Pelihara Kondusifitas, Forkopimda Duduk Bareng Tokoh Agama dan Masyarakat
TENGGARONG – Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) akan terus melaksanakan tugas – tugas yang berkaitan dengan kondisi Kukar agar tetap aman dan tentram supaya kehidupan masyarakat tetap terjaga dengan baik khususnya aktivitas menjalankan ibadah dan keyakinan masing – masing.
“Melalui acara ini Forkopimda menerima dan mendengarkan masukan apa saja dan langkah – langkah yang diambil agar bisa menjaga kondusifitas daerah agar bisa aman dan tentram,” ungkap Bupati Kukar Edi Damansyah pada acara Forkopimda Mendengar yang dihadiri oleh para tokoh masyarakat, tokoh agama dan organisasi masyarakat, di Aula Makodim 0906 Tenggarong, Rabu (14/4).
Dikatakan Edi perlu adanya sosialisasi dari para tokoh agama, tokoh masyarakat dan organisasi masyarakat tentang kondisi saat sekarang dimana masih menghadapi pandemi Covid 19 dalam menjalankan ibadah, terutama sekarang umat Islam sedang menjalankan ibadah puasa agar bisa mendisiplinkan diri sendiri, keluarga dan lingkungan dengan menjalankan protokol kesehatan.
“Dalam kasus Covid 19 saat ini Kukar terus mengalami penurunan setelah lakukan vaksinasi, biar bagaimanapun kita harus terus lakukan penerapan protokol kesehatan agar pandemi ini cepat hilang dari Kukar,”pintanya.
Lebih lanjut kata Edi, Forkopimda beserta jajarannya bersama tokoh agama,tokoh masyarakat dan organisasi masyarakat telah melakukan peran sesuai dengan fungsi tugas yang diemban secara khusus.
“Kita patut bersyukur dengan kebersamaan kita menjaga Kukar tetap aman terkendali,”ucapnya.
Ia sangat berharap kerjasama semua pihak agar tetap melakukan komunikasi seperti sekarang sehingga permasalahan yang ada bisa teratasi dengan cepat, terutama saat ini harus waspada dengan adanya sel – sel jaringan kelompok teroris tertentu dimasyarakat, maka diharapkan bisa saling mengawasi dan cepat melaporkan tindakan – tindakan mencurigakan di masyarakat.
Sementara Dandim 0906 Tenggarong Letkol Inf Charles Alling mengatakan tidak dipungkiri kondisi keamanan Kukar sangat kondusif, namun ada beberapa hal yang menjadi perhatian bersama dengan adanya konflik antar kelompok masyarakat masalah lahan yang menjadi sorotan bukan hanya di Kukar dan Kaltim, namun skala nasional bahkan TNI pun mendapat instruksi untuk memetakan setiap simpul yang memberikan potensi permasalahan yang ada karena hal tersebut tidak lepas dari keamanan dan ketertiban daerah.
“Peran tokoh agama, tokoh masyarakat dan organisasi masyarakat menjadi sangat penting dan harus adanya kolaborasi yang baik dilapangan sehingga forum ini menjadi upaya untuk membangun kebersamaan membangun Kukar dengan menjaga kondusifitas wilayah dengan membangun dialog satu sama lain agar adanya kesepahaman dalam menangani permasalahan yang ada,”ucapnya.(Prokom06)