Ikuti Peresmian Listrik PLN, Edi: Masih Ada 17 Desa Belum Teraliri, Kukar Siap Dukung Kelancaran Proyek Listrik
TENGGARONG – Bupati Kutai Kartanegara Edi Damansyah didampingi Sekretaris Daerah Sunggono mengikutii acara peresmian penyalaan lisrik desa dan peningkatan jam nyala Pembangkit Listrik Tenaga Disel (PLTD) di Provinsi Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara secara virtual, di Rumah Jabatan Bupati Kukar, Kamis (19/8) di Tenggarong.
Peresmian dilakukan olehi Asisten II Bidang Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Setprov Kaltim Ichwansyah, ditandai dengan melambaikan tangan oleh Direktur Bisnis Wilayah Sumatera dan Kalimantan PT PLN Muhammad Ikbal Nur, yang diikuti peserta acaara itu.
Menurut Ichwansyah PT PLN (Persero) mengalirkan listrik ke-20 desa di empat kabupaten yang tersebar di Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara. Total, masyarakat yang menikmati listrik perdana ini mencapai 2.650 pelanggan.
Sedangkan yang belum teraliri listrik PLN di Kaltim sebanyak 215 terdapat di Kabupaten Berau, Kukar, Kutim, Paser.
“Mohon PLN agar secepatnya melakukan pemerataan alirian listrik bagi desa di Kaltim yang belum teraliri, agar semua desa di Kaltim tetsambung listrik PLN,” harapnya.
Menurutnya, kebutuhan listrik disuatu desa sangat penting dalam meningkatnya pembangunan daerah, terbukanya akses informasi dan komunikasi, meningkatnya SDM dan meningkatnya kesejahteraan masyarakat.
“Semoga upaya luhur PLN ini dapat segera dapat terlaksana guna kebutuhan dan kesejahteraan masyarakat,” harapnya lagi.
Sementara itu, Direktur Bisnis Regional Sumatera Kalimantan PT PLN Muhammad Ikbal Nur mengatakan sebenarnya seluruh perangkat PLN sangat ingin melistriki seluruh desa, namun dengan keterbatasaan yang ada belum dapat melaksanakannya.
Target PLN kedepan adalah ingin menyelesaikan seluruh masalah kelistrikan di Kaltim dan Kaltara.
Pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada donatur yang telah mewakafkan tanahnya ke PLN.
“Harap dukungan seluruh Pemerintah Daerah, pihak kecamatan dan desa untuk memberikan dukungan moril kepada jajaran PLN, agar mampu mempercepat target yang telah ada serta memenuhi harapan seluruh stakeholder dan pelanggan listrik,” harapnya.
Disebutnya, PLN telah menerangi 823 desa dari 1.038 total desa yang ada di Provinsi Kalimantan Timur, dengan rasio desa berlistrik 79,2 persen. Sementara di Kalimantan Utara, PLN telah menerangi 296 desa dari total 482 desa, dengan rasio desa berlistrik mencapai 61,4 persen.
“Angka ini akan terus digenjot untuk meningkatkan laju rasio desa berlistrik mencapai 100 persen di tahun 2024 nanti,” kata Ikbal.
Sementara, Bupati Kutai Kartanegara Edi Damansyah berterima kasih kepada PLN bertepatan dengan momentum ulang tahun ke 76 HUT Kemerdekaan RI, PLN bersama Pemkab Kukar memerdekakan masyarakat di Kukar yang berada di 220 desa dan kelurahan dari kegelapan yang kini sudah dialiri pelayanan listrik PLN.
Peningkatan secara khusus berada di 19 desa, yang pelayanannya 12 jam menjadi 24 jam sehingga dari kondisi 193 desa 44 kelurahan/desa hanya tertinggal 17 desa yang belum merdeka listriknya di Kukar.
Atasanama Pemkab Kukar Edi Damansyah menyampaikan terima kasih kepada jajaran PLN yang telah berkomitmen terhadap layanan listrik ini.
Untuk diketahui ada beberapa desa di Kukar akan dibangun dengan model pendekatan PLTS Komunal dan tetap akan diasistensi oleh jajaran PLN di daerah khususnya cabang Kutai Kartanegara.
Sedangkan bentuk komitmen Pemkab Kukar saat ini ada beberapa tanah di Kukar yang saat ini sudah dimanfaatkan oleh PLN dan sesegera mungkin akan diproses secepatnya kepada PLN, sehingga tidak ada lagi kesulitan berkaitan dengan pencatatan aset , khususnya aset PLN yang ada di Kabupaten Kukar.
“Pemkab Kukar siap memberikan dukungan untuk kelancaran proyek kelistrikan serta akan memproses hibahnya kepada PLN. Semoga melalui momentum ini bisa terus kita gelorakan semangat kita merdeka, dan masyarakatpun harus merdeka dalam pelayanan PLN,” ujar Edi. (Prokom03)