuai Standar.
Dikatakan Martina bahwa hal itu memang sangat penting, karena Pemerintah Daerah harus memastikan bahwa makanan – makanan atau bahan pangan aman untuk dikonsumsi oleh masyarakat. Penilaiannya ditentukan terhadap bahan olahan, intinya pihaknya memastikan bahwa makanan olahan yang diproduksi UMKM aman dan ini dibuktikan dengan penilaian dari masyarakat dan BPOM.
“Masyarakat Kukar jangan kwatir atas makanan yang di Produksi UMKM Kukar karena kalau makanannya aman karena sudah diakui oleh Pemerintah Pusat,” ucpnya.
Sementara, Menkes Budi Gunadi meminta BPOM untuk lebih meningkatkan kualitas dan ketersediaan obat obatan untuk masyarakat Indonesia yang membutuhkan. Mesti bagus dan murah jadi BPOM harus bantu masyarakat supaya mendapatkan obat obatan dengan mudah.

“Jangan sampai seperti obat kanker negara Singapura dan Malaysia lebih mudah mendapatkannya daripada di Indonesia,” ujarnya.
Ia juga mengatakan bahwa ketersediaan obat obatan dinilai hal yang sangat penting, apalagi ada beberapa Provinsi berbatasan langsung dengan negara tetangga (Malaysia).

