Bupati Kukar Serahkan SK CPNS Formasi Guru Tahun 2019
TENGGARONG – Setelah sekian lama menunggu, akhirnya 87 Orang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Formasi Guru Tahun 2019, menerima Surat Keputusan (SK) CPNS yang diserahkan langsung oleh Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah, di Ruang Rapat Martadipura Gedung Bappeda, Tenggarong, Kamis (28/1/2021).
Bupati Kukar Edi Damansyah mengucapkan selamat atas diterimanya SK CPNS bagi 87 orang yang telah lulus seleksi CPNS formasi guru.
“Selamat atas diterimanya SK CPNS, saya berharap para guru mampu menjalankan tugasnya dengan segala tantangan yang ada, seperti lokasi penempatan yang berada relatif terpencil dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar,” kata Edi Damansyah.
Selain itu, tantangan saat ini adalah pandemi Covid-19, tentunya diharapkan para guru yang merupakan pahlawan bangsa tanpa tanda jasa, mampu berkreasi dan berinovasi dalam sistem pembelajaran ditengah pandemi.
“Banyak keluhan masyarakat terkait kondisi ini, sehingga peran para guru dapat memberikan nuansa yang berbeda dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan pencegahan Covid-19,” ujarnya.
“Saya juga pastikan, ibu bapak guru yang lolos tersebut adalah yang terbaik, karena dari tes CAT (ComputerAssisted Test) dan tes lainnya, tidak hanya sekedar memiliki kecerdasan IQ saja, tetapi dituntut untuk memiliki kecerdasan moral dan paling penting adalah memiliki integritas, loyalitas dan professional terhadap tupoksinya sebagai guru, bekerja keras, ikhlas dan kerja tuntas,” harap Edi.
Diketahui penerimaan CPNS Tahun 2019 dengan jumlah formasi guru 95 Orang. Jumlah pelamar mencapai 1.406 orang dengan rincian, lulus seleksi administrasi 1.189 orang. Jumlah CPNS yang dinyatakan lulus sebanyak 87 orang dan formasi lainnya tidak dapat terisi karena tidak ada peserta yang lulus.
Adapun lokasi penempatannya yakni, Muara Badak 14 orang, Anggana 22 orang, Muara Jawa 1 orang, Samboja 3 orang, Loa Janan 3 orang, Loa Kulu 5 orang, Sebulu 4 orang, Muara Kaman 17 orang, Kota Bangun 3 Orang, Muara Wis 9 orang, Kenohan 4 orang, Muara Muntai 2 orang.
Adapun guru bidang terdiri dari Matematika 14 orang, Bahasa Inggris 10 orang, Bahasa Indonesia 11 orang, guru kelas 26 orang, agama Islam 11 orang, PPKN 8 orang, Penjasorkes 6 orang dan IPA 1 orang. (prokom10/ir)