Hadiri Pengukuhan BWI, Sekda Ingin Gerakan Sadar Wakaf Digalakkan
TENGGARONG – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) H Sunggono menghadiri pengukuhan pengurus Badan Wakaf Indonesia (BWI) Perwakilan Kukar periode 2021 – 2024 di pendopo Wakil Bupati Kukar, Selasa (09/03/2021).
Pengukuhan WBI Kukar secara resmi dilakukan oleh Ketua Perwakilan BWI Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) H Farid Wadjdy.
Usai melantik H Farid Wadjdy mengatakan pentingnya kepengurusan BWI ini untuk senantiasa melakukan sinergitas dan menselaraskan semua program dengan visi misi pemerintah daerah demi kemaslahatan umat.
“Melalui momentum ini, saya minta pengurus baru dilantik untuk amanah dalam mengemban tugas dan tanggung jawab dan bisa lebih meningkatkan inovasi maupun kreatifitas sehingga wakaf lebih maju lagi kedepannya, tentunya garapan kita bukan hanya di wakaf tanah saja, akan tetapi kita harus sudah beralih juga ke garapan wakaf uang,” ujarnya.
Lebih lanjut lagi H Farid Wadjdy menjelaskan aset wakaf yang ada dapat dikembangkan secara produktif dan mampu menggali dan memanfaatkan potensi yang tersebar di Kabupaten Kukar. Oleh karena itu BWI harus melakukan sinergi terkait lainnya sehingga mengahasilkan hal yang positif karena wakaf merupakan aset Allah, pelepasan dari hak milik seseorang untuk dihakkan kepada Allah untuk kemaslahatan agama dan umat manusia. “Maka kedepan BWI harus berhati-hati untuk menjaga aset Allah ini agar menjaga dengan baik pengelolaan, ” ujarnya.
Kemudian, menurut Farid untuk memajukan wakaf ada hal yang perlu diketahui antara lain yang pertama memetakan potensi wakaf dan menyelamatkannya, dimana tanah wakaf yang bisa produktif serta yang kedua mengelola wakaf yang sudah ada dan mencari terobosan baru dalam bentuk harta wakaf. “Namun tidak hanya bentuk tanah tetapi juga uang, tentu saja di kelola dengan manajemen yang baik dan tulus karena lillah,” ujarnya.
Sementara itu Sekda Kukar H Sunggono mengatakan berwakaf bagi umat Islam merupakan ibadah yang disyariatkan, guna membantu masyarakat, tentunya sebagai leading sector yang diharapkan dapat bergerak secara dinamis dalam mewujudkan harapan maupun meminimalisir permasalahan adanya sengketa maupun gugatan terhadap harta benda yang telah di wakafkan oleh wakifnya, dan selanjutnya dikelola secara profesional oleh Nazhir.
“Sebagai organisasi profesional, BWI tentunya dapat lebih aktif dalam pengelolaan maupun menggalakan kembali gerakan Indonesia Sadar Wakaf (Giswaf), tentunya BWI menjadi garda terdepan didalam membantu tumbuhnya kesadaran berwakaf oleh umat islam yang sesuai dengan syariat islam” ujar Sunggono
Sunggono juga mengucapkan selamat kepada pengurus BWI Perwakilan Kabupaten Kukar yang telah di kukuhkan, tentunya diharapkan BWI bisa lebih intensif bersosialisasi maupun bekerjasama dengan lembaga terkait dalam melaksanakan tugas dan fungsinya dengan baik demi kemashlatan rakyat dan ummat.
“Selamat mengemban amanah, tentunya BWI diharapkan dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawab dengan baik” katanya.
Hadir dalam pengukuhan tersebut Unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kab Kukar , Kakan Kemenag Kabupaten Kukar, Ketua Umum MUI Kabupaten Kukar (Prokom 09)