“Jadi urusan mudah itu penting, jangan sampai ada orang yang rumahnya di Kaltim tapi susah mendapatkan obatnya dibandingkan dengan orang yang ada di Jakarta, Dan meminta BPOM untuk lebih meningkatkan kualitas obat dan makanan aerta harga yang relatif murah untuk masyarakat Indonesia. Jangan sampai kita makan – makanan bungkusan tetapi isinya beracun dan jangan sampai kita minum obat tetapi obatnya terlampau keras, hal itu mesti kita jaga dengan cermat,” pungkasnya.
(Prokom-02)
Kontribusi Rumah Ibadah Penting Untuk Pembangunan Daerah
/in Uncategorized /by Admin 2 KukarpaperTenggarong – Negara menjamin kebebasan rakyatnya untuk memeluk dan menjalankan Agama sesuai ajarannya masing-masing. Hal tersebut merupakan amanat UUD 1945 Pasal 29 Ayat 1 dan 2.
Bunyi Pasal 29 Ayat 1 dan 2 yang berkaitan dengan pengamalan sila 1 Pancasila: Pasal 29 Ayat 1: “Negara berdasar atas Ketuhanan Yang Maha Esa” Pasal 29 Ayat 2: “Negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk agamanya masing-masing dan untuk beribadat menurut agamanya dan kepercayaan itu.”
Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) melalaui program Kukar Idaman mendukung dan ikut menjaga keberadaan rumah ibadah di Kukar, yakni dengan memberikan bantuan untuk pembangunan atau rehab rumah ibadah, serta bantuan perlengkapan sarana rumah ibadah.
Bupati Kukar Edi Damansyah mengatakan bahwa keberadaan rumah ibadah, selain untuk membina spiritual dan mental juga terbuka bagi aktivitas non ibadah, terutama untuk memenuhi kebutuhan peningkatan kualitas hidup jasmani dan rohani.
Menurutnya, rumah ibadah juga hendaknya peka dengan masalah-masalah sosial. Selain difungsikan menjadi tempat ibadah, rumah ibadah juga sebagai Pusat Pendidikan dan Pengajaran secara khusus dalam peningkatan nilai-nilai spiritulitas dan moral serta pengembangan SDM.
Sebagai pusat penyelesaian problematika umat, sebagai pusat pemberdayaan ekonomi umat, dan Pusat informasi umat.
“Apabila peran ini berjalan dengan baik, maka akan sangat memberikan kontribusi berarti bagi Pemerintah,” ujar Edi baru-baru ini saat menyerahkan bantuan rumah ibadah di Kukar.
Oleh karena itu, dibutuhkan rumah ibadah dan sarana prasaranan yang memadai agar umat bisa fokus pada ibadahnya dalam membangun iman. Selain itu Rumah Ibadah sebagai sarana bagi umat untuk mendekatkan diri kepada Tuhan yang dipercayainya, meneladani sifat-sifat Ilahi serta mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari dalam bermasyarakat.(prokom04)
RUPS Pemkab dan PT.KSDE, Bupati Apresiasi Ada Usaha Baru di Sektor Peternakan
/in Arsip Berita /by Admin kukarpaperTENGGARONG – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Bersama Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Perseroda Kukar Sejahtera Dambaan Etam (KSDE) yang membahas Rencana Kerja dan Anggaran PT. KSDE Tahun 2024 (Perseroda), Senin (5/2/2024) siang di Ruang Eksekutif Kantor Bupati, Tenggarong.
Dalam RUPS itu, Bupati Kukar Edi Damansyah selaku Kuasa Pemilik Modal (KPM) didamping Sekda Kukar Dr. Sunggono mengapresiasi atas kinerja dan rencana kerja anggaran tahun 2024 yang telah disusun oleh jajaran direksi KSDE.
“Saya mengapresiasi atas kinerja KSDE, namun perlu adanya langkah dan inovasi baru dalam pengembangan bisnis yang sudah dijalankan selama ini, sehingga dapat memberikan deviden untuk daerah,” apresiasi Edi Damansyah.
Selain itu, Edi Damansyah juga meminta agar rencana kerja dan anggaran tahun 2024 dilakukan perbaikan kembali sehingga arah dan peluang bisnis yang akan dicapai benar-banar dapat terlaksana dengan baik.
“Satu atau dua hari kedepan saya minta perbaikan akan rencana kerja dan anggaran sudah dilakukan melalui pembahasan internal, asistensi RKA dan serta adanya penambahan usaha baru dalam menjalankan bisnis perseroda untuk disahkan,” pintan Edi Damansyah yang disanggupi oleh Direktur KSDE Arieffudin.
Direktur PT. KSDE Arieffudin juga menjelaskan potensi pendapatan usaha Perseroda KSDE meliputi pendapatan operasional kerjasama dengan PT. Rea Kaltim Plantion bidang kelistrikan 4 MW. Kemudian PT. Samalindo Hutani Jaya dengan project Agroforestry, project harvesting (Panen kayu HTI), project hauling (Angkut Kayu HTI).
Selanjutnya PT. Surya Hutani Jaya dengan project Agroforestry (Lubang Tanam Kuku Macan) Project Plantation dan PT. Surya Hutani jaya project property (pembangunan rumah dan kantor dengan total potensi pendapatan usaha sebesar Rp 37,197 Miliar.
Adapun investasi baru yang direncanakan KSDE, tambah Arieffudin yakni sektor peternakan sapi berpotensi dalam pendapatan dan pengembangan usaha.
“Mudah-mudahan tahun ini dapat terlaksana, sehingga investasi bidang peternakan ini nantinya dapat berjalan dengan baik dan menambah kontribusi (deviden) ke daerah,” ujarnya.
Hadir dalam RUPS tersebut jajaran Departemen KSDE seperti Komisaris Perseroda Wiyono, Departemen Umum-Hukum, Departemen Keuangan, Kelistrikan dan Energi, Agro Industri dan Departemen Properti, serta Bakhtiar, SH selaku notaris. (Prokom10)
Maslianawati Buka Pembekalan Administrasi PKK dan Kader Posyandu Desa Loa Duri Ilir
/in Uncategorized /by Admin 2 KukarpaperYOGYAKARTA – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Kutai Kartanegara Maslianawati Edi Damansyah membuka pembelajaran atau pembekalan administrasi bagi Ketua PKK dan pengurus Posyandu Desa Loa Duri Ilir Kecamatan Loa Janan di Ballroom Hotel Grand Diamond Yogjakarta, Sabtu (3/2).

