Pemkab Kukar Terus Komitmen Cegah Korupsi
Tenggarong – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara dalam hal ini Asisten III Bidang Administrasi Umum Totok Heru Subroto, menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Sekretaris Daerah se-Kaltim dalam rangka Pemberantasan Korupsi Terintegrasi tahun 2022 yang digelar oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), di ruang Ruhui Rahayu Lantai 1 Kantor Gubernur Kaltim, Rabu (9/3) di Samarinda.
Kegiatan yang membahas program kerja tahunan dari KPK berupa Koordinasi dan Supervisi Pencegahan (Korsupgah) tahun 2022 tersebut menghadirkan narasumber dari KPK diantaranya Direktorat Korsuf Wilayah IV Rusfian, Direktorat Jejaring Pendidikan Jermia Djati, Direktorat Antikorupsi Badan Usaha Budi Rustandi, dan Direktorat Monitoring Timotius Hendrik.
Adapun materi yang disampaikan terkait Monitoring Center For Prevention (MCP) Sebagai Instrument Pemberantasan Korupsi, Pendidikan antikorupsi, Advokasi pencegahan korupsi sektor usaha, dan Survei Penilaian Integritas (SPI).
Sementara, Asisten III Setkab Kukar Totok Heru Subroto saat ditemui setelah kegiatan mengatakan bahwa rakor tersebut membahas tentang MCP yang ada di setiap daerah hingga tingkat nasional, dimana menurutnya kedepan dalam pelaksanaan MCP akan dilakukan tataran monitoring hingga tingkatan level paling bawah.
Menurutnya, terdapat 8 area strategis intervensi yang oleh KPK melalui Kedeputian bidang Koordinasi Supervisi melakukan monitoring, pendampingan, dan pengawasan atas implementasi perbaikan tata kelola pemerintah daerah. meliputi Perencanaan dan Penganggaran APBD, Pengadaan Barang dan Jasa, Perizinan, Pengawasan Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP), Manajemen ASN, Optimalisasi Pajak Daerah, Manajemen Aset Daerah dan Tata Kelola Keuangan Desa.
“Jadi tidak hanya rapat-rapat koordinasi saja ditingkat kabupaten tapi mungkin akan sampai kepada tingkat yang ada di lapangan, bahkan mungkin sampai pada tingkat OPD atau sampai pada tingkat pelayanan publik,” ucap Totok Heru Subroto.
Berkaitan dengan pendidikan antikorupsi yang juga menjadi pemaparan dari salah satu narasumber, Totok Heru Subroto mengatakan melalui rakor tersebut, diketahui bahwa berdasarkan data yang disampaikan oleh KPK itu telah dilakukan oleh Kukar, menurutnya Kukar hanya tinggal melanjutkan saja apa yang telah dilaksanakan.
Lebih lanjut, berkaitan dengan komitmen pencegahan dan pemberantasan korupsi terintegrasi yang digaungkan para Rakor itu, Totok Heru Subroto mengatakan bahwa Kukar tetap menjaga komitmen tersebut, hal tersebut dapat dilihat dari penilaian evaluasi yang disampaikan pada Rakor itu, dimana Kukar terus mengalami peningkatan kearah lebih baik.
“Kukar tadi dari hasil evaluasi ada peningkatan sedikit, walaupun sedikit tapi konsisten naik terus,” ungkap Asisten III..
Untuk diketahui, turut hadir pula pada kegiatan tersebut para Kepala Inspektorat kabupaten kota yang ada di Kaltim.(prokom07)