PK21 Mulai, di Samboja Sedikit Terkendala Input Data Online
TENGGARONG – Pendataan Keluarga 2021 (PK21) secara nasional sejak Kamis (1/4) telah berlangsung, demikian juga di Kecamatan Samboja. Ada kendala yang dialami oleh kader pendata salah satunya adalah sistem online yang dilakukan dalam input data.
Riyan Herliawan selaku Koordinator Lapangan dan juga selaku manajer pengelolaan kecamatan pada kegiatan PK’21 Samboja mengatakan, mengingat hari pertama pendataan, tentu kapasitas server yang berada di pusat mengalami kendala. Hal ini terlihat pada saat Penyuluh Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) melakukan pendampingan dengan Kader pendata secara bersama-sama melakukan pendataan yang berbasis online secara door to door ke rumah warga dengan memanfaatkan smartphone.
Namun, menurutnya dari rangkaian pendataan keluarga ini, tidak secara keseluruhan yang mengalami kendala.
“Hanya terdapat di beberapa wilayah desa/kelurahan di kecamatan Samboja yang mengalami kendala, jadi tidak semua,” ujarnya saat dihubungi, Senin (5/4).
Atas keluhan tersebut, dirinya langsung secara cepat merespon keluhan-keluhan yang disampaikan kader pendata melalui akun grup media sosial
“Kami langsung berkoordinasi dengan melalui manajer tingkat Kabupaten dan Manajer tingkat Provinsi. Memang diperoleh informasi bahwa terdapat sedikit kendala dalam server. Namun saat ini sedang diupayakan peningkatan daya kapasitas penyimpanan server di pusat,” ungkapnya.
Sementara, Eli Betyono PLKB Samboja yang juga selaku manajer data kecamatan Samboja membenarkan informasi kendala server tersebut.
“Kepada rekan-rekan kader pendata diharapkan dapat bersabar karena sedang proses maintenance server dan untuk sementara kader pendata dapat menggunakan formulir pendamping bilamana masih mengalami kendala. Sehingga pada saat sistem sudah dapat digunakan, data yang telah diisikan pada formulir pendamping tadi dapat di input ke dalam sistem berbasis online,” ujarnya.
Untuk diketahui, pelaksanaan PK21 merupakan kegiatan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN)yang secara serentak akan diselenggarakan mulai tanggal 1 April s/d 31 Mei 2021 oleh kader pendata seluruh Indonesia.
Kecamatan Samboja Kabupaten Kutai Kartanegara adalah salah satu dari 18 Kecamatan yang juga turut serta menjalankan amanah dari Undang-Undang dan Peraturan Pemerintah melalui BKKBN.
“PLKB Samboja beserta kader pendata di lini lapangan adalah yang sangat berperan dalam kegiatan ini,” ujar Riyan.
Kegiatan pendataan keluarga Tahun 2021 ini yang merupakan agenda 5 tahunan dilaksanakan dalam suasana yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. PK’21 kali ini dilaksanakan bertepatan dengan masa pandemi dan ibadah bulan Ramadan.
“Semoga kegiatan yang dilakukan di masa pandemi ini dan dalam bulan Ramadan, tidak menyuruti semangat para kader pendata. Dan kader pendata tetap mengikuti protokol kesehatan cegah covid-19. Karena dalam PK Kit ini, juga terdapat Sapras yang mengikuti prokes C19,” ungkap Riyan dengan penuh harapan tinggi. (prokom04/hr)