Menurut Sekretaris PKK Desa Loa Duri Ilir Kecamatan Loa Janan Siti Ma’rupah mengatakan kegiatan ini diikuti 20 peserta yang terdiri dari 17 Kader PKK dan 3 orang kader posyandu, berlangsung selama 4 ( empat ) hari dari Tanggal 2 hingga 5 Februari 2024 di Hotel Grand Diamond Yogyakarta.
Maslianawati mengatakan, peningkatan pengetahuan para pengurus PKK ataupun kader Posyandu sangat penting guna mencari ilmu pengetahuan dan tidak ada kata terlambat untuk belajar. Dan ini merupakan Langkah awal para kader untuk maju. TP PKK Kukar selalu mendukung dan memberikan pengetahuan yang terbaik untuk jajaran pengurus TP PKK yang berada di 196 desa, 44 kelurahan desa dari 20 Kecamatan di Kukar.
“Para kader harus semangat menggali ilmu dan membuat berbagai inovasi dalam memberikan pelayanan kepada Masyarakat,” ujarnya.

Maslianawati berharap agar para peserta dapat mengikuti pembekalan ini dengan baik, agar ilmu yang didapat dapat diterapkan dan menambah semangat berkarya di tempatnya masing – masing.
Sedangkan selaku narasumber Mia Zuhara Primasari, dari Balai Pemerintah Desa Yogjakarta tentang Resiliensi pengembangan kapasitas kader PKK dari Kementerian Dalam Negeri Yogjakarta.

Usai acara pembekalan dilanjutkan dengan studi tiru ke TP PKK Kelurahan Timbulharjo Kabupaten Bantul Yogjakarta yang langsung diterima Lurah Timbulharjo Anie Arkham Haibar bersama Forkopimda setempat. ( Prokom 03 ).
TP PKK Timbau Tenggarong Kaji Tiru Keberhasilan PKK Caturharjo Bantul
/in Uncategorized /by Admin 2 KukarpaperYogyakarta – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Kutai Kartanegara Maslianawati Edi Damansyah di dampingi Lurah Timbau Tenggarong Marten Hedy Yudha Murhans, serta Ketua TP PKK Timbau Tri Hastuti serta beberapa perwakilan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kukar, melakukan kegiatan Kaji Tiru ke Posyandu Asih Lestari Padukuhan Tegallayang 10, Kalurahan Caturharjo, Kapanewon Pandak Kabupaten Bantul Provinsi Yogjakarta, Jumat (2/2).
Mereka disambut Lurah Caturharjo Wasdiyanto bersama Forkopimda Kabupaten Bantul di Sekretariat PKK Asih Lestari.

Maslianawati Edi Damansyah mengatakan tujuan kunjungan itu selain sebagai ajang silaturahmi sekaligus dalam rangka meningkatkan pengetahuan, pemahaman dan ketrampilan para kader kader Posyandu yang ada di Kelurahan Timbau Tenggarong, yang terdiri kader TP PKK dan Ketua Posyandu dari 12 RT dalam wilayah Kelurahan Timbau Tenggarong. Karena Posyandu merupakan ujung tombak dalam rumah tangga,
Terpilihnya Posyandu Asih Lestari Padukuhan Tegallayang 10 sebagai tempat kaji tiru menurut Maslianawati karena Posyandu Asih Lestari telah terpilih sebagai Posyandu terbaik di Tingkat Kabupaten Bantul dan telah banyak meraih berbagai prestasi.

“Kami ingin menggali berbagai ilmu yang telah dilakukan, dan berharap ilmu yang didapat akan dijadikan contoh dan ditiru oleh TP PKK Kukar di 20 Kecamatan,” ujarnya.
Hal itu karena PKK khususnya Posyandu merupakan ujung tombak dalam meningkatkan derajat kesehatan dimasyarakat, Posyandu bukan hanya untuk membawa bayi atau balita untuk ditimbang, diukur, pemberian vitamin, juga melakukan pemeriksaan bagi para remaja dan lansia untuk memeriksa Kesehatan sekaligus membantu pemerintah untuk mengetahui tumbuh kembang anak, dan derajat Kesehatan masyarakatnya.


Sementara itu, Lurah Caturharjo Wasdiyanto mengucapkan terima kasih atas dipilihnya Posyandu Asih Lestari sebagai tempat tujuan kaji tiru TP PKK Timbau Tenggarong. Iapun menyampaikan profil Kalurahan Caturharjo Visi “terwujudnya masyarakat Caturharjo yang sehat, sejahtera, cerdas,berbudaya dan berakhlak mulia sedangkan misinya meningkatkan kesehatan masyarakat. Kalurahan Caturharjo, Tipologi pertanian, jumlah penduduk 12.499 jiwa , 3.605 KK dengan jumlah pedukuhan 14 pedukuhan.
Wasdiyanto juga menjelaskan tentang dukungan anggaran kegiatan Posyandu Asih Lestari Tahun Anggaran 2023 sebesar 498 juta yang ditujukan bagi penyelenggaraan posyandu baik untuk pemberian makanan tambahan, ibu hamil, lansia maupun insentif, kemudian penyuluhan dan pelatihan bidang kesehatan ( untuk masyarakat, tenaga dan kader kesehatan ), pembangunan / rehabilitasi / peningkatan / pengadaan sarana dan prasarana serta penanganan / pemulihan balita gizi buruk atau stunting.
“Alhamdulillah karena semangat kebersamaan, persatuan dan kekompakan yang tinggi antara Pemerintah Kabupaten dengan dinas instansi dan seluruh masyarakatnya yang sangat peduli Kesehatan,” ujarnya.
Banyak prestasi yang telah diraih Posyandu Asih Lestari yaitu juara II lomba kelurahan Tingkat Kabupaten Bantul Tahun 2023, Juara 1 lomba Pengelolaan Posyandu Tingkat Kabupaten Bantul Tahun 2023, juara 1 Lomba Penyuluhan Posyandu Tingkat DIY Tahun 2023, juara 1 lomba tokoh pemberdayaan masyarakat Tingkat Kabupaten Bantul Tahun 2023 An.Siti Aminah ( Posyandu Asih Lestari Tegallayang 10, serta juara III Kader berprestasi Ringkat Nasional Tahun 2023 An. Siti Aminah ( posyandu Asih Lestari Tegallayang 10 ). Semua dana bersumber dari dana desa dan PPBMT.
Penyelenggaraan Posyandu dukungan pemberian makanan tambahan untuk ibu hamil, balita dan lanjut usia, Setiap pedukuhan mempunyai posyandu balita, posyandu lansia dan pos pembinaan terpadu . posbindu, Perbedaan posbindu dan posyandu lansia adalah posbindu menangani masyarakat usia >15 tahun sedangkan posyandu lansia menangani masyarakat lanjut usia >45tahun.
Kabupaten Caturharjo saat ini juga telah melaksanakan Posbindu Ayah yang melibatkan Dinas Kesehatan, pelayanan dilakukan pada malam hari sesuai kesepakatan para ayah, ujarnya, Dan untuk pelayanan ayah atau lansia dikelompokan sesuai penyakit yang diderita seperti tekanan darah tinggi, kolestrol, asam urat dan penyakit gula dan langsung dirujuk ke puskesmas terdekat.
“Sedangkan waktu pelayanan dimalam hari sesuai kesepakatan para ayah,” kata Wasdiyanto.( Prokom 03 ).
Bupati Lantik Pengurus BPAGK Kukar, Sekaligus Serahkan Bantuan Untuk Gereja
/in Uncategorized /by Admin 2 KukarpaperBupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah melantik Pengurus Badan Persekutuan Antar Gereja Kristen (BPAGK) Kukar Periode 2023-2028, Senin (5/2/23) di Ruang Serbaguna Lantai dua Kantor Dispora Kukar, Tenggarong Seberang.

Pdt. Dr. Mikha Agus Widiyanto dilantik sebagai Ketua umum BPAGK Kukar.
Selain pelantikan juga dilakukan penyerahan bantuan bagi BPAGK sebesar Rp 936 juta, Gereja GBIP Jemaat Gloria Maluhu sebesar Rp. 200 juta, Gereja GPDI Bukit Harapan Loa Ipuh Darat Sebesar Rp 150 juta, gereja Pantekosta Di Indonesia Jemaat Mahanaim Lapak Lembur sebesar Rp 200 juta, GPDI Alfa Omega Pondok Labu Loa Ipuh sebesar Rp 400 juta, Gkp Batesda Jahab sebesar Rp 150 juta dan GPIB Jahab sebesar Rp 175 juta.

Bupati Kukar mengatakan bahwa BPAGK merupakan Organisasi Kemasyarakatan dalam bidang Keagamaan yang anggotanya merupakan gereja-gereja Se Kabupaten Kutai Kartanegara. Menurutnya, BPAGK memiliki peran yang sangatlah strategis dan fundamental secara khusus dalam tugas dan tanggungjawab pelayanan kepada gereja dan umat serta menjadi fasilitator dan moderator untuk menjembatani hubungan dengan Masyarakat dan juga pemerintah daerah.
BPAGK bisa dilihat perannya yang sangat penting dalam kehidupan umat Kristiani dan gereja menjadi wadah yang mempersatukan sinergitas gereja dengan Pemerintah.

“BPAGK yang anggotanya merupakan para Pendeta dan juga umat yang mewakili gereja-gereja berada di garis depan dalam membina kehidupan spiritual umat agar memiliki kehidupan iman yang kokoh, memiliki moralitas dan akhlak mulia sehingga dapat menjadi warga negara yang baik dalam segala aspek perilakunya dan yang tentunya dibutuhkan dalam membangun dan memajukan masyarakat secara khusus di Kabupaten Kutai Kartanegara.”imbuhnya.
Ia berharap Sinergitas Pengurus BPAGK dengan Para Pendeta dan Gembala terus terjaga dengan baik dalam rangka untuk mengambil peran terlibat dalam pembangunan masyarakat melalui pembinaan-pembinaan mental dan spiritual.
“Saya menyadari bahwa Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri melainkan membutuhkan peran masyarakat dan diantaranya Para Pengurus BPAGK yang terdiri dari Para Pendeta dan Tokoh-Tokoh Gereja untuk bersinergi bersama membangun Kabupaten Kukar “pinta Edi.
Selain itu Melalui program-program pembinaan yang dilakukan Pengurus BPAGK pastinya akan membuat Umat memiliki kehidupan moral, mental dan spiritual yang baik sesuai dengan asas serta prinsip-prinsip dari ajaran agama.
Kehidupan demikian akan mampu menciptakan hubungan yang harmonis di tengah-tengah masyarakat yang plural bahkan menghadirkan kedamaian, kesejukan serta kerukunan di dalam masyarakat.
“Mari Fokus dan mengarah kebutuhan dan kepentingan masyarakat dengan terus bersinergi dengan berbagai pihak karena salah satu ciri pemerintahan yang baik adalah berjalan bersama masyarakat ,” pinta Edi.
Edi juga mengingatkan kepada seluruh Organisasi keagamaan harus tetap berhati-hati karena didalamnya ada umat yang sudah terbina dengan baik dan yang terpenting adalah bagaimana menguatkan perekonomian umat.

“Jika ekonomi umat sudah baik maka semua akan berjalan dengan baik dan tidak lagi meminta bantuan untuk itu mari kita kuatkan perekonomian umat dengan menguatkan sektor -sektor ekonomi seperti UMKM, pariwisata maupun Pertanian dalam arti luas dikutai Kartanegara,” ajaknya.
Diakhir ia mengucapkan terimakasih, penghormatan dan juga penghargaan kepada para pengurus yang telah memberi wakaf tenaga dan waktu nya untuk mengurus umat.(Prokom08)
Ikuti Rapat Monitoring LAHP IAPS, Asisten I: Administrasi Pertanahan IKN Berjalan Baik
/in Uncategorized /by Admin 2 KukarpaperTenggarong – Asisten I Akhmad Taufik Hidayat mewakili Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara, didampingi Kepala Kantor Wilayah ATR/BPN Kukar Aag Nugraha, Perwakilan Kecamatan Samboja, Bagian Pemerintahan dan Bagian Ortal mengikuti kegiatan rapat monitoring terhadap perkembangan pelaksanaan saran korektif Laporan Akhir Hasil Pemeriksaan (LAHP) Investigasi Atas Prakarsa Sendiri (IAPS) Ibu Kota Negara (IKN) secara virtual, di Ruang Vidcon lantai II Kantor Bupati Kukar, Senin (5/2/24).

Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari tindakan korektif yang dilakukan oleh Ombudsman RI, kepada Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Kalimantan Timur, Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) dan Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), agar bersama dengan pemerintah daerah setempat untuk melakukan identifikasi atau verifikasi faktual terhadap permohonan pendaftaran hak pertama kali yang diajukan pemohon. Ombudsman RI memberikan waktu selama 30 hari kerja untuk para pihak melaksanakan tindakan korektif sejak diterimanya LAHP (Laporan Akhir Hasil Pemeriksaan).
Kepala Keasistenan Utama IV Ombudsman RI Dahlena, menyebutkan Ombudsman selaku pengawas pelayanan publik memberikan perhatian yang besar agar pelaksanaan pembangunan IKN berjalan dengan lancar. Begitu pula dengan pelayanan wilayah yang masuk IKN.

“Apa yang menjadi kendala akan menjadi bagian yang ditindaklanjuti, pelayanan tetap dilakukan untuk masyarakat dan untuk kendala – kendala yang dihadapi bisa dikoordinasikan lebih lanjut,” ujarnya.
Asisten I Akhmad Taufik Hidayat mengatakan bahwa proses pelayanan penyelenggaraan administrasi pertanahan di wilayah masuk OIKN berjalan dengan baik, dan terakhir baru konfirmasi ke beberapa Camat apakah masih ada komplain dari masyarakat wilayah kecamatan. Terkhusus untuk pelayanan administrasi pertanahan saat sekarang berjalan dengan baik.
Sedangkan pelayanan berkaitan dengan SKPT, masih bisa diberikan pelayanan walaupun proses berkaitan dengan surat SKPT tersebut ada proses perjalanannya.
”Prosesnya pencabutan SK Gubernur no 31 Tahun 1995 proses ini menjadi kebimbangan oleh kecamatan karena di Perbup juga masih belum dicabut. Terkait dengan keluhan masyarakat tentang pertanahan masih bisa diakomodir namun satu catatan menjadi persoalan berkaitan layanan KKPR pelaku usaha yang belum bisa dilayani karena ini masuk di wilayah OIKN. Mengenai ini kami sudah menyurat OIKN agar segera ada pelayanan,” katanya. (Prokom06)
Letakkan Batu Pertama GBI Rock Tenggarong, Bupati Minta Gereja Peka Terhadap Masalah Sosial
/in Uncategorized /by Admin 2 KukarpaperTenggarong – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah meletakkan batu pertama pembangunan gedung Gereja Bethel Indonesia (GBI) Rock Tenggarong, di Jl. Gunung Sentul Kelurahan Timbau Kecamatan Tenggarong, Senin (5/2/2024).

Kegiatan diawali penyerahan lampu penerang jalan kepada Ketua Majelis Jemaat GBI Rock Tenggarong, Pendeta Herman Prabowo dan paket sembako kepada orang tua Lanjut Usia (Lansia) bagi warga Sentul.
Bupati Edi, mengatakan di tengah-tengah lingkungan gereja tentunya ada warga gereja maupun warga sekitar yang kadangkala memerlukan uluran tangan. Untuk itulah gereja dan umat bisa hadir mengulurkan tangannya.
Sejalan dengan Program Pemkab Kukar, yaitu “Rumah Besar Pengentasan Kemiskinan”, gereja dan umat memberikan dukungan, membantu dalam pendataan bahkan bersama-sama memikirkan bagi umat yang tergolong sebagai keluarga Prasejahtera.

“Ketika kita Betulungan (saling membantu.red) maka akan banyak Umat dan Masyarakat kita akan terbantu, sehingga meringankan beban hidupnya,” ujarnya.
Kata Bupati Gereja hendaknya hadir untuk menunjukkan kasih dan kepeduliannya bagi sesama. Rumah ibadah juga sebagai wadah dalam membina dan proses regenerasi bagi anak-anak dalam membangun iman takwanya kepada Tuhan. Di dalam rumah ibadah inilah anak-anak dibina dalam akhlak, moral dan imannya, sehingga dikemudian dalam tahapan perkembangan selanjutnya, anak-anak tersebut kokoh dalam kehidupan spiritualnya, karakternya baik sehingga dikemudian waktu sangat berdayaguna dalam pembangunan bangsa dan negara.
“Saya berharap, apabila gedung Gereja ini telah selesai dalam pembangunannya, selain untuk membina spiritual dan mental juga terbuka bagi aktivitas non ibadat. Terutama untuk memenuhi kebutuhan peningkatan kualitas hidup jasmani dan rohani. Dan Gereja harus peka dengan masalah-masalah sosial,” harap Edi.

Sementara Ketua Majelis Jemaat GBI Rock Tenggarong, Pendeta Herman Prabowo mengungkapkan bahwa fasilitas gedung yang akan dimulai pembangunannya yang diawali peletakan batu pertama oleh Bupati Kukar, akan memakan waktu selama 2 tahun dan akan dilakukan oleh pihak-pihak yang berkompeten di bidangnya.
“Tentunya kami tidak lupa berterima kasih kepada Pemkab Kukar, warga masyarakat, tokoh masyarakat dan tokoh agama. Yang sudah memberikan izin kepada kami sehingga persetujuan izin membangun gedung ini sudah terbit,” ujarnya.
Turut hadir mendampingi Bupati tersebut, Kabag Kesra Dendy Irwan Fahriza, Camat Tenggarong Sukono, Lurah Melayu Aditya Rakhman serta perwakilan OPD lingkup Pemkab Kukar lainnya. (prokom05)
Diiringi Sholawat, Bupati Pecahkan Kendi Resmikan Jembatan Sambera
/in Arsip Berita /by Admin kukarpaperTENGGARONG -Diiringi dengan alunan sholawatan oleh ibu-ibu muslimat Kecamatan Muara Badak, Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah meresmikan Jembatan Sambera yang berada di Desa Tanjung Limau, ditandai dengan pemecahan kendi, Minggu (4/2/2024) sore.
“Alhamdulillah, ini satu-satunya jembatan yang penyelesaian pembangunannya disambut dengan sholawatan ibu-ibu muslimat, semoga dengan sholawatan menurunkan rahmat dan berkah bagi yang lewat disini,” kata Edi Damansyah diamini masyarakat.
“Kita juga membaca doa selamat atas selesainya pembangunan jembatan Sambera yang sudah lama direncanakan dan di idam-idamkan oleh masyarakat, Alhamdulillah selesai pembangunannya dan saat ini diresmikan penggunaannya,” ujarnya.
Selain itu secara bertahap infrastruktur jalan poros Muara Badak-Bontang yang belum maksimal akan diselesaikan mengingat jalan poros tersebut memnghubungkan Kota Bontang-Marangkayu, sehingga angkutan orang dan barang jadi lancar.
“Pekerjaan rumah kita kedepannya jadi atensi jalan di Santan Ilir dan sekitarnya dan sedang direncanakan perbaikannya,” katanya.
Ditambahkan Edi Damansyah pembangunan jembatan Sambera sudah selesai, dan saat ini masih dalam pemeliharaan oleh pihak kontraktor.
“Saya minta dinas Pekerjaan Umum (PU) mengontrol perawatan yang masih menjadi tanggungjawab kontraktor dan administrasi pertanggungjawabannya pun harus diperhatikan dengan baik,” pinta Edi Damansyah.
Diketahui, pembangunan jembatan Sambera tersebut menelan biaya Rp11.009.476.246,00,- yang bersumber dari APBD Kukar tahun 2023 dengan waktu pelaksanaannya 180 hari kalender. Pelaksana CV. Setu Kanaka dengan pengawas lapangan PT. Bangun Persada Selaras dengan pekerjaan Rehabilitasi Jembatan Sambera Desa Tanjung Limau. (Prokom10)
Pemkab Kukar Serius Mendorong Kemajuan Sektor pertanian Dalam Arti Luas
/in Uncategorized /by Admin 2 KukarpaperTenggarong – Pemerintah Kutai Kartanegara (Kukar) terus berkomitmen terhadap pembangunan pertanian dalam arti luas. Hal tersebut terkawal dalam kebijakan pembangunan pertanian di Kabupaten Kutai Kartanegara sesuai Visi dan Misi Kukar Idaman (INOVATIF, DAYA SAING dan MANDIRI).
Program Prioritas/Unggulan dan Program Dedikasi Kukar Idaman sudah sangat jelas dan tegas salah satu fokusnya adalah Pertanian dalam Arti Luas.

Mengapa sektor pertanian dalam arti luas, Bupati Edi Damansyah mengatakan hal tersebut karena struktur ekonomi Pemkab Kukar saat ini masih sebagin besar ditopang oleh dana bagi hasil migas dan pertambangan lainnya, yang suatu saat akan berkurang bahkan habis.
Untuk itu, sektor pertanian dalam arti luas dan pariwisata yang potensial di Kukar menjadi keseriusan Kukar Idaman untuk mengembangkannya.
Baik itu Sub sektor, pertanian tanaman pangan, perikanan, peternakan, juga termasuk sektor perkebunan melalui Program Pembangunan Pertanian dalam Arti Luas Berbasis Kawasan dan Program Hilirisasi Produk Pertanian.

“Hal tersebut juga merupakan fokus Pemkab terhadap ketahanan pangan, serta mempertahankan Kukar sebagai salah satu lumbung pangan Kaltim, dan mempersiapkan sebagai pensuplai bahan pangan Ibu Kota Negara Nusantara,” ujarnya dalam beberapa kesempatan.
Sebagai dorongan kepada petani-nelayan, Pemkab Kukar diantaranya telah dan terus menyalurkan bantuan hal-hal yang memang dibutuhkan untuk bercocok tanam maupun beternak atau membudidaya atau alat tangkap ikan.

Mulai dari alat dan mesin pertanian modern, bibit unggul, pupuk, alat tangkap/budidaya ikan, serta sarana-prasarana lainnya.
“Bantuan ini merupakan bentuk apresiasi kami kepada petani-nelayan yang telah menggeluti profesinya dengan baik, serta sebagai dorongan untuk lebih mengembangkan usahanya untuk kemajuan pertanian Kukar,” demikian ujarnya. (prokom